𝙖𝙠𝙪 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙥𝙖𝙩𝙞 𝙟𝙖𝙣𝙟𝙞 𝙠𝙪 rioncaine

𝙟𝙖𝙣𝙟𝙞

✧༺♥༻✧

"Arion main yukk!!" teriak seorang anak dengan rambut merah di depan rumah orang yang cukup besar.

Pintu terbuka dan keluar seorang anak dengan rambut ungu
"Eh Harris, ayok"

Lalu mereka berdua pergi main

*:..｡o○　○o｡..:*

Waktu berlalu mereka berdua kini sudah memasuki bangku SMP dan kebetulan saat ini merupakan hari valentine dan semua orang di sekolah memberikan coklat kepada orang yang mereka suka

"Harris lu mau ngasih coklat ke siapa?" Tanya Arion yang penasaran

"Ga tau kalo lu?" Tanya Harris balik

"Gw dh tau kok mau ngasih ke siapa" kata Arion yang membuat rasa penasaran Harris keluar

"Siapa tuh? Anak kelas berapa?namanya siapa?" Tanya Harris dengan rasa penasaran yang besar

"Siapa ya? Nanti juga tau" kata Arion lalu masuk ke kelasnya

"Ihh nyebelin" kata Harris dan pergi ke kelasnya

ﾟ+*:;;:* *:;;:*+ﾟ

Bel pulang sekolah telah berbunyi beberapa menit yang lalu namun Harris dan Arion belum pulang

"Rion lu ngapain ngajak gw ke rooftop" tanya Harris dengan sedikit rasa ngantuk

"Udah lu pose dulu yang bener" kata Arion sambil mengeluarkan sesuatu dari tasnya

"Hoamm...buat apa s-" ucapan Harris terpotong saat dia melihat Arion yang menyodorkannya coklat

"Eh buat apa ini?" Kata Harris dengan sedikit canggung

"Buat kamu lah" kata Arion sambil tersenyum

Harris terdiam sangat jarang untuk Arion menggunakan kata 'kamu', apakah Arion sakit atau...

"Aku suka sama kamu Harris" kata Arion secara tiba-tiba

"E-eh m-maksudnya...?" Kata Harris yang sudah memerah wajahnya

"Aku suka sama kamu Harris Caine, aku udah lama suka sama kamu so...𝘸𝘪𝘭𝘭 𝘺𝘰𝘶 𝘣𝘦 𝘮𝘺 𝘷𝘢𝘭𝘦𝘯𝘵𝘪𝘯𝘦 𝘏𝘢𝘳𝘳𝘪𝘴 𝘊𝘢𝘪𝘯𝘦?" Kata Arion mengutarakan perasaannya

Harris terdiam beberapa saat sebelum dia dengan spontan memeluk Arion
"Ya aku mau, aku mau jadi 𝑣𝑎𝑙𝑒𝑛𝑡𝑖𝑛𝑒 kamu rion" kata Harris dengan mata yang sedikit berair

"Eh ngapain nangis jangan nangis atuh nanti hilang cantiknya" kata Arion sambil menghapus air mata Harris

"AKU GANTENG BUKAN CANTIK!!" Teriak Harris dengan pipi yang mengembul

"Iya iya cantik" kata Arion

"Au ah ngambek"kata Harris lalu mengambil coklat yang di berikan Arion dan jalan ke pintu sambil menghentakkan kakinya

" hahaha" Arion tertawa sejenak lalu langsung menyusul Harris

*･ﾟﾟ･*:.｡..｡.:*ﾟ:*:✼✿　　

Satu tahun berlalu sudah hubungan mereka berjalan, mereka menjadi most favorite couple di sekolah mereka dan juga di kampung mereka. Hubungan mereka yang romantis itu harus berhenti ketika mereka lulus dari bangku SMP

"Kamu bakal pindah?" Tanya Harris dengan mata yang berkaca-kaca

"Iya aku bakal pindah" kata Arion yang menggenggam tangan Harris
"Tapi aku janji bakal kembali buat kamu" lalu mengelus rambut Harris

"Yaudah kalo gitu ayo aku anter ke mobil"  lalu mereka pun bergandengan tangan sampe depan mobil orangtuanya Arion

"Aku janji bakal kembali ke kampung ini terus lamar kamu Harris" kata Arion lalu mencium punggung tangan Harris

"Janji ya?.." Kata Harris

"Ya janji"

"Duh ni dua anak bucin bae" kata orang tua Arion dan Harris

"Mamah!!" Wajah Harris langsung memerah karena ucapan mamahnya itu

"Udah sih napa malu-malu orang lu pada bucin mulu tiap hari tiap detik" kata mamah Harris semakin menggoda anaknya itu

"Tapi rion aku kan ga bisa ngasih kamu keturunan, kamu mending nikah sama cewek yang ada di kota.." Kata Harris

"Ris kan ada yang namanya panti asuhan jadi tinggal adopsi doang apa susahnya" kata mamah Arion
"Lagian tante juga mau kamu jadi mantu tante kok"

"Tante mahh ihh..." Harris langsung memerah padam

"Udah bentar lagi sore nanti malah kemaleman lagi di jalan" kata mamah nya Harris

"Yodah kalo gitu Arion pamit yang tante jaga Harris baik-baik ya nanti kalo rion dh punya kerjaan rion kesini buat lamar anaknya tante" kata Arion sambil bersalaman dengan calon mertuanya itu (aduhh acikiwir🤭)

"Haha bisa saja kamu nak rion, tenang tante pasti jaga anak tante baik baik, nah Harris ayo kasih salam perpisahan buat pacar mu itu" kata mamah Harris menggoda anaknya

"Mamahh ihh" wajah Harris semakin memerah, Harris mendekat ke rion dan memberikan kecupan di pipi nya
"Hati-hati di jalan awas aja kalo nyari cewek di kota" kata Harris sambil memberikan tatapan yang menyeramkan

"Iya ga akan kok dh ya aku jalan dulu"
Kata Arion dan mencium punggung tangan Harris lalu masuk ke dalam mobil orangtuanya

Mobil milik orang tua Arion pun pergi meninggalkan kampung tersebut

"𝘈𝘬𝘶 𝘩𝘢𝘳𝘢𝘱 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘱𝘢𝘵𝘪 𝘫𝘢𝘯𝘫𝘪 𝘮𝘶 𝘳𝘪𝘰𝘯..."

‧͙⁺˚*･༓☾𝐓𝐨 𝐛𝐞 𝐜𝐨𝐧𝐭𝐢𝐧𝐮𝐞𝐝☽༓･*˚⁺‧͙

Segini dulu bree otak aing lagi mentok eh ga mentok sih cuman uang lagi di sekolahan pas nulis ini jadi ya maaf kalo ada typo atau apa intinya see you in the next chapter