Layla

269 43 10
                                    

🎻𓈒⋆⑅˚₊୨ 🕊️ ୧₊˚⑅⋆𓈒🎻

⋆˖⁺‧₊⌛️☽      𝒜𝓇𝓈𝒽𝒶𝒶𝓃        ☾⌛️₊‧⁺˖⋆          ┊     ┊   ┊    ┊        ┊          ┊     ┊   ┊   ˚🎻⋆。˚  ⋆          ┊     ┊   🕰️          ┊      ⏳⋆          🍂

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


⋆˖⁺‧₊⌛️☽      𝒜𝓇𝓈𝒽𝒶𝒶𝓃        ☾⌛️₊‧⁺˖⋆
          ┊     ┊   ┊    ┊        ┊
          ┊     ┊   ┊   ˚🎻⋆。˚  ⋆
          ┊     ┊   🕰️
          ┊      ⏳⋆
          🍂

     ─── ⋆⋅⋆⑅˚🍂˚⑅⋆⋅⋆ ───

" anda salah paham duke, saya bukan orang yang kejam pada hewan lemah itu, saya hanya membunuh gagak penganggu itu." Ucapku lalu aku mengarahkan kudaku menjauh darinya

" ck, laki2 yang sangat menyebalkan" dumelku.

" kenapa dia sangat aneh sekarang " ucap matthias yang melihat ku menjauh darinya.

Aku melanjutkan perjalananku untuk berburu di arvis, tapi tidak ada yang menarik bagiku, sampai akhirnya aku melihat gadis pirang mengubur burung2 dan dia sedikit panik mendengar suara kuda.

" layla llewellyn " ucapku

Dia menoleh dengan sedikit ragu2, saat dia menatapku layla sedikit menunjukan ekpresi lega.

" lady brandt " ucapnya lirih sambil menatap tanah

Aku menatapnya dengan tatapan angkuh," apa kau tak lelah layla, pagi membantu pamanmu ditaman sampai siang dan sekarang kau menyempatkan waktu untuk mengubur burung2 lemah yang mati, lalu malam kau bersama dia " ucapku

Dia sedikit tersentak mendengar perkataanku
" maaf lady " layla masi melihat ketanah dan tidak berani menatapku

" apa kau membuat salah padaku sampai harus meminta maaf ?, layla " ucapku

" ti- tidak lady " ucapnya

" apa yang kau lihat dibawah itu, apa ada emas yang bisa membayar hutangmu pada matthias " ucapku

Dia tersentak kaget dan langsung menatapku dengan tatapan takut dan gugup " maaf lady "

" untuk? " ucapku dengan nada dingin

' pantas saja mereka tunagan sifat mereka hampir sama ' batin layla

" tidak ada lady, saya permisi " lalu dia berjalan membelakangiku dan aku melihat ada serigala yang ingin menerbabnya dari sebelahnya

" LAYLA, minggir "

Dorr
< suara tembakan dari pistolku >

Just little ladyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang