Malam hari freen pun tiba di rumah nya dan melihat seseorang yang tengah tertidur pulas di depan pintu rumah nya, btw di depan pintu ada kaya kursi gitu yaa jadi ga tidur di bawah tapi di kursi dengan terburu-buru freen pun keluar dari mobil nya dan berjalan menuju seseorang yang tengah tertidur pulas tersebut
"Beck bangun beck" ucap freen pelan sambil sedikit menggoyangkan tubuh seseorang tersebut, becky yang merasa terusik pun dengan pelan mengerjapkan mata nya
"Ehmm tante udah pulang" becky
"Aduh maaf ya sayang kamu nunggu nya lama ya??" tanya freen tak enak kepada becky keponakan nya yang ketiduran di depan rumah nya
"Eh iya tan gapapa kok" balas becky yang udah bangun sambil tersenyum manis menunjukkan dimple nya
"Beneran gapapa? Sampe ketiduran gitu maaf yaa, yauda yuk masuk dulu" ajak freen sambil menggandeng tangan becky, mereka pun masuk ke dalam rumah freen
"Ini rumah tante maaf ya agak kotor soalnya tante baru bisa libur tadi btw kenapa ga minta jemput tante tadi di bandara??" tanya freen
"Becky gamau terlalu ngerepotin tante, becky di ijinin nginep disini aja becky udah bersyukur banget, maaf ya tan kalau becky ngerepotin tante disini becky janji setelah becky udah aktif masuk kuliah becky bakal cari kos yang dekat dengan kampus" ucap becky merasa tak enak
"Gapapa sayang tante ga repot kok lagian enak kamu disini tante jadi ada temen nya, ayo tante tunjukin kamar kamu" ajak freen lagi
Mereka pun berjalan di sebuah kamar namun di samping pintu kamar tersebut terdapat figura kecil, itu foto pernikahan freen dengan mantan suami nya bernama seng wichai, namun foto tersebut terlambat terlihat berbeda karena wajah seng di silang oleh spidol berwarna hitam oleh freen.
Freen dan seng menikah di usia yang sangat muda yaitu berumur 20 tahun bagi freen dan 22 tahun bagi seng namun sayang pernikahan yang baru seumur jagung itu harus kandas di tengah jalan karena seng berselingkuh, bukan satu dua kali seng berselingkuh tapi berkali-kali juga freen memaafkan nya hingga pada akhirnya freen tidak kuat dan memutuskan untuk bercerai.
Menjadi janda di usia yang sangat muda membuat freen sedikit setress dan frustasi, freen sering kali di ejek oleh teman dan keluarga nya karena tidak bisa mempertahankan pernikahan nya.
"Ini kamar mu udah tante renovasi kok supaya kamu nyaman tinggal nya" ucap freen
"Kenapa harus di renovasi tan? Ngerepotin banget kaya nya becky disini, belum tinggal aja udah ngerepotin gini, maaf ya tan" becky makin merasa ga enak
"Hey hey its okey sayang gapapa kok, udah kamu istirahat dulu yaa setelah itu makan malam bareng okei, tante mau masak dulu" ucap freen yang diangguki oleh becky, becky pun istirahat sambil beres-beres barang nya sedangkan freen memasak.
Setelah selesai beres-beres mandi segala macam becky pun menghampiri freen yang sedang memasak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anggap itu freen
"Cantik" gumam becky pelan dan tak sadar karena memuji sang tante, kalimat tersebut spontan diucap becky saat melihat sang tante yang terlihat cantik dengan kemeja yang di gulung saat memasak membuat becky terpana seperkian detik hingga akhirnya becky tersadar kembali.
Becky pun mendekati freen
"Ada yang bisa becky bantu ga tan?" tanya becky menawarkan diri
"Jangan sayang biar tante aja yang masak, kamu duduk aja di meja makan ya habis gini selesai kok" ucap freen lembut yang dituruti oleh becky, becky pun duduk di meja makan dan benar ga lama setelah itu freen datang bersama nampan yang berisi makanan, dengan cepat becky pun membantu freen untuk menata makanan tersebut di meja makan setelah selesai mereka pun memakan nya bersama sambil bercerita dan bercanda tawa.
