[√] destiny || jichen

[destiny] :: 1. 👑

Maap klo ada yang typo!
Jangan lupa komen & vote
Trimakasih

♡________♡

Netra milik pemuda manis yang tengah berbaring itu tiba-tiba terbuka, terdengar suara langkah kaki yang ingin masuk kedalam ruangan pemuda manis itu

"Wtf! gw dimana cok??" monolog pemuda manis itu

dirinya menatap kaget dengan orang yang baru saja memasuki ruangannya

"Akhirnya kau sadar juga, kau sungguh merepotkan ku chenle!" ujar pemuda di depan chenle

chenle kaget, dirinya bahkan tidak mengenal orang yang ada di depan nya, namun.. bagaimana bisa dia tau nama chenle??

masih memikirkan hal itu kini tiba-tiba datang anak kecil, sekitar 7 tahunan mendekati nya lalu memeluk nya dengan erat

"mama! akhirnya mama sadar!!" ujar anak kecil itu yang masih memeluk chenle

chenle diam saja, dirinya tidak mengerti tentang semuanya, dia dimana sekarang! ck! pikiran nya benar-benar sedang kacau sekarang

chenle melepaskan pelukan anak kecil itu dan dirinya bertanya kepada pemuda di depannya

"S-siapa kalian?" tanya chenle pelan namun dapat di dengar

"Mama! mama tidak ingat yejun??" tanya anak kecil itu

chenle menggeleng, dia tidak mengerti mengapa dirinya disini dan...

"Shitt!! Gw inget sekarang! sialan! gw beneran masuk ke buku itu!??" monolog chenle saat teringat tentang bukunya yang terbang itu

"Hisk! mama tidak ingat yejunn! hisk.." anak kecil itu menangis membuat chenle panik dan mengangguk cepat

"Eh! Enggak tadi m-mama cuma bercanda kok yejun.., sini sayang peluk m-mama.." ucap chenle berusaha menenangkan anak kecil di pelukan nya itu

"Saya ingin pergi, dan ingat! jangan membuat ku susah chenle!" ucap pemuda di depan nya yang langsung melenggang pergi tanpa menunggu balesan chenle.

chenle berusaha duduk, dia menatap kesana kemari karena dia benar-benar belum bisa percaya jika ia masuk ke buku itu

lalu jika benar, berarti tadi itu.. suaminya? Jung Jisung!?

sudah lah chenle tidak ingin memikirkan nya

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

chenle kini berada di taman depan istana dengan yejun di genggam tangan nya

chenle terpukau saat melihat taman dari istana luminastra ini

sungguh sangat indah, namun hal indah itu menjadi tak indah lagi saat chenle melihat Jisung sedang bersama seseorang yang sudah chenle tau, pasti itu adalah sullyoon

"Cihh!! menjijikkan!, apa dia tidak tau disini ada yejun!?" batin chenle menatap keduanya dengan jijik

"Hemm, yejun kita main di sana saja yu" ajak chenle pada yejun

yejun tersenyum manis dan mengangguk "ayok mamaa!!" ucapnya antusias

chenle lalu membawa yejun pergi dari sana

"mama.. kenapa yah papa selalu bersama perempuan itu?" tanya yejun tiba-tiba

"yejun, kenapa ngomong kayk gitu sayang??" tanya chenle

"tidak, yejun hanya kasian saja dengan mama!" jawab yejun

"Hemm, yejun kita makan saja yuk!" ajak chenle yang langsung menggendong yejun

"Ayoo mama!!" Jawab yejun

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

setelah sampai di dapur, chenle meminta kepada pelayan untuk menyimpkan bahan masakan yang akan chenle buat

"Maaf pangeran, apa anda yakin akan memasak sendiri?" tanya salah seorang pelayan sambil menunduk

"Ya! saya sendiri yang akan masak!" jawab chenle mantap

"Baiklah pangeran, jika buruh sesuatu panggil saja!" ucap pelayan itu lalu pergi

"Okeh chenle! Lu pasti bisa!, demi yejun!" Ucap chenle menyemangati dirinya sendiri

Setelah beberapa menit berlalu, akhirnya chenle sudah selesai memasak

dia menyiapkan hasil masakannya semua di atas meja makan dan chenle juga sudah menyiapkan beberapa masakan untuk pelayan yang tadi sudah membantu nya

"Mama!!, wahh! harum sekalii, ini pasti sangat enakk! Apalagi ini masakan mamaa!!" ucap yejun yang langsung digendong chenle

"Aigoo, kamu lucu selaliii, iya dong pasti enak, kan yang masak mama sendiri!" ucap chenle seraya mencubit pipi tembem milik yejun

"Yasudah yejun, sana duduk, makan yang banyak yaa!!" Ucap chenle yang langsung menurunkan yejun kembali

"Ekhm! Chenle, jadi kamu yang memasak ini?" tanya seseorang secara tiba-tiba yang membuat chenle kaget

"haha... Iyaa yang mulia ratu!" jawab chenle malu, dia juga langsung menunjukkan wajahnya

"Yasudah, ayo chenle duduk, kita makan bersama hasil masakanmu ini!!" Ujar jaemin, ratu dari luminastra

"B-baik ratu" jawab chenle dan ia pun duduk di antara ratu dan yejun

"Jisung! Sini makan" ajak jaemin setelah menyadari kehadiran jisung

"iya nanti saja bun" Jawab jisung yang ingin melenggang pergi

"Jisung! Makan! ini masakan chenle loh! kau harus menghargai nya jisung!" ucap jeno pada jisung

"Cih! Aku tak mau! Masakannya pasti sangat buruk!" Jawabnya lagi dan langsung melenggang pergi begitu saja

"Cih sialan! Awas saja kalau dia ingin di masakan oleh ku!, suatu hari nanti.." batin chenle, cih sungguh rasanya ingin sekali dia menusuk mata sialan jisung itu dengan garpu!!

________♡

Maap klo ada yang typo!
Jangan lupa komen & vote
Trimakasih!!