.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Malam harinya
Hanya ada Ara, Chan,dan Joshua diruang rawat dan yg lain sedang pergi keluar
Didalam ruangan terlihat Ara yg sedang tidur dan joshua yg sedang memakai earpod nya dan mendengar kan sesuatu yg membuatnya tersenyum seringai
"Bang gimana udah selesai urusannya" tanya chan sambil menghampiri joshua yg sedang tiduran diatas sofa
"Belum mereka masih disana, mau denger sesuatu gak" tawar joshua sambil melepas salah satu earpod nya
Tanpa pikir panjang chan mengambil aerpod yg diberikan joshua dan duduk disebelah, setelah mengambil aerpod nya joshua langsung bersandar disofa dan tersenyum
Pov suara didalam aerpod
Ternyata itu adalah telfon yg disambungkan dengan saudara mereka yg lain sedang bersenang senang dengan seseorang
Suara hantaman dan seseorang yg terus memohon untuk mengampuninya
Bukhh bukhh srekk brakkk!!! Aakkhhh!!"Tolong lepasin gue..., lepasin....kalian sebenernya siapa!!!" ucap seseorang dengan histeris didalam aerpod dan suara tertawa yg sangat keras setelah nya
Duk duk duk duk
Terdengar suara langkah kaki seseorang dan...
"Lo mau tau siapa kita?" ucap seseorang dengan suara beratnya yg tidak lain adalah seungcheol
"Kita adalah.... Big mafia" ucap seungcheol dengan suara beratnya dan tertawa setelahnya
"Apa salah gue sampai kalian ngelakuin ini ke guee!!!" ucap seseorang dengan keras
"Yakkk diem lo!!" sentak seseorang yg tidak lain adalah mingyu
"Lo mau tau kenapa kita ngelakuin ini..., karna lo mau ngelakuin hal yg gak senonoh ke adik guee hyunji!!!" jawab seungcheol dengan suara yg keras dan menahan amarahnya
Terdengar suara hantaman sekali lagi dan suara hyunjin yg meminta ampun terus menerus
Pov selesai
Chan dan joshua yg bersandar sambil menutup matanya dengan tersenyum senang mendengarkan suara suara di aerpod itu
Tidak berselang lama tiba tiba saja ara bangun dari tidurnya dan memanggil chan dan joshua
"Chan kak shua.... " panggil gue dengan suara yg agak lemah
Chan dan joshua langsung bangun dari duduknya dan pergi menuju ranjang Ara
"Iya kenapa sayang?" tanya kak shua lembut sambil ngelus rambut gue
Gue natap mata kak shua bentar dan nangis sejadi jadinya"huaa hikss hikss"
Kak shua yg bingung karna gue tiba tiba nangis langsung meluk gue erat
"Kenapa sayangg kok nangis, kamu mimpi buruk yaa" tanya kak shua lembut sambil ngelus rambut gue
Gue ngangguk dalam pelukan kak shua dan nangis sesegukan
"Udahh gpp sayangg ada kakak disini jadi gak usah nangis" ucap kak shua lembut sambil mengusap air mata gue lembut
"Udaahh ya nangis nya udah malem kamu harus banyak istirahat biar cepet sembuh" ucap kak shua sekali lagi sambil ngusap ngusap rambut gue
"Aku mau tidur sama kakak disini, aku takut tidur sendiri..." pinta gue dengan wajah yg mememohon
"Iya kakak tidur sama Ara... " jawab kak shua sambil senyum
"Lo gpp kan Chan tidur disofa sendiri?" tanya joshua, gue langsung natap Chan
"Gpp bang santay aja kali, yaudah met bobok raa mimpi indahya" ucap Chan senyum sambil ngelus rambut gue dan pergi menuju sofa
Gue balas senyuman chan "met bobo juga Chan..."
"Yaudah sekarang tidur okee" ucap kak shua sambil tiduran disamping gue dan narik selimut sampai pundak gue
"Good night babyy" ucap joshua sambil ngecup kening Ara dan narik badan Ara agar bisa dipeluk
Pagi harinya
Pukul 08:37
Tidur gue keganggu karna ada cahaya yg masuk kedalam kelopak mata gue yg berhasil buat gue kebangun
"Good morning sayangg"ucap kak hoshi
"Gimana tidur nya nyenyak yaa dipeluk terus sama bang josh" ucapnya sambil menuju ranjang gue, gue cuman bisa senyum sama kelakuan kakak gue yg satu ini kayaknya dia cemburu deh
"Kakak juga mau meluk aku" ucap gue sambil senyum
Hoshi yg mendengar itu tanpa pikir panjang lansung memeluk Ara
"Gimana keadaan kamu udah mending an" tanya kak hoshi, gue yg denger pertanyaan kak hoshi langsung mengingat kejadian yg gue alamin kemarin
Hoshi yg nyadar Ara ngelamun karna gak jawab pertanyaan langsung melepaskan pelukannya dan menatap mata Ara dalam
"Udahh gak usah di inget inget lagi sayangg... " ucap kak Hoshi lembut sekaligus khawatir dengan keadaan adiknya kesayangan nya itu
Hoshi takut trauma Ara bertambah parah dan bisa merusak kesehatan nya.
Kemarin setelah seungcheol dari ruang dokter dia memberi tau yg lain bahwa Ara mempunyai trauma sejak kejadian kemarin dan seungcheol sudah perpesan kepada adik adiknya yg lain untuk lebih menjaga Ara dengan ketat"Jaaa mending sekarang kamu cuci muka dulu , kakak mau ngambil sarapan" gue ngangguk meng iyakan ucapan kak Hoshi dan melihat sekeliling
"Emm... Yg lain kemana kak, kok sepi banget" tanya gue
"Yg lain udah pergi kerja kuliah sama sekolah" jawab kak Hoshi sambil bantu gue berdiri dan nuntun gue sampek depan pintu kamar mandi
"Kakak gak kuliah? " tanya gue
"Kakak cuman ada kelas siang jadi bisa jagain kamu dulu" jawab kak hoshi, gue ngangguk faham dan masuk kekamar mandi sementara itu kak Hoshi nyiapin sarapan gue
Skipp selesai sarapan
Sekarang gue bosen banget dan disisi lain kak Hoshi yg sibuk sama leptop nya
Gue gak mau ganggu karna kayaknya lagi ngerjain tugas kampusAlhasil gue milih buat liat pemandangan luar rumah sakit dari jendela, gak berselang lama
"Sayangggg..... " ada yg masuk ruangan gue dan meluk gue dari belakang
Haiiii guysss gimana episode kali ini makin ngebosenin ya, semoga aja enggak Hehehe
Gimana yg ngejalanin puasa kali ini semoga lancar yaa,semangat ya puasanya bentar lagi udah mau selesai
Makasih juga yg udah vote, komen, dan baca cerita aku dari awal
Happy Reading guyysssss♡♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN AS YOUR BROTHERS
FanfictionKisah tentang Choi Ara (as you) yang memiliki kakak laki laki yang begitu banyak (13 kakak) yang ternyata adalah seorang big mafia,memiliki sifat yang berbeda beda dan sangat protective terhadapmu "Dek jangan jauh jauh dari abang" mingyu "Udah kakak...