05. Ketahuan

1.2K 212 8
                                    





Hari ini adalah hari terakhir. Meskipun ibukota telah menyelenggarakan pesta kemenangan selama tiga hari, tidak ada yang tampak lelah sama sekali. Kemungkinan begitu pesta berakhir, kebanyakan orang akan beristirahat sementara waktu. Namun dibandingkan pesta malam pertama dan kedua, pesta malam ini jauh lebih ramai. Berbeda dengan orang-orang yang menikmati pesta, sakura yang menyendiri, menyingkir dari pesta yang dikelilingi aroma alkohol. Sakura telah menghabiskan 2 hari untuk berdiri sepanjang malam sambil mengenakan sepatu hak tinggi yang membakar kakinya. Meskipun rasanya melilit sakura tidak memiliki selera untuk makan.

Sakura menatap pria dengan jas berekor hitam di kejauhan. Pria itu nampak lebih unggul dibandingkan siapapun ditempat ini. Dari penampilan bahkan status. Dia tinggi dengan bagu lebar yang ideal.

Tidak kusangka dia tetap hadir hingga hari terakhir.

Rumor yang menyatakan bahwa duke bukan orang yang bisa bertahan di pesta nampak meragukan. Duke terlihat hadir 3 hari berturut-turut.

Tidak banyak waktu yang tersisa sekarang. Sakura bahkan akan pulang dengan tangan kosong begitu pesta kemenangan terakhir. Sakura tidak yakin, dia bisa memiliki kesempatan untuk bertemu lagi dengan duke sesudahnya.

Setidaknya aku bisa melihat wajahnya tanpa rasa penyesalan.

Sakura telah menguntit pria itu secara diam-diam selama 3 hari. Dia mengakui terobsesi melakukan itu. Tidak melelahkan melihatnya. Sangat menyenangkan mengamati orang-orang disekitarnya. Terutama para wanita yang mengerubuni duke dengan pakaian vulgar yang menekan payudaranya kearah duke.

Duke Uchiha adalah ciptaan yang indah, tapi ekspresinya selalu dingin, marah, dan datar. Tiga ekspresi andalan yang dia amati selama 3 hari berturut-turut. Sakura memahami mengapa banyak wanita yang berusaha berbicara dengan duke. Duke memegang posisi tinggi, banyak kekayaan, tampan dan muda. Dia adalah kandidat pasangan yang sempurna. Pria lajang yang lebih menyukai kebebasan berkencan dengan para wanita.

Sakura menatap rendah pada dadanya. Rasanya sakura benar-benar menyerah.

Jika saja payudaraku sedikit lebih besar

Haaa...

Desahan sesal sakura memiliki banyak arti. Tidak mungkin baginya untuk memperpendek jarak antara duke dengan dirinya sendiri. Itu terasa mustahil.

***

Sasuke merindukan medang perang, jika saja dia memiliki alat tempurnya mungkin bisa mengancam dengan mudah. Sasuke sekarang mempercayai kesabaran dalam dirinya yang bisa bertahan dengan tatapan itu selama tiga hari. Sasuke mengalihkan mata merahnya kesudut ruangan.

Tidak ada yang berubah. Apa yang sebenarnya dia cari?

Nona muda yang tampak lemah dengan rambut merah muda masih berdiri di tempat yang sama sambil memegang gelas. Selama tiga hari tidak mengganti gauh merah muda tersebut. sasuke tidak pernah menghadiri pesta secara teratur, dia biasanya hanya bertahan selama satu malam. Tetapi sasuke cukup bijaksana untuk mengetahui bahwa seorang nona muda begitu terobsesi ingin bicara dengannya. Karena itu sasuke bertahan di pesta yang begitu sesak dan memuakkan. Sasuke menyadari bahwa seorang wanita akan mengenakan gaun yang berbeda setiap harinya, setidaknya memiliki tiga gaun. Tetapi nona merah muda itu berbeda, tidak memperdulikan orang-orang disekitarnya. Masih menggunakan gaun merah muda secara berturut-turut. Dia juga tidak mencoba berbicara dengan siapapun, tidak sekalipun.

Apakah itu tentang uang?

Jika nona merah muda tertarik pada uangnya, akan lebih baik jika memberitahunya secara langsung. Sasuke siap memberikan sejumlah uang tanpa pertanyaan. Sasuke secara sadar mengagumi semangat nona merah muda yang menunggunya kosong.

Contract MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang