Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"STEV BANTUIN MAMAH BAWAIN HIDANGAN KE MEJA MAKAN"
"JI BANTUIN MAMAH JI"
"LO YANG DISURUH ANJIR BUKAN GUE"
Stevan berdecak sebal, padahal ia lagi asik-asik main game. Karena takutnya mamahnya ngamuk, yaudah deh dia nurut aja daripada kena hantam tas dior mamahnya.
Saat memasuki area dapur, Stevan bisa menghirup aroma harum makanan buatan mamah Tiff. Masakan buatan mamahnya emang gak kaleng-kaleng alias endol surendol takendol kendol ngeunah.
"Banyak banget buset kek mau mukbang aja" Stevan melihat banyak sekali hidangan yang sudah disiapkan.
"Gausah banyak bacot, bawa sana ke meja makan. Mau ada kumpul keluarga besar"
'Keluarga besar?' batin Stevan. Kalau begitu, berarti sepupu jauh dia juga bakalan datang. Ah Stevan udah ga sabar bakal liat pantat semok milik sepupunya itu.
Yang ditunggu-tunggu pun akhirnya tiba. Rombongan yang akan kumpul di rumah Stevan sudah datang. Aji, adiknya Stevan, membukakan pintunya dan menyambut hangat om tante dan sepupunya.
![Hot Bunny [NOMIN Oneshoot]](https://img.wattpad.com/cover/346700321-64-k332806.jpg)