.
.
.
.
.
.Sekarang semuanya sedang menunggu Ara diruang rawat serta menunggu kedua orang tuanya datang
Saat Ara masih di UGD seungcheol menghubungi kedua orang tuanya tentang keadaan Ara dan mereka lansung menuju untuk ke Korea
Brakkk
Mereka semua menoleh karna ada suara pintu yg dibuka dengan sangat kencang dan ternyata itu adalah orang tua mereka
"Sayangg apa yg terjadi, kenapa bisa begini" ucap sowoon yg langsung ke samping brangkar sambil menangis
Begitu pun eunwoo yg langsung memeluk istrinya yg sedang menangis histeris, hati orang tua mana yg tidak sakit melihat anaknya yg sedang terbaring tidak sadarkan diri
Tidak berselang lama sowoon menangis tiba tiba saja ia jatuh pingsan dipelukan eunwoo
"Sayang bangunnn"ucap eunwoo panik
"Bunda"mereka semua panik ketika melihat sangat bunda juga ikut tak sadarkan diri
"Panggil dokter cepat!!!" suruh eunwoo
Seungkwan pergi keluar ruangan untuk memanggil dokter dan tidak berselang lama dia kembali dengan seorang dokter dan suster dan lansung membawa sowoon keruang rawat lainnya untuk diperiksa
Setelah sowoon diperiksa Ara sedikit menggerakkan tangannya dan berusaha untuk membuka matanya
Aakkhhhhh
Gue berusaha buat bangun tapi kepala gue sakit banget rasanya, chan yg menyadari Ara sudah sadar dia langsung memanggil dokter dan memberitahu semuanya kalau gue udah sadar
Sekarang semuanya sedang berkumpul diruangan Ara kecuali sowoon yg belum sadar
"Keadaan nona Ara sudah mulai membaik, saya mohon untuk menjaga nona agar tidak stress dan beristirahat dengan cukup" dokter tersebut dan keluar ruangan
Eunwoo lansung menghampiri Ara dan mengelus rambutnya
"Ayah Ara takut" ucap gue sambil menahan tangis an
"Udah gpp sayang ada ayah sekarang" sambil meluk gue erat
"Bunda dimana yah" tanya gue soalnya gue gak ngeliat bunda dari tadi
"Bunda lagi istirahat sayang"balas ayah sambil ngelepas pelukan gue
Gak berselang lama tiba tiba pintu kebuka dan ada kak han sama bunda masuk keruangan gue
"Sayang" bunda lansung lari ngambil alih posisi ayah terus meluk gue
"Gak ada yg sakit kan sayang" tanya bunda dengan ekspresi khawatir
"Gak kok bun Ara udah gpp cuman pusing dikit" balas gue sambil senyum
"Kalau gitu sekarang kamu harus istirahat" ucap bunda sambil bantuin gue buat baring lagi
Gue di bantu bunda buat tidur dan gak lama gue udah tidur nyenyak
"Sekarang kalian semua ikut ayah" ucap eunwoo dengan ekspresi datarnya
Mereka semua langsung mengikuti sangat ayah dari belakang dan akhirnya mereka sampai disalah satu ruangan khusus yg ada dirumah sakit yg khusus dibuat untuk mereka karna ini rumah sakit milik sangat ayah
"Jadi bagaimana kejadian ini bisa terjadi" tanya eunwoo mengintimidasi
Seungcheol menceritakan semua kejadian yg menimpa Ara kepada sang ayah
Eunwoo berfikir sejenak setelah mendengar cerita dari seungcheol sampai akhir nya jun membuka suara
"Aku yakin ini semua pasti gara gara musuh ayah yg ingin balas dendam"
"Kamu benar sejak adikmu ayah bawa ke Korea semua yg biasanya mengintai ayah sudah tidak terlihat lagi"
"Mungkin sekarang target mereka adalah Ara, jadi ayah akan lebih memperketat keamanan untuk menjaganya dan kalian juga harus mencari tahu siapa dalang dari semua ini"
Mereka semua mengangguk dan kembali menuju ruangan Ara
"Loh sayang kamu kok bangun lagi" tanya kak han lembut sambil nge hampirin gue
"Aku mau kekamar mandi kak"
"Yaudah sini kakak bantu kamu pegangin infusnya"
Setelah selesai dari kamar mandi gue tidur lagi karna udah malem
Wonwoo tidur disamping ara sementara yg lain ada yg tidur disofa dan ada yg tidur di tempat khusus penunggu pasien, sementara itu eunwoo berada diruangan berbeda karna sowoon yg sepertinya juga kurang sehat
Pagi harinya mereka semua bangun satu persatu kecuali Ara yg masih tidur pulas
"Si adek belum bangun bang "tanya seungkwan
"Belum udah biarin aja biar si adek istirahat dulu" jawab wonwoo
"Mending sekarang kita keruangan bunda ngeliat keadaannya, kata ayah bunda juga gak enak badan"ajak seungcheol
"Gimana keadaan bunda" tanya joshua
"Bunda udah enakan kok cuman kecapean aja kemarin"
Saat mereka baru ingin menuju ruangan sowoon, ternyata mereka sudah berada didepan pintu ruangan Ara
"Loh bunda udah sehat" tanya jun
"Udah kemarin bunda cuman kecapean aja sekarang bunda udah gpp kok"
"Ayah mau pamit pergi lagi ke Canada soalnya ada masalah yg perlu ayah selesai in sekarang"
Mereka ngangguk faham
"Adik kalian udah bangun"
"Belum yah tadi masih tidur kita gak mau ganggu dulu biar si adek istirahat"
"Yaudah kalau gitu kita kebandara dulu ya"ucap eunwoo
"Mau kita anterin yah" tawar minghao
"Gak usah mending kalian jaga si adek aja disini, kita pergi dulu jaga diri kalian dan juga adik kalian selama kami pergi"
Mereka mengangguk mengerti dan mereka berdua pergi meninggalkan rumah sakit
Haii guysss makasih yg udah mau mampir baca cerita aku semuga kalian suka sama cerita aku dan jangan lupa vote dan komen biar tambah semangat lanjutin ceritanya ♡♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN AS YOUR BROTHERS
Fiksi PenggemarKisah tentang Choi Ara (as you) yang memiliki kakak laki laki yang begitu banyak (13 kakak) yang ternyata adalah seorang big mafia,memiliki sifat yang berbeda beda dan sangat protective terhadapmu "Dek jangan jauh jauh dari abang" mingyu "Udah kakak...