Happy reading
Di keluarga Lee
Di situ memang sudah malam dan waktunya makan malam...
Haechan segera menghampiri kekamar chenle dan mengetuk pintu kamar chenle untuk makan malam "chenle sayang ayo makan malam dulu"lirih haechan memanggil chenle dengan nada halus beda dengan si bapak negara dia kalo manggil anaknya dengan nada lebih keras dan tidak ada kata sabar.."Iya buna chanie lele keluar bentar lagi"jawab chenle
"Cepat keluar sebelum makannya dingin"haechan
"Iyaaa bunaa"chenle
Haechan langsung meninggalkan chenle setelah ia menjawab "iyaaa bunaa"
Tak lama chenle langsung menghampiri kedua orang tua nya yg sedang duduk di atas meja makan.kursi maksudnya
"Chenle kemilah"mark
Chenle hanya menganguk"Ada apa dedy?"tanya chenle
"Dady sama buna chanie mau menjodohkan mu dengan anak sahabat dady dan buna"mark
"Mau tidak mau kamu harus mau sayang"haechan
"Tapi lele masih sekolah buna,dad"jawab chenle,
Yaah chenle masih skolah dan chenle masi kelas 12,ia beberapa bulan lagi chenle lulus
"Hmm,tidak apa apa lagi pula tinggal hitungan bulan lagi kamu lulus kan?"tanya haechan
Chenle hanyamangangguk'kapalanya.
"Jadi lele mau?"tanya mark
Chenle masi diam dan hanya memainkan nasinya"Hmm lele pikir'dulu"jawab
chenle,mark dan haechan hanya tersenyum manis
Skip selesai mkn
Kini chenle masi memikir kan hal tadi (waktu makan) chenle ini lgi didalam kamarnya sendiri,tiba tiba chenle di haantui oleh pikirannya
"kayaknya enak deh nikah muda"nnti kalo lele punya suami/istri apakah lele bakal manja seterusnya?"nnti kalo habis nikah trus malemnya langsung di
gempur dong?"tpi klo udah nikah enak bngt ya keliatannya kayak dady melk sama buna
chanie"
pikiran chenle"Hmm mau aja deh siapa tau ganteng/cantik"omongan chenle dengan senang hati.
Chenle keluar dari kamar nya dan ia lngsung menghampiri haechan "buna chanie lele mau"triak chenle sambil menghampiri haechan
"Ahh-sukurlah kalo kamu mau,nnti kita urus pernikahan kamu"haechan.
"Emangnya siapa sahabat buna??"tanya chenle
"Keluarga Park"jawab haechan
*who?keluarga Park?yaa*ocehan hati chenle"Jadi kau mau chenle?"tanya mark yg sehabis keluar dari kamar mandi.
"Hmm chenle mau,tapi apakah dia mau sama chenle?dady,buna?"tnya chenle
"Dia pasti mau ko chenle"jwb haechan
"Buna tau sendiri kan?sifat chenle itu sifat pling gak ngeh"chenle
"Jika kau ingin menolak nya,uang perbulan kamu ddy potong 2k 2 bulan mau?ddy ini lgi ga ber canda chenle,apakah kau berusaha ingin menolaknya?jika kau tidak menolak akan ddy tambah 10jt 2 bln dan kamu akan d tambah lgi oleh suami mu nnti"emosi mark mulai membulat
"Huffs-ya chenle mau,apakah chenle boleh meminta no nya?"chenle
"Dasar mata duitan"mark
"Hehe"senyum chenle tanpa ada rasa bersalah.
KAMU SEDANG MEMBACA
posesif × centil [JICHEN]
Non-Fiction⚠️no salpak,cerita ini hanya nonfiksi/not real. • • • Jichen • • Posesif × centil • • • Happy reading, maybe this story is not clear or interesting, whehe