"Baca cerita beribu-ribu kata bisa.tapi baca Al-Qur'an 1 ayat ga bisa, utamakan membaca Al-Qur'an karena hanya itu yang akan menemani dan menjadi temanmu saat di akhir hidupmu"
بسم الله الرحمن الرحيم
اللهم صل على سيدنا محمد
Happy reading ☄️
••••
Allahuakbar
Allahuakbar
"Alhamdulillah akhirnya adzan Maghrib juga"
"Kak Alden mau sholat di masjid apa di rumah?"tanya Daisha pada sang suami yang sudah lengkap dengan baju Koko,sarung,dan peci yang berada diatas kepalanya membuat Alden semakin tampan
Author:kok bisa kuat ya Daisha lihat kek gini setiap hari
"Hari ini di rumah saja biar bisa jadi imam untuk makmum ku ini"balas Alden dengan tersenyum manis
"Akhh jangan senyum!"teriak Daisha sembari menutup wajah dengan kedua tangannya
"Lah emang salah aku senyum doang?"tanya Alden pada sang istri
"Ishh ga tapi kasih aba' dulu biar siap melihat senyuman indahmu"goda Daisha menaik turunkan alisnya
Alden yang melihat sang istri tengah menggodanya pun tidak mau kalah.
"Senyuman manis dirimu bagaikan surah Al-waqi'ah ayat 23"laksana mutiara yang tersimpan baik" goda balik Alden membuat sang istri membelakkan matanya
"E-ee kak Alden,Daisha ke kamar bentar.permisii"izin Daisha
"Mau nga....pain"ujar Alden terhenti sejenak saat melihat sang istri sudah berlari ke atas
"Haha,salah siapa mau godain aku.godain balik lah"ucap Alden
Sementara di kamar....
"Aaaa! Muhammad Vinalden Alingga bener' lu ye gua jadi tersotong'sotong oh my God! Aaaa!!"teriak Daisha sambil berguling guling di atas kasur karena salah tingkah
"Okeyy pokoknya gue harus jaga image di depan suami,harus tetapi cool oghey kita turun tenang' jangan panik"ujarnya ingin keluar kamar untuk kembali ke bawah,namun sebelum itu ia ingin terlebih dahulu untuk berwudhu sebelum ke bawah,
Karena ruang sholat berada di bawah.
Keluar dari kamar mereka kembali turun ke bawah.dan melihat sang suami sudah menunggunya dari ruang sholat yang berada di sebelah ruang tamu minimalis dan dihalang oleh dinding.
"Sudah menunggu lama ya kak,maaf ya"ujar Daisha
"Tidak apa sini cepet"balas Alden,mereka pun sholat berjamaah bersama.
•____|
Drtt...
Drttt
Bunyi telfon yang berasal dari ponsel Daisha.
"Sayang itu ada yang telfon, siapa emang?"tanya Alden yang sedang berkutat dengan laptopnya karena mengurus berkas yang cukup banyak yang ia titipkan pada asisten pribadinya,agar tidak terlalu memberatkan jadi ia bantu.
"Bentar aku lihat dulu"balas Daisha
"Dari temenku,bentar ya kak"
Raihanza is calling📞
"Assalamualaikum iya kenapa Raihanza kok tumben kau telfon malam' gini?" Tanya Daisha di telfon
"Ehmm cuman mau minta do'anya aja hehe"balas Raihanza
"Do'a buat apa? memang kamu mau ngapain?"tanya Daisha
"Gua udah hubungi yang lain sih, tinggal lu doang" balas Raihanza
"Ha?buat apa sampe kamu hubungi yang lain juga?" Tanya Daisha bingung
"Gua lulus test kuliah di bandung!,do'a in biar lancar"ujar Raihanza
"Pasti gue do'a ini terbaik buat lu semangat Raihanza #bocilbaik 😘"balas Daisha
"Emang lu ga bisa gitu kita ketemu yang terakhir kalinya sebelum lu pergi? Emang ga sempet ya?" Tanya Daisha
"Ga sempet sha maaf ya buat kalian semua kita ga bisa ketemu,soalnya keberangkatan dari sini itu jam 6 sha" jawab Raihanza sedikit tidak tega
"Yahh,apa kita anterin lu ke bandara aja pisah disana gimana?" Ide Daisha
"Emang ga ngerepotin?" Tanya Raihanza
"Insya Allah pasti pada bisa semua ya Raihanza?" Tanya kembali Daisha
"Terserah kalian saja" jawab Raihanza
"Ya sudah gua tutup telfonnya, wassalamu'alaikum sha" ujar Raihanza
"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh" balas Daisha
Tutt
"Kenapa sayang kok habis telfonan sama temen kamu jadi sedih gitu mukanya hm?"tanya Alden saat melihat raut wajah sang istri seperti sedih
"Tidak apa,tadi teman aku yang paling muda bilang dia lulus test kuliah masuk jurusan kedokteran gigi di salah satu universitas di Bandung"jelas Daisha
"Ya bagus lah,kok kamu malah sedih harus seneng dong sayang"ujar Alden
"Aku seneng banget malahan! Tapi nanti temen aku pindah dong ngerantau kesana jadi ga bisa ketemu lagi deh"lirih Daisha
"Sudah jangan sedih,pasti ketemu lagi kok.kalau dia sudah lulus kan balik kesini,tenang saja do'a kan yang terbaik okey sayang"jelas Alden
"Iya,tapi kak Alden bisa ga besok pagi anterin aku ke bandara?"tanya Daisha
"Ngapain kesana?" Tanya balik Alden
"Mau anterin temenku sebelum berpisah karena dianya kuliah"jawab Daisha
"Kuliah? jurusan apa emang?"tanya Alden
"Jurusan kedokteran gigi"
"Iya bisa kok jam berapa memang?" Tanya Alden lagi
"Ya sekitaran 05.15 kak"balas Daisha
"Baiklah"
••••
Segini dulu.....
Jangan lupa vote and comment ☄️
Gratis kok ga bayar tinggal pencet bintang aja,itu udah bikin Tia senang Kepala peyang langsung senam lantai sikap lilin rolling depan belakang kayang!!
See you next chapter
"Syukron"
KAMU SEDANG MEMBACA
You And Me (COBILTU)
Teen Fiction"Baca cerita beribu-ribu kata bisa.tapi baca Al-Qur'an 1 ayat aja ga bisa, utamakan membaca Al-Qur'an karena hanya itu yang akan menemani dan menjadi temanmu saat di akhir hidupmu" "Tamatin berpuluh puluh cerita yang tidak nyata selesai,tapi....tama...
