3

530 58 7
                                    

pukul 11:25

diapart sedang terjadi kericuhan, disebab kan oleh heng yg kalah bermain game dengan billy dan juga saint

"jangan lupa mentraktir kami" ucap billy

"baiklah...tapi nanti setelah dady ku memberikan uang" ucap heng

"ck...oke...tapi jika kau tidak mentraktir kami...lihat saja" ucap saint

freen,nam, noey, irin, dan juga babe
sedang asik menonton televisi, sehingga dering telfon dari salah satu ponsel mereka berbunyi

"ck...siapa sih ganggu aja" ucap irin kesal dan mengangkat nya

*ya ada apa bec* ucap irin

*aku sudah sampai di bandara internasional bangkok...tapi aku tidak melihat mu" ucap becca

* oh astaga...aku lupa... baiklah aku segera pergi " ucap irin dan mematikan saluran telfon nya

" ada apa? ... kenapa panik sekali " tanya babe

" aku lupa menjemput teman ku dibandara" ucap irin

" astaga kau ini irin...sudah cepat sana jemput... setelah itu ajak teman mu main disini" ucap nam

" baiklah aku permisi dulu phi" ucap irin

" apa harus aku antar sayang?" tanya noey

"tidak perlu phi...aku bisa sendiri...yasudah aku pergi dlu" ucap irin dan langsung pergi

"pacar mu ada ada saja noey...bisa bisa nya di lupa" ucap billy

"freen...apa badan mu sudah lebih membaik" tanya saint

"sudah phi... terimakasih sudah mengantarku" ucap freen

"itu tugas ku sebagai kaka mu" ucap saint lalu freen memeluk nya

_____________________________________________

di bandara internasional suvarnabhumi bangkok, terdapat gadis cantik dengan bibir berbentuk love, sedang asik menunggu teman nya ini

"kemana dia...lama sekali" ucap becca

"beccaaaaaa" teriak seorang gadis dari kejauhan

becca menoleh dan mendapati teman sedang berlari kearahnya

" hu hu hu... lelah sekali" ucap irin ngos-ngosan

"kemana saja...lama sekali " ucap becca

" maaf tdi aku lupa..." ucap irin dengan senyum gummy smile nya

"hallo om,tante, phi" ucap irin

"hallo juga...apa kabar irin" tanya momy

"baik tan..." ucap irin tersenyum

"bec... jemputan sudah datang...daddy duluan ya... jangan pulang terlalu malam...irin om titip becca ya" ucap daddy

"iya om...irin pasti jagain becca..."ucap irin

tuan brayn, istri dan richard memasuki mobil dan pergi meninggalkan becca dan irin

"ya sudah ayo ..." ucap irin menarik tangan becca

"mau kemana?" tanya becca

"diam lah...dan jangan banyak tanya" ucap irin menutup pintu mobil nya

NAUGHTY WIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang