20

1.6K 123 5
                                    

1 Minggu kemudian

Pagi hari terlihat freen yang bangun mencari - cari keberadaan istri nya

" Sayangg... Sayangg.. " teriak freen mencari keberadaan becky, ternyata Becky berada di teras sedang menelpon dengan seseorang, freen pun berjalan ke arah becky dan memeluk becky dari belakang membuat sang empuh terkaget dan mematikan telpon nya

" Siapa yang menelpon pagi - pagi ,begini? " Ucap freen dengan suara serak yang baru bangun tidur

" Tidak , tidak ada apa² " jawab becky gugup karena takut freen mendengar ucapan nya dengan seseorang di telpon itu

" Kau tidak menyembunyikan sesuatu pada ku? " Tanya freen melepas kan pelukan nya pada becky dan menatap becky dengan tatapan tanda tanya nya

" Tidak apa babe... Sungguh aku tidak kenapa - kenapa ,ayo segera mandi dan kamu ke kantor ,aku ada kuliah hari ini " ucap becky segera meninggalkan freen sendirian di teras dengan mematung

" Tadi aku dengar dia berbicara ( kita kan bertemu di cafe nanti)  hah dia ingin bertemu dengan siapa? " Batin freen karna sedikit mendengar ucapan Becky tadi , freen yang tidak ambil pusing pun dengan cepat berjalan ke arah kamar untuk segera mandi freen akan kekantor

Selesai mandi , dan juga sarapan mereka berangkat bersama di dalam mobil freen pun angkat bicara karena, freen merasa bingug pada becky yang semenjak pendapatkan telpon tadi pagi sifat nya mendadak berubah

" Sayang.. sungguh kau tidak apa? " Ucap freen bertanya

" Aku tidak apa² freen sungguh " ucap becky menatap freen dengan senyuman manis nya

" Hm oke baik lah ,nanti saat makan siang aku yang akan menjemput mu kita makan siang bersama " ucap freen kembali fokus menyetir

" Tidak usah menjemput ku ,aku akan pergi dengan irin nanti saat makan siang " ucap becky mencari alasan agar freen tidak menjemput nya

" Baik lah kalau itu mau mu , jika terjadi apa-apa telpon aku " ucap freen tersenyum dan mengecup punggu tangan becky , becky hanya tersenyum menggangguk kan kepala nya

Saat sampai di kampus becky ,becky yang hendak ingin turun tiba-tiba tangan nya di tahan oleh freen

" Kau belum mencium ku sayang.." ucap freen tersenyum

Cup

Becky mencium freen dibibir nya dan tersenyum kearah freen , freen pun melepaskan tangan becky dan segera melaju untuk ke kantor nya

Saat di kantor freen tidak berhenti memikiran ucapan becky yang tadi pagi membuat nya saat meeting tidak bisa fokus

" Freen ada apa? Kenapa kau tidak fokus " ucap sekretaris freen

" Tidak apa noah , aku hanya sedikit pusing " ucap freen berbohong

" Aa baik lah , fokus lah freen ini proyek besar " ucap noah menepuk Pundak freen agar fokus dan freen pun mengganguk

Kenapa noah tidak memanggil freen dengan sebutan tuan karena dulu saat sekolah noah adalah anggota geng agreos dan melamar kerja pada perusahaan freen dan menjadi sekretaris pribadi freen , taran sudah mengundurkan diri karena dia sudah mau menikah

Saat makan siang freen tidam berhenti memikirkan istri nya freen pun dengan cepat menelpon irin untuk memastikan bahwa irin bersama dengan becky

" Irin kau bersama dengan becky? "
Tanya freen

" Tidak ,aku tidak bersama dengan nya , tapi saat ingin pulang dia bilang ingin mampir ke cafe , aku juga melihat nya di jemput dengan seorang pria ,aku pikir itu kau ternyata bukan " ucap irin jujur karna tadi irin melihat becky masuk di mobil seorang pria

GADIS CULUN MILIK KETUA GENG Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang