✧・゚: *✧・゚:*
Suara tembakan itu terdengar dari luar gubuk souta dengan cepat langsung mendobrak pintu gubuk dan mengeluarkan pistolnya
"Key amankan orang-orang itu aku akan menghalangi mereka dengan kakak-kakak yang lain" kata souta dan dengan cepat turun ke peperangan
"Iya-iya" kata key dan langsung membawa orang di dalam gubuk itu ke tempat yang aman termasuk Harris
"Kalian semua diam dulu disini" kata key dan langsung kembali ke tempat peperangan terjadi
Harris merasa takut ketika melihat peperangan itu dirinya tidak pernah melihat hal seperti ini dari dulu di kampungnya, apakah orang kota memang seperti ini?
(Dh bayangin aja kek lagi di jalanan gitu soalnya aing ga nemu fto yang pas😓🙏)
Darah bersimbah dimana-mana, mayat tergelak di sepanjang jalan itu adalah yang paling menakutkan yang baru saja Harris lihat tak berselang lama, datang seorang perempuan berambut biru atau yang tadi di panggil key(eh benerkan?)
"Kabur semua polisi datang" kata key menyuruh semua orang untuk kabur
Harris langsung mengambil tas miliknya dan berlari menjauh dari sana
**✿❀ ❀✿**
Setelah beberapa menit berlari Harris beristirahat di sebuah kursi yang berada di taman
Hari sudah mulai gelap dan malam akan segera tiba namun Harris belum menemukan tempat untuk tinggal
Udara yang dingin membuat Harris mengeluarkan jaketnya yang ada di dalem tas
"Duhh dingin banget" kata Harris yang masih merasakan dinginnya udara di malam hari
"Hei kau!" Teriak seseorang ke arah Harris
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙖𝙠𝙪 𝙖𝙠𝙖𝙣 𝙨𝙚𝙡𝙖𝙡𝙪 𝙢𝙚𝙣𝙚𝙥𝙖𝙩𝙞 𝙟𝙖𝙣𝙟𝙞 𝙠𝙪 rioncaine
Teen Fiction𝙖𝙧𝙞𝙤𝙣 𝙙𝙖𝙣 𝘾𝙖𝙞𝙣𝙚 𝙖𝙩𝙖𝙪 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙨𝙚𝙧𝙞𝙣𝙜 𝙙𝙞 𝙃𝙖𝙧𝙧𝙞𝙨 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙥𝙖𝙨𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙮𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙪𝙙𝙪𝙠 𝙙𝙞 𝙗𝙖𝙣𝙜𝙠𝙪 𝙙𝙪𝙖 𝙨𝙢𝙥 𝙙𝙖𝙣 𝙘𝙪𝙠𝙪𝙥 𝙙𝙞 𝙠𝙚𝙩𝙖𝙝𝙪𝙞 𝙤𝙡𝙚𝙝 𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜-𝙤𝙧𝙖𝙣𝙜 𝙙𝙞 𝙠𝙖𝙢𝙥𝙪𝙣𝙜...