bab 5

331 36 10
                                    

Saat gista masuk kedalam rumah dia sudah di sambut oleh papanya dan Mama tiri nya

"Baru pulang?"tanya Alex

"Iya pah soalnya gak ada yg jemput"ucp Gista

"Alesan aja kmu"ucp sari

"Aku gk bohong mah"ucp Gista

"Sudah mau kmu bener atau salah cepet tuhh selesai in pekerjaan rumah"ucp Alex

"Iya pahh"ucp Gista

"Aduhh capek banget tadi jalan kaki pulang pulang malah di suruh bersih rumah "ucp Gista yg melempar tasnya

Setelah beberapa jam akhirnya Pekerjaan Gista sudah selesai

"Akhirnya selesai juga"ucp gista yg duduk di sofa

"Ngapain kamu duduk sana bikinin papa kopi sama mamah teh"ucp sari

"Iya mah"ucp Gista yg berdiri dan pergi ke dapur

Saat gista di dapur

"Kenapa klo gue disini serasa kalo gue di jadiin babu"ucp gista yg menahan emosi

"Apa papa juga udh benci banget sama gue mamah juga jahat sama gue termasuk kak zella"ucp Gista yg mengaduk kopinya

Setelah selesai Gista membawakan teh terlebih dahulu

"Nihh mah"ucp Gista

"Taro di sana"ucp sari dengan judes

"Kopi saya mana?"tanya Alex

"Masih di dapur pah Gista ambil dlu ya"ucp Gista

"Yaudah sana ambill!!"ucp Alex

"Iya pahh"ucp gista yang buru² ke dapur

Saat gista mengambil kopi yg masih panas itu Gista menabrak zella dan air panas itu mengenai tangan zella

"Akh sakit gista"ucp zella yg kesakitan

"Kak maaf kak"ucp Gista yg memegang tangan zella

"Ada apa ini?"tanya sari

"Mah tangan aku kena air panas gara² Gista"ucp zella

"Apa!!"ucp sari

"Mahh sakitt,"ucp zella

"Papah liat anak mu pahh"teriak sari

"Ada apa sayang?"ucp Alex

"Pah tangan zella kena air panas itu gara² Gista"ucp zella yg menunjuk ke Gista

"Pah gista gak sengaja pahh"ucp gista yg meminta maaf

"Kamu ikutt saya "ucp Alex yg menyeret Gista ke gudang

"Pah ngapain kita kesini?"tanya gista yg takut

"Kamu saya hukum "ucp Alex

"Pahh aku gk sengaja pahh"ucp gista yg memohon

"Gak kmu harus di kasih pelajaran "ucp Alex yg mengambil cambukan

Gista di cambuk sebanyak  10× oleh Alex

Platk/platk/platk

"Pahh sakit"

"Ahh pahh mohon pah berhenti"ucp gista yg kesakitan

"Itu hukuman kmu"ucp Alex

"Malam ini kmu tidur di gudang"ucp Alex yg menguncinya dari luar

"Pahh Gista mohon buka pahh"ucp gista yg menangis

hati dan batin yg terlukaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang