01. ୨ৎ

85 18 6
                                    

Pintu dibuka lebar oleh Oreki menampakkan seorang perempuan dengan rambut yang terurai, diliat dari dekat (Name) merasa familiar dengannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pintu dibuka lebar oleh Oreki menampakkan seorang perempuan dengan rambut yang terurai, diliat dari dekat (Name) merasa familiar dengannya.

"Chitanda Eru?"

Perempuan itu reflek menoleh ke belakang nya dan terkejut melihat (Name).

"(Name)-san. Sudah lama tidak berjumpa" ucap Chitanda dengan sopan kemudian tatapannya beralih kepada pria disebelah (Name).

"Chitanda Eru desu, dan kamu...?"

"Oreki Houtarou kelas 1-B"

"Yoroshiku. Oreki-san" Chitanda tersenyum.

"Sangat mengejutkan bisa bertemu denganmu lagi Eru-chan" dulu (Name) sempat satu sekolah menengah dengannya tapi di tahun terakhir (Name) pindah sekolah karena pekerjaan orang tuanya.

"Hum! Aku pun berpikir begitu" sejak dulu (Name) menganggap Chitanda orang yang sangat menggemaskan.

"Ngomong-ngomong.. oh maaf sebelumnya bagaimana Chitanda-san bisa memasuki ruangan ini?" ujar Oreki.

"Karena pintunya terbuka."

"Tapi saat kami datang pintunya terkunci." ucap (Name).

"Berarti tadi aku terkunci di dalam ruangan?" (Name) menjauhi chitanda dan Oreki karena dia sangat mengetahui sifat Chitanda yang selalu mengatakan 'Aku Penasaran!' begitulah pikiran (Name).

(Name) mendekati jendela yang terbuka di ruangan itu dan angin yang lumayan kencang menghempaskan dirinya.

"Eru-chan apa saat kau di dalam mendengar sahutan ataupun ketukan pintu?" tanya (Name).

"Eh aku tidak mendengar apapun loh." jawab Chitanda.

(Name) berpikir sejenak, banyak pertanyaan di kepalanya saat ini dan hampir tenggelam dalam pikirannya.

"Ngomong-ngomong apakah yang disana itu temanmu?" tanya Chitanda melihat bayangan orang dari pintu.

Oreki melihatnya dan mendengus.

"Satoshi."

"Yaah. Gomen.. gomen.. aku tidak bermaksud menguping." ucap Fukube menggaruk kepalanya canggung.

"Bukankah itu sudah jelas-jelas sedang menguping?" ujar Oreki.

"Walaupun begitu, saat aku sadar bahwa Houtarou sedang mengobrol dengan perempuan di ruangan kelas yang hanya diterangi dengan cahaya senja. Tentu saja bikin penasaran" jelas Fukube kemudian ia menyadari keberadaan (Name) yang terlihat berpikir keras.

"Hoho dan tentu juga ada (Name) Disini." ucap Fukube tetapi tidak dihiraukan olehnya.

"(Name)?"

"Arre, ah Fukube. Sejak kapan kau berada disitu?" tersadar akan pikirannya dia menatap Fukube dengan kejut.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 17 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐆𝐄𝐍𝐄𝐒𝐈𝐒 , Hyouka.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang