*
*
*
*
*
Bima Mahendra. seorang pria matang yang tampan, dengan badan berotot miliknya, berencana untuk mengadopsi seorang anak. Hal itu tentunya dilakukan, karna ia belum siap untuk menikah. Keinginannya mengadopsi anak, membuatnya harus terjebak dalam lembah kenikmatan. Awalnya kehidupannya terlihat sangat normal. Namun, setelah mendapat anak adopsi, kehidupannya harus berubah 180%.
Bima yang dijebak oleh anak angkatnya, diminta untuk selalu memuaskan nafsu bejad sang anak, dimanapun dan kapanpun. Berbagai macam trik, dilakukan agar Bima menjadi seorang jalang yang binal. Bisakah Bima melalui semua rencana licik anak angkatnya? Atau justru malah ketagihan?
Seorang CEO dari perusahaan B corporation, Bima Mahendra. Pengusaha tampan dengan badan proporsional itu, banyak memikat kaum hawa, dan bahkan juga kaum Adam. Siapa yang tidak ingin didominasi oleh Bima?.
Sifatnya yang baik dan disegani, membuatnya menjadi perbincangan dimana-mana. Namun sayangnya pria matang itu belum memiliki rencana untuk menikah.Menurutnya, menikah bukanlah hal yang mudah. Banyak dari ribuan orang yang mengantri untuk mendapatkan dirinya. Namun hal itu tetep tak mendapatkan respon darinya.
Beberapa orang berpendapat, kalo Bima impoten. Desas desus itu sudah menjadi pembicaraan diperusahaan miliknya. Namun tak ia gubris sama sekali.
Perawakannya yang perkasa, membuat beberapa karyawan serta sekuriti menjadi jengkel dan kesal. Bagaimana tidak? Setiap hari, para wanita di tempat itu selalu membicarakan kegagahan sang CEO.
Malam itu, tepat pukul 22:15, Bima pulang kerumah. Saat melewati parkiran, ia melihat sebuah keluarga yang tampak sangat harmonis. Seorang ayah yang sedang bercanda dengan anaknya, ditemani sang istri disampingnya.
Entah kenapa? Bima merasa iri. Ia punya segalanya, wajah yang tampan, badan yang bagus, uang, mobil, mansion, bahkan apapun bisa ia beli.
Sayangnya iya tak bisa membeli kasih sayang. Seketika, ia ingin sekali mempunyai seorang anak. Namun Bima tidak ingin menikahi. Ia pun pada akhirnya berencana untuk mengadopsi seorang anak laki-laki nanti. Senyum senang terbit di bibir sexynya. Dilangkahkan kaki jenjangnya untuk pulang ke' kediaman miliknya.
Keesokan harinya, ia telah bersiap untuk menjemput sang anak. Tidak. Lebih tepatnya, melihat-lihat calon anaknya.
Saat sampai ditempat tujuan, ia bertemu dengan kepala panti. Disana, ia dikenalkan dengan beberapa anak yang bisa menarik minatnya. Sayangnya, tidak ada satupun dari mereka yang mampu menggerakkan hatinya.Saat akan berpamitan, matanya menangkap siluet seorang bocah gemuk yang sedang duduk didekat sebuah danau. Dalam pengelihatannya, anak itu terlihat sangat menggemaskan. Badan gemuknya menambah kesan lucu untuk Bima. Hatinya ingin mengadopsi anak tersebut.
"Namanya Eman, anak yang suka sekali sendirian" ucap bapak pemilik panti. Mendengar itu, Bima pun menoleh. Rasa penasaran terus membuatnya menginginkan anak itu.
"Kalau boleh tau, bagaimana latar belakangnya pak?" Tanya Bima sambil kembali memandangi anak tadi.
"Eman adalah anak yang pendiam. Dia mungkin tidak banyak bicara, namun kepintarannya sangat diaku disini." Mendengar itu, Bima tersenyum. "Sayangnya dia tidak memiliki banyak teman disini. Anak itu selalu berusaha untuk menghindari dari anak-anak sebayanya" lanjut beliau.
Bima merasa kasian. Ditatapnya anak yang sedari tadi hanya memandang kosong disana. "Apa dia sudah lama disini?" Tanyanya lagi.
"Eman sudah disini, saat umurnya menginjak 10 tahun. Salah seorang dari pihak panti, menemukan Eman yang sedang meringkuk didepan sebuah ruko kosong. Maka dari itu, kami memutuskan untuk merawatnya" Bima mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
yes master
RandomBima Mahendra. seorang pria matang yang tampan, dengan badan berotot miliknya, berencana untuk mengadopsi seorang anak. Hal itu tentunya dilakukan, karna ia belum siap untuk menikah. Keinginannya mengadopsi anak, membuatnya harus terjebak dalam lemb...