POSESSIVE ENEMY (Pyramid Game) *On Going*

Perkenalan

Sooji adalah anak jendral tentara, dia selalu pindah akan tugas ayahnya saat ini sooji berpindah ke baekyeon girl high school

Sooji pun perkenalan di depan kelas
Namun kelas hening , guru pun menyuruh sooji untuk duduk di sebelah Myoung Jaeun

Saat sooji berjalan ke tempat duduknya , Ha-rin melihati sooji dengan tatapan mengintimidasi

Sooji pun mengajak kenalan Jaeun

Sooji : "halo?"
Jaeun : "Apa?"

Sooji : "Aa abaikan"

Sooji berfikir , Anak satu ini kenapa? Apakah aku harus menjauhinya?

Saat istirahat banyak yang dateng ke meja sooji, Berkenalan dan mengobrol

Ha-rin : "halo, Nama gua harin, Salam kenal ya sung sooji."

Sooji : "Aa iya salam kenal"

**Saat waktu pulang , sooji pun keluar kelas, Kelas yang tadinya senyuman dengan sooji langsung hening**

'Batin harin'
Sung sooji? Anak itu menarik juga

**keesokan harinya, sooji mampir ke toserba, Membeli onigiri dan langsung ke sekolah**

**Saat istirahat**
*Sooji pun ke gudang olahraga ,Mengintip bahwa Jaeun di pukulin dan di tendang*

'Batin sooji'
Apakah Mereka gila? Yang benar saja??

**Namun ha-rin melihat sooji mengintip ruang olahraga**

Ha-rin : "Sooji, kmu ngapain?"

Sooji : "E-eh? Aku.. cuman mau ambil barang jatoh ko, iya , ambil barang jatoh yaa.."

Ha-rin : "ooh, jika ada masalah, Ngomong ke aku aja"

**Harin meninggalkan sooji begitu saja**

*Saat penindasan itu selesai sooji pun diam diam masuk"

Sooji : "Kau baik baik saja? Tidak kah kau cape dengan penindasan itu?"

Jaeun : "Keluar dari sini, Jangan ngobrol denganku jika tidak mau menyesal"

Sooji : "eh? Kenapa aku harus menyesal? Aku tidak peduli"

**Sooji mengasih plester ke Jaeun**

Jaeun : "apa yang kau lakukan? Lari sebelum ketahuan"

Sooji : "Baiklah jika itu mau mu, Temui aku jika butuh sesuatu"

**Sooji pun meninggalkan Jaeun dan balik ke kelas**

Doah : "sooji? Kau sudah balik? , duduklah kita akan mulai the pyramid game"

Sooji : "baiklah"

Doah : "sooji pun menjelaskan semua dan cara main pyramid game"

Doah : "Jadi, aku sudah mengasih link, download, jika kau tidak mau bermain nasib mu akan sama seperti Myoung Jaeun"

**Sooji pun langsung mengerti apa yang diomongin doah dan langsung mendownload aplikasi itu**

Doah : "Kata sandinya adalah peringkat, jadi mari kita mulai, pyramid game ke 13."

**Hasilnya adalah, sung sooji mendapatkan 0 vote**

'batin sooji'
Aneh, Game bodoh apa ini?

*Esok hari istirahat*

Dayeon : "halo. Anak baru ya? Wkwk"

Sooji : "Buta?"

Dayeon : "Lu ngomong apa tadi?"

Sooji : "Apa aku harus mengatakan nya lagi ? Budeg dasar"

**semua orang di kelas pun kaget, baru kali ini ada yang melawan Dayeon, apalagi dia murid baru**

'batin harin'
Wah, kayaknya ini akan seru

*Dayeon pun mendorong sooji ke tembok hingga terjatuh*

Wooyi : *Memegang kepala sooji*
Wooyi : "Lu anak baru gausah sok sok an, Kena kan akibatnya? Wkwk"

*Dayeon memukul dan menendang sooji habis habisan*

Dayeon : "Halah, Lu berani ga gitu lagi?"

Sooji : "Fck u"

Dayeon : "Maksud lu?"

*Dayeon memukuli sooji lagi*

Dayeon : "Anak baru gajelas sok sok an"

Sooji : "lalu kenapa? Anak baru bukan berarti orang lemah, Kau hanya ngincer yang lemah, menjijikan"

*Satu kelas pun tercengang*

'Batin yerim'
Hah? Gila tu anak berani banget, Baru pertamakali liat kaya gitu

Dayeon : "An**ng Lo ya"

Sooji : "Jika aku an**ng, Aku tidak seburuk kau, kan?"

Dayeon : "SIALAN"

*Saat Dayeon ingin memukuli sooji, Doah memberhentikan nya*

Doah : "berhenti , istirahat sudah selesai"

Dayeon : "Sooji. Urusan kita belum selesai."

Sooji : "siapa yang bilang urusan kita selesai?."

*saat istirahat ke 2*

*Sooji menghampiri Dayeon*

Dayeon : "wah, mau caper depan kelas nih?"

*Sooji pun mendorong Dayeon ke tembok*

Sooji : "Bukannya tadi masalah kita belum selesai? Ayolah, kau begitu pelupa"

Wooyi : "Berani nya kau!"
*Wooyi pun memegang sooji dang mengikat tangannya*

Dayeon : "tch, segitu doang?"

Sooji : "Ramean ,ngikat , sudah kuno, itu banyak dilakukan oleh para orang bodoh"

Dayeon : "Wah wah, sungguh menantang ku ya?"

Doah : "Dayeon, istirahat sudah selesai, Dan aku bilang, Jangan meninggalkan bekas bodoh"

Dayeon : "Ya ya ya, Cuman sedikit bekas doang"

* Doah menatap Dayeon dengan mata tajam *

Doah : "Itu bukan hal sepele, gobl*k. Duduklah ke tempatmu"

Dayeon : "tch , pemarah"

*Dayeon pun duduk di bangkunya"

*Doah melihat ke arah sooji dan membantu sooji"

Doah : "Kuat juga ya kau? Duduklah"

Sooji : "makasi"

*Keesokan harinya di rooftop*

Sooji : "halo Jaeun, Kau seriusan tidak mau ikut bermain? Kau tidak ada rasa untuk menghilangkan permainan gila ini?, kita bisa bertukar voting"

Jaeun : "jangan seolah olah kita berteman, Apa untungnya jika aku menerima juga?"

Sooji : "keuntungan nya? Kamu tidak akan dibuli lagi"

Jaeun : "lalu? Hanya itu doang?"

Sooji : "Hah? Itu keuntungan besar?"

Jaeun : "tch dasar gajelas"

*Jaeun oun meninggalkan sooji*

'batin sooji''
Aneh, ada apa si dengan sekolah gila ini??

Ha-rin : "Sooji? Apa yang kau lakukan dengan Jaeun?"

MAAF KALO GAJELAS
PERTAMAKALI SOALNYA🙏