PERNIKAHAN PAKSA ,DIBAWAH UMUR

JANGAN PULANG!

Hari sudah sore,ini saatnya isal dan keluarganya berpamitan untuk pulang kecuali rayyan

"Mas,mau pulang,ya?"tanya deyra dengan memasang wajah sedihnya

"Iya,minggu depan mas kesini lagi,buat ijab Qabul,sabar ya?"

"Yahh,jangan pulang dongg"

"Ngga bisa,mas ada jadwal mengajar sore ini,maaf ya?"

"Heuhh,kemarin aja nangis nangis gamau nikah sama isal,sekarang udah ketemu gaboleh pulang masnya"ucap kakek husain kepada cucunya

"Apasih,kakek gausah syirik dehh"ucap deyra dengan tatapan sinis kearah sang kakek,kakek husain hanya terkekeh melihat tingkah sang cucu yang sangat amat galack itu

"Biarin mas isal pulang deyra,minggu depan kesini lagi,habis itu kamu lulus sd mondok ditempat mas isal,mau kan?"

"MAUU"ucap deyra dengan semangat

"Yasudah,sekarang biarkan mas isal pulang ya?kasian masnya capek"

"Euumm,iyadeh,tapi janji ya mas?minggu depan kesini lagi?"

"Insyaallah dey"ucap isal yang gemas terhadap calon istrinya

Keluarga mas isal sudah kembali ndalem,dan deyra kini sedang melamun memikirkan mas isalnya

"Aduhh,aku lupa minta nomor hpnya mas isal,kangen"ucapnya
Perkataan itu tidak sengaja didengar oleh rayyan yang sedang mengambil barang diruang tamu

"Dek?kenapa?kangen mas isal?"

"Iya"

"Mau nomornya?abang punya,nanti abang kasih habis tarawih ya?"btw ini ceritanya lagi puasa ye

"MAUU,kenapa ngga sekarang aja ihh,eyra maunya sekarang Abang"

"Nanti,mandi sana Ra,bau kamu"

"Abang aja belum mandi"

"Iya,tapi abangkan wangi ngga kaya kamu,bau bayik"

"CK,gausah ganggu,eyra mandi dulu"

"Iya sana"
Setelah selesai mandi deyra memutuskan untuk bermain hp,biasa,baca wp dia

"Bosen ihh,kangen mas isal"ucapnya yang kesekian kalinya

"Huhuhu,mas isal datengnya masih minggu depan ya?mau langsung ke minggu depan dehh"

"Coba saja deyra punya mesini mempercepat waktu"

"Uyy,ceritanya adek abang lagi galau nih?"

"Dih,apaansih,tapi emng iya"

"Oh iya,nihh"rayyan memberikan kertas kecil yang berisi nomor hp isal

"Nomor siapa?"

"Calon suamimu sayang"

"Hueekhh"

"Ambil cepet,kalo gamau yaudah"

"E-ehh,mauu,siniin Abang"

"Nih,bilang apa?"

"Makasih"

"Sama sama"
Deyra akhirnya mendapatkan nomor isal,dia ingin bicara dengan isal tapi takut orangnya sibuk,jadi dia tidak jadi menghubungi sang calon suaminya

"Kenapa ngga dichat?"

"Takut mas isal sibuk"

"Dia jam segini udah selesai ngajarnya,biasanya lagi di ndalem"

"Emng iya?kok tau?"

"Kan sahabatnya Abang"

"Ohiya"

"Dasar pikun,kamu tuh dari kecil udah pikin tau ngga?"

"Hm,abang aja suka nyariin barang padahal barangnya dipegang"

"Yaudah sih,kita kan adek kakak jadi sifatnya sama"

"Hmmm"

Beberapa menit kemudian,adzan maghrib mulai berkumandang dengan suara yang indah,membuat siapapun yang mendengarnya langsung kagum dan terdiam

"Ahh,leganyaa bisa minumm"

"Besok,semangat ya puasanya,tinggal beberapa hari doang"

"Iya iya,deyra tau"

"Salat dulu yuk,nanti kita makan sama sama"

"Iya,deyra wudhu dulu ya"

"Iya sana"deyra pun pergi kekamar mandi yang tidak jauh dari tempatnya mengambil minum

"Hufftt,seger bangett"
Setelah selesai deyra pun menjalankan salatnya,pinter ya si deyra,masih kecil udah rajin salat,kalian jangan lupa tiru si deyra ya

Setelah selesai,keluarga kecil itu pun makan bersama dengan lauk seadanya yaitu opor ayam dan es jus jambu buatan umma vhera

"Umma,Abah kalian udah tau mahar yang mau dikasih gus isal buat deyra belum?"

"Belum,emng kamu tau?"
Ucap umma vhera

"Sudah tau,dikasih tau sama gus isalnya"

"Apa maharnya?"

"Masjid yang ada dimalang,rumah dibelakang ndalem,sama mobil"

"HAHH"pekik abah dan umma

"Bilang ke isal umma sama abah nolak,maharnya terlalu besar"

"Gus isalnya gamau,ditolak Abah,umma,tadi rayyan sudah coba untuk membujuk gus isal,tapi gadipeduliin"deyra mana?nyimak dia,soalnya gatau keluarganya bahas apaan

"Umma,Abah dan abang bahas apaan sih,deyra dikacangin,males banget deh"

"Ehh,ngga sayang lagi bahas sesuatu yang penting,kamu gaperlu tau nanti juga tau sendiri"ucap umma vhera

"Kalian mah gituu,mainnya rahasia rahasiaan"

"Afwan sayang,nanti minggu depan deyra bakal tau sendiri apa yang umma abah dan abang bahas,asalkan deyra sabar menunggu"

"Iyadeh iyaaa"

"Nah gitu dong,habisin makanannya sayang,gabaik kalo bicara pas makan,nanti keselek megicom,hehe"ucap rayyan dengan tertawa

"Apasih sok asik"

"Hehh,gelud kita nanti dek ya"

"AYOO,deyra tidak takutt"

"Oohh okeee tunggu ya"

"Hehh,sudahh,habiskan dulu makannya"

Jangan lupa votenya biar authornya makin semangat,dan juga biar nambah pahala kalian karena sudah membuat mba author senang,babayy sampai jumpa di part selanjoeetnyaa