•
•
•
•• LOADING •
Mang ujang lalu membawa peralatan/barang² mereka ke perahu. Gempa yg melihat itu mulai ngerasa tidak enak ke mang ujang karna ia membawa barang² itu sendirian, jadi gempa memutuskan untuk membantu mang ujang. Gempa pun langsung menghampirinya...
"Sini mang saya bantu." -ucap gempa yg langsung mengambil barang² yg di bawa mang ujang itu.
"Aduh ga ush." -ucap mang ujang.
"Gapapa, mang." -ucap gempa dengan santai.
Gempa lalu membawa barang² itu lalu menaruhnya di atas perahu itu."Udh mang ini ajh?" -tanya gempa.
"Iya udh gapapa, ayo kita berangkat." -jawab mang ujang.
"Oke, saya panggil mereka dulu." -ucap gempa.
"Baiklah." -setuju mang ujang."WOI, AYO BERANGKAT." -teriak gempa yg membuat mereka semua menoleh ke gempa
"Iya." -ucap mereka,lalu mereka menghampiri gempa dan mang ujang.
"Perahunya kan dua ya mang, jadi kita dimana?" -tanya taufan.
"Loh kalian ga ada yg bisa bawa perahu?" -tanya mang ujang.
"Ga." -jawab yg lain kecuali hali.
"Saya bisa,mang." -ucap hali yg langsung menganjurkan tangan.
"Eh? Sejak kapan abang bisa?" -tanya taufan.
"Belajar lah." -jawab hali.
"Dih." -ucap taufan dengan muka malas.
"Baiklah, jadi kamu, kamu, dan kau ikut dia." -balas mang ujang ke hali sembari menujuk taufan, blaze dan ice lalu menujuk hali kembali.
"Oke." -setuju ice, blaze, dan taufan.
"Baik, berarti kamu, kamu, dan kau ikut saya." -ucap mang ujang sembari menujuk gempa,Thorn, dan solar jg.
"Hmm.. Oke." -setuju gempa, Thorn, dan solar.
Mang ujang hanya mengangguk lalu ia naik ke perahu itu begitu jg hali.
"Naik, pelan-pelan." -ucap hali.
Taufan lalu naik ke perahu dengan pelan-pelan begitu jg blaze lalu di ikuti oleh ice.
"Tunggu, oke naik lah." -ucap mang ujang.
Gempa pun naik ke perahu dengan hati-hati begitu jg solar lalu thorn.Mereka lalu duduk di perahu itu, mang ujang dan hali pun mulai mengayunkan tongkat perahu secara perlahan-lahan.
Selama di perjalanan ke desa.. Taufan salfok sama tulisan aneh yang ada di perahu tapi ia tidak memperdulikannya.Contoh :
(Maaf Ini fotonya agak kepotong)Dan ternyata gempa yang berbeda perahu pun ada jg tulisan aneh itu dan gempa tidak menghiraukannya juga, tapi di dalam hatinya ia terus bertanya-tanya apa arti tulisan itu.
"Artinya apa itu ya? Tanya kali ya? Hmm keknya jangan dulu deh." -ucap batin gempa.•
•
•
•• MAAF BARU SEDIKIT •
KAMU SEDANG MEMBACA
"PAMALI DUSUN POCONG"
Horror! TOLONG DI BACA DULU SEBELUM MEMBACA CERITA INI ! Cerita ini menceritakan tentang anak pmi yang di suruh bertugas merawat dan menjaga keselamatan penduduk di desa terpencil yang katanya di sana terdapat virus/penyakit yang berbahaya. Dan juga ter...