8

491 26 12
                                    

Malam ini Nabila baru pulang kerumahnya berapa terkejut nya dia abi dan umma nya berada di ruang tengah dan memanggilnya

"Nabila" Panggilan lembut dari umma

"Iya kenapa umma? " Jawab Nabila sambil berjalan menuju abi dan umma nya duduk

"Duduk dulu sini sayang" Ajak umma

Nabila pun nurut untuk duduk di sofa itu

"Nabila, mohon maaf kalau ini bikin kamu kurang enak, tapi abi dan umma mau menjodohkan kamu"Ucap abi dengan tenang

"HAH!? " kaget nabila

"maaf ya nak, ini terpaksa umma dan abi lakukan karena abi punya hutang dan susah untuk kami lunasin" ucap umma

"dan beliau mau kamu dijodohkan dengan anaknya, abi liat dia ganteng, gagah, dan abi yakin pasti dia bisa menjadi suami yang baik buat kamu"ucap abi

" jadi kamu mau Terima kan nak? umma mohon" ucap umma

"Yaudah umma, bi kalo itu yang terbaik buat bila" jawab nabila sambil senyum

"Oiya bi, tapi Bila belum tau orangnya, emang siapa bi? " tanya nabila

"Besok kamu tau nak" jawab abi

/Keesokkan harinya

"PAUL PAUL BANGUN SAYANG" teriak bunda paul dari depan kamarnya sambil mengetok pintu

"Iya bun" jawab paul dari dalam kamar

"Siap' cepet kita hr ini mau ketemu calon istri kamu" Ucap bunda

"Hmm iya bun" jawab paul lemas

/Sesampainya dirumah nabila

"Eh Pak Aro sehat pak? " ucap abi sambil bersalaman dengan ayah

"Sehat sehat pak alhamdulillah" jawab ayah

"Ayo boleh masuk dulu semuanya" Ucap umma untuk mempersilahkan semua masuk

Saat semua nya sudah duduk, ayah paul memperkenalkan keluarganya yaitu bunda, Rony, Paul dan Salma

"Oiya pak, Nabila nya mana? Paul udah ga sabar pengen ketemu ya ul" Candaan ayah paul

*hah, n-nabila? ah ga mungkin dia sih*batin paul

"E-enggak ko yah, apaan sih" Bete paul

"Yaudah saya panggilin dulu ya, sebentar pak, bu,dek"

/beberapa saat

"Nah ini dia yang kita tunggu" ucap abi

Nabila pun jalan dengan anggun dengan senyuman dan wajah cantik nya

*Loh kok dia si? * batin nabila

*WTF!? anjir ogah bgt gua sm ni orang * batin paul

"Sini nabila duduk" Ajak bunda paul

Paul dan Nabila pun harus menjaga sikap mereka karena bagaimanapun mereka tidak boleh membuat malu nama keluarga

"Jadi mau kapan nih nikahnya om, tante, ayah, bunda? " tanya rony

"Bulan depan gimana? Lebih cepet lebih bagus" Jawab Ayah Paul

"HAH!? " Kaget nabila kompak dengan Paul

"Aduh cie belum nikah aja udah kompak banget"

/mereka pun mengobrol lagi dengan santai

"Eh aduh ayo pada makan dulu ini" Ajak umma

"Gausah atuh jeng, rajin pisan" Tolak bunda paul

"Eh gapapa udah ayo makan, mas rony & neng salma ayo makan"

"Iya tan" ucap rony dan salma kompak

Mereka pun makan kecuali Paul dan nabila, mereka mengobrol berdua

"Heh lo! Inget ya ini PERJODOHAN jadi jangan berharap gue bakal cinta sama lo! " Ucap Paul

"Iya gue tau, nanti kita bikin perjanjian after nikah aja. " ucap nabila

Paul pun mengiyakan



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 28 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

THE WAY YOU LOOK AT ME(panal) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang