ᝣ 01. Pertemuan.

284 13 0
                                    

Di pagi hari yang cerah, Wijaya wahyuda atau yang sering di sebut Ledib bangun dengan tergesa-gesa karena ini adalah hari pertama ia bersekolah di sekolah barunya, dan di hampir telat.
Pria berparas cantik itu Selesai bersiap lalu berjalan menuruni tangga rumahnya lalu pergi ke dapur, dia menemukan Bundanya sedang Menyiapkan sarapan.

"Bunda, Ledib berangkat ya" Ucap pria berparas cantik itu.

"Ini masih terlalu pagi, nak, sarapan terlebih dahulu" Balas ibunda ledib.

"Jam berapa sekarang,bun?" tanya ledib.

"6.30, kamu Masuk jam 7.30 masih ada waktu untuk sarapan, nak." ucap ibunda ledib lembut

"hufft, baiklah bun" ucap ledib sambil Duduk di meja makan, menunggu sang bunda selesai menyiapkan sarapan.

Bunda ledib sudah selesai menyiapkan sarapan, dan dia memberi ledib roti panggang dan omelette kesukaan ledib.

"Terimakasih,bun" ucap ledib sambil memakan sarapannya.

"sama sama" Ucap Bunda ledib

beberapa menit berlalu, dan ledib sudah selesai Memakan sarapannya, lalu dia menghampiri bundanya untuk pergi ke sekolah.

"Bunda ledib berangkat ya" ucap ledib Sambil mencium tangan ibundanya.

"iya hati-hati nak, supir sudah menunggu di luar, baik-baik di sekolah barunya, jangan nakal." Ucap bunda

"Iya bundaa, i love you, bun." ucap ledib lalu pergi meninggalkan rumah besar itu.

◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇

beberapa menit kemudian ledib sampai di sekolah.

Ledib berlarian di lorong karena Sebentar lagi bell akan berbunyi dan dia akan telat

Tapi saat ia sedang berlari, dia tidak sengaja menabrak seseorang.

"M-maaf" ucap ledib sambil menundukkan kepalanya.

"Buta mata lo anjg?!" bentak pria Yang di tabrak oleh ledib.

"aku minta maaf" ucap ledib sambil tetap menunduk.

"Gua gapernah liat lo, Siapa lo?" Ucap Anggara cakra mandala Atau AYON.

"a-aku murid baru" ucap ledib masih tetap menunduk..

"Kelas berapa?" Tanya ayon Dengan nada kasar.

"XII H" ucap ledib lembut.

*sekelas sama gua." batin ayon.

"kau tau ngga itu dimana? bisa tolong anterin? aku gatau". ucap ledib lembut

"ogah, mending bolos" ucap ayon hendak berjalan pergi

Ledib memegang tangan ayon menahannya pergi

"tolong? kali ini aja" ucap ledib dengan puppy eyes nya

''anjing, lucu banget bangsat.'' batin ayon

"iya bangsat, ayo." ucap Ayon kasar sambil melepaskan tangan ledib dan berjalan lebih dahulu agar ledib mengikutinya.

◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇

Mereka sudah sampai di depan kelas, dan guru sudah ada di sana.

guru itu menatap ke arah ayon dan ledib.

"Ayon, kau telat lagi" ucap pak fredd

ayon hanya diam dan memasuki kelas, duduk di bangkunya

"pak maaf saya telat, saya murid baru" ucap ledib dengan sopan

"Tidak apa, silahkan masuk dan perkenalkan diri." ucap pak fredd.

Ledib berjalan masuk ke kelas dan memperkenalkan diri

"halo semuanya, aku Wijaya wahyuda, kalian bisa panggil aku ledib aku pindahan dari SMA ***, semoga kita Bisa berteman baik" ucap ledib dengan sopan.

Seisi kelas Menyapa dan menawarkan ledib untuk duduk di sebelah mereka tapi tidak dengan ayon, dia sedari tadi hanya diam.

"Baiklah ledib, silahkan duduk di sebelah ayon" ucap pak fredd

"ayon?" ledib kebingungan karena dia belum mengenal siapapun

"Ayon, angkat tanganmu" ucap pak fredd.

Ayo mengangkat tangannya dan Ledib berjalan ke arah ayon, lalu duduk di sebelahnya.

"kita ketemu lagii" ucap ledib dengan senyum manis

Ayon hanya mengabaikannya

Raut wajah ledib sedih tapi dia menyembunyikannya.

◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇◇─◇──◇─◇
                          BERSAMBUNG
      Terimakasih sudah membaca sampai sini, jangan lupa Vt ya!!! terimakasih.

NOT YOU. [AYONXLEDIB] [LEDIBXAYON]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang