Ohayooo bersama lagi dengan ken lagii uhuyy eh maaf bangett ya gak up hehehe baru ingat kalau ceritanya belum tamat😅😅
Lanjut
Usia kandung wonie sudah beranjak 4 bulan karena itu leo jadi sangat sering.datang ke rumah hanya untuk melihat keadan istri tercintanya.
Leo sangat amat mencintai istri dan anaknya.karena menurut dia itu harta yang berharga
"bun bun"jawab bin bin yang memeluk kaki wonie.dengan sangat lekat.
"iya sayang sebentar ya bunda buat susu duluh sayang sama ayah aja ya duluh"ucap wonie sambil mengusap lembut pipi soobin
Bin bin tak kunjung beranjak dari kaki wonie sehingga mau tak mau wonie memangil leo yang sedang asik mengurus berkas kantornya
"leoo siniii apain anakk kamuuu ini aku mau siapin susu buat bin bin"ucap wonie dengan nada tingginya
"iya sayang bentar"ucap leo yang sedang berbicara
"aku hitung sampai 3 gak bergerak aku bakar berkas kamu"ucap wonie dengan nada marahnya
"iya sayang iya"(leo)
Leo pun turun ke dapur untuk mengendong bin bin.bin bin semakin susah jika di gendong karena anaknya yang satu ini sudah mulai besar.setelah membopong tubuh soobin.leo langsung mengajak bin bin ke taman bersama anaknya yang sebentar lagi akan menjadi seorang hyung dari adik nya
Setibanya di taman leo tak sengaja melihat seorang anak yang hidupnya sangat amat teragis iya di pukuli oleh ayahnya dan ibunya keadaan dia juka sangat tidak memungkin kan karena ia kasihan kepada anak itu leo langsung saja membantah periaa itu yang sedang ingin membunuh anak itu dengan pisauu
"dasar anak tidak berguna"(ucap lelaki itu)
"papa mahafin jihoon papa jihoon pakal rajin cari duit pa"(ucap jihoon sambil mencium lutut sang ayah)
Tiba tiba leo datang dengan aura yang sangat amat mencenkeram
"cukup I will take this child to receive this money"ucap leo
"baiklah ambill saja anak yang tidak berguna ini hidupnya hanyalah beban bagi kehidupan saya"(ucap laki laki itu)
"I hope you don't regret it tikut kecil"ucap leo dengan senyum smirk nya
"ikuti saya"ucap leo kepada anak laki laki itu
"baiklah"(jihoon)
Setelah sampai di rumah
"leo anak siapa yang kau bawah astagaa kasihan sekalii anak inii leo bawahkan baju ku sekarang"ucap wonie dengan teriak
"baiklah"ucap leo
Skipp
Sayang kamu tidak apa apa kan(ucap wonie)"saya tida apa apa nyonya(ucap jihoon dengan takut),astagaa lucuunyaaa jangan panggil nyonya sayang(ucap wonie).
"leo kenapa kamu bisa membawa anak ini"(jawab wonie penasaran)
"Baiklah sekarang kamu tinggal sama diri ku ya nak jangan panggil nyonya panggil bundaa aja yaaa nakk kalau ini panggil ayah aja yaa"(ucap wonie)
"tapi"jihoon
"sayang jangan gitu ya bundaa sama ayah tidaa gigit kok hahaha sini bunda suapi pasti lapar yaa"(ucap wonie)
Jihoon hanya menunduk
Wonie pun milai menyuapi jihoon dengan penuh kasih sayang
"leo anak ini lucuu sekalii kok tegaa ya orang jahat itu"(ucap wonie)
"iya sangat.amat tega"(ucap leo)
"sayang ini mama kalau ini ayah jangan sungkam sama ayah dan bundaa ya nak eh satu lagi ini dek bin bin kalau ini"(ucap wonie yang menunjuk ke ara perutnya yang sudaa membuncit)
"ini dedek bayii sayang"(ucap wonie)
"ooo seperti itu"(ucap jihoon
"sayang jangan takut ya bundaa akan menganggap kamu seperti anak kandung bundaa sendiri walaupun bundaa enggak lahiri kamu tapi ingat bundaa selalu ada di kamu"(ucap wonie sambil mencium jihoon dengan lembut)
"saya juga"(ucap leo)
"terinakasih"jihoon
Aaa lucunyaaa bin bin sekarang kamu punyaa kakakkkkk huaaaa ucap wonie dan leo secara bersamaan
Thank you guys
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
