🍂

7 0 0
                                    

-
-
-


Belajarlah untuk mencoba menerima

-
-
-





















🛋️
That house

Katanya hilang Lo bikin tenang ya. Tapi rumah kacau pas lu gada tau gak, kalo gua susul ini rumah gak bakal jadi tempatnya pulang siapa2 how come?

Bener ya mati cuma karena lu bosan sesaat kocak sih
Mana gua mulu yang kena

Tentang si anak kedua,
Perkara dia yang tak terlihat di keluarga
Diamnya itu karena tidak pernah ada yang menghargainya
Ada atau tidaknya selalu tidak di pertanyakan di moment kehangatan rumah itu.

Saat dia berada di dunianya akankah bahagia itu ada?
Dia merakit bahagia itu bersama raga yang tak terlihat disana,
...
..
.

Tahun dimana anak sulung di keluarga itu meninggal saat itu juga dia tahu bahwa yang menjadi Sulung keluarga itu adalah dia,
Rumah hangatnya bertahan di bulan dimana duka itu masih menyelimuti keluarga itu
Bulan menjadi tahun rumah itu berantakan sebab mereka kehilangan sosok yang tersayang, lalu bagaimana perjuangan dia manjadi sulung?

Hatinya tidak pernah mengatakan dia sulung di rumah itu, dia mencoba menjalankan apa yang mereka mau dengan melupakan bahwa dia putranya yang tidak pernah mereka anggap

"Sikapku akan sama di luar rumah" ucapnya dengan senyuman


















































"Kamu jangan seperti kakak mu," ucap ayah

"Kalo pulang sekolah itu langsung pulang"

"Ibumu mengatakan sesuatu, padahal dia sama saja"

"Ayah tidak punya uang, kakak mu memintanya kemarin"

"Kenapa selalu barengan pas kakakmu butuh sih ayah bukan
tidak mengusahakan untukmu adikmu juga sama butuh"

"Ayah tidak bisa melanjutkan sekolahmu"

Bak film ingatan beserta ucapan itu selalu terngiang di benaknya
Sudah ku katakan dia seperti tidak di anggap,

"Dek,adikmu perlu uang untuk beli buku paket. Mintakan pada ayahmu itu ibu tidak mau bicara padanya" ucap ibu

"Ibu ada uang hanya saja kakakmu lebih butuh"
"Ibu akan bicara pada paman atau bibimu, kita bicarakan tentang kelanjutan sekolahmu. Untuk ujian mu ibu sudah menabung itu sampai kau lulus. Jangan khawatir"

"Bu, terimakasih" ucapku lalu setelahnya hening

Tidak ada obrolan ibu dan anak hanya suara dinting sendok dan piring



































































Kalian tahu, manusia spesialis? Yap, itu ada. Dan itu aku tentang kemampuan melihat hal yang tidak bisa kalian lihat. ( Indigo ) itu ada sejak bayik ucap ibuku dulu.
Kata ibu sewaktu bayik yang paling rewel dirumah itu aku, tentang tangisnya pagi sore bahkan malam tak kenal waktu. Ibu mengira saat itu aku lahir dengan sesuatu yang mungkin sakit atau tak sempurna. Ibu bawa aku ke dokter saat itu juga dan dokternya mengatakan tak ada hal yang perlu di khawatirkan tentang kondisi ku.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 28 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Home but not real Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang