DARKMOON - MARKHYUCK

4. Queen Werewolf

"Bagaimana bisa kau baru berubah? Serigala akan berubah ketika umurnya sudah 20 tahun. Kau akan mengalami perubahan di umur segitu. Kenapa kau baru berubah sekarang? Bukankah kau sudah hidup selama ratusan tahun?" Tanyanya yang tentunya bingung akan hal ini.

"Aku juga tidak tau. Sungguh." Ujaran frustasi yang langsung ia berikan. Ia benar-benar tidak tau jati dirinya yang sebenarnya, dan sangat bingung akan dirinya saat ini. "Dan mengenai warna mataku? Kau tau apa warna mataku?" Tanyanya yang masih sangat penasaran.

"Biru. Kau itu Omega. Ah, lebih tepatnya hybird, dan sekarang sudah berganti menjadi Luna, pendamping hidupku, Alpha, dan mungkin kau akan menjadi ratu para serigala." Jawaban yang langsung ia berikan, yang sepertinya mulai paham akan kejadian yang di alami wanita ini.

Berbeda dengan dirinya yang langsung terkesiap mendengar ucapan pria yang ada di hadapannya ini. "Luna? Ratu serigala? Pendamping hidup kamu? Ayolah! Aku sudah mempunyai pasangan!" Balasan yang langsung ia berikan menolak usulan pria bermarga Lee ini.

"Seorang vampir? Kau itu ras serigala dan tidak ada sejarahnya bangsa serigala menyatu dengan bangsa vampir." Peringatan yang langsung ia berikan mengenai pelokan yang diberikan wanita ini, di iringi kekehan.

"Tapi aku vampir!" Serunya yang gak terima diledek seperti ini, yang langsung menunjukkan taringnya.

"Hybrid lebih tepatnya." Ralatnya langsung, akan ucapan yang di lontarkan wanita yang ada di hadapannya ini.

"Apakah kau lapar?" Tanyanya lagi, yang langsung menaruh makanan untuk wanita mungil ini ke atas meja yang ada di dalam ruangan. Lalu ia pun duduk di atas ranjang yang wanita mungil ini tiduri.

Mendengar tawaran yang diberikan, ia langsung menolaknya dengan menggelengkan kepalanya. "Aku ingin pulang! Aku ini vampir! Aku tidak memiliki rasa lapar terhadap makan--" ucapannya langsung terhenti ketika perutnya mengeluarkan suara.

Dan tentu saja ia terkekeh begitu mendengar suara keroncongan dari perut wanita yang ada di hadapannya ini. "Makan lah. Makanan di sini sangat enak. Tenang saja, tidak ada racun di dalam sini. Aku tidak mungkin meracuni pasanganku sendiri." Ujarnya lagi, dengan menunjuk makanannya dengan matanya sendiri.

"Aku ingin pulang! Bisakah kau mengantarkan aku pulang?!" Pintanya yang masih tetap kekeh ingin pulang, di sertai rengekan memohon.

"Dan berakhir kau di bunuh? Apakah kau pikir pasangan vampir kamu itu menerima dirimu setelah dia mengetahui fakta bahwa kau itu seorang serigala? Ah, hybrid tepatnya." Ujarnya, yang sudah berganti menatap mate-nya dengan tatapan jengah.

Dan itu langsung membuat dirinya terdiam. Ia juga langsung mengigit bibir bawahnya, memikirkan ucapan pria yang ada di hadapannya ini. Ucapan pria ini benar adanya! Kalau ia kembali? Ia bisa langsung di bunuh! Terlebih suaminya itu seorang raja! Dia tidak mungkin membiarkan seorang serigala ada di dalam kastilnya. Kalaupun dia memperbolehkan ia tinggal di dalam kastil, pasti para rakyatnya akan memprotes.

Sementara dirinya langsumg tersenyum begitu melihat pasangannya yang terdiam. Ia pun segera beranjak dari duduknya. "Sebaiknya kau makan dulu. Setelah ini, aku akan membantu dirimu mencari tau identitas kamu yang sebenarnya. Aku sangat bingung, sekaligus penasaran dengan dirimu. Baru kali ini aku menemui seorang serigala yang memiliki ras vampir di dalam tubuhnya, dan tidak tau dia di klan mana, serta tidak tau asal usulnya." Serunya, memberikan ruang untuk sang istri.

"Kau mau ke mana?" Pertanyaan yang langsung ia berikan, dengan tatapan yang tengah menatap prianya yang ingin keluar.

"Aku harus berdiskusi mengenai peperangan yang akan terjadi. Tenang saja, aku tidak akan meninggalkan kamu. Kau itu pasanganku." Ucapnya, yang langsung pergi meninggalkan pasangannya.

Sementara ia malah merengut kesal ketika pria ini memilih untuk keluar! Padahal ia masih ingin menanyakan banyak hal kepada pria itu, terutama mengenai peperangan. "Peperangan? Jadi peperangan itu beneran akan terjadi?!" Seruan yang lansung ia berikan, yang tentunya cemas dan memikirkan suaminya.

"Mark, dia sedang apa ya di sana? Dia pasti kecewa melihat diriku yang ternyata musuh besarnya. Bagaimana dengan anak-anakku? Siapa yang akan mengurus mereka?" Ujarnya lagi, yang langsung terfokus mengenai suami dan juga anaknya.

Ia itu memang mempunyai 3 anak dari pernikahannya dengan suaminya. Anak kandung? Tentu saja tidak! Apakah kalian ingat bahwa Vampir tidak bisa melahirkan?

Lalu, darimana asalnya ketiga anaknya? Ia mengambil ketiga anak yang telah di buang dan tidak di harapkan kehadirannya oleh orang tua mereka. Lalu di umurnya yang masih sangat kecil sekitar 5 tahun, suaminya mengubah mereka menjadi seorang vampir.

Namun, anaknya mereka ini tidak berada di dalam satu kastil sekaligus. Hanya Jisung, anak keduanya yang berada di dalam kastil.

Ketiga anak mereka berdua ini memang tidak di satukan, untuk menjaga-jaga apabila bangsa serigala menyerang, ada keturunan murni yang akan menggantikan kedudukan suaminya untuk menjadi Raja.

Dan ia langsung menghela nafasnya kasar begitu dirinya memutuskan untuk tidak berpikir jauh mengenai semua ini. Ia juga langsung memeriksa tubuhnya, apakah ada yang luka atau tidak? Namun ketika ia tengah memeriksa tangannya, ia langsung menemukan sebuah tattoo di lengan bagian atasnya, dekat dengan bahu.

Tattoo bergambar kepala serigala yang di kelilingi bulan sabit. Dan tentunya ia langsung mengerutkan dahinya heran. Ia tidak pernah membuat tattoo ini. Ia juga baru menyadari tattoo ini. Apakah tattoo ini timbul setelah dirinya berubah menjadi serigala?

Dan ia malah mengedihkan bahunya acuh, tidak mau memusingkan hal ini. Mungkin pria bermarga Lee itu bisa menjawab pertanyaannya mengenai hal ini. Yang hanya bisa ia lakukan saat ini adalah menunggu pria itu kembali. Ia tidak mungkin keluar dari ruangan ini.
---

Jika di sana dirinya ini tengah memikirkan suaminya? Sama halnya dengan suaminya yang tengah memikirkan dia juga saat ini. Saat ini, dirinya tengah memikirkan istrinya. Bukan hanya memikirkan saja! Ia juga sedang mencari istrinya di hutan belantara. Mencium bau jejak milik istrinya, walaupun ia sendiri tau itu sangatlah sulit.

Yang dapat ia pastikan saat ini adalah istrinya itu seorang omega. Ia harus memastikan kalau status istrinya saat ini masih sebagai Omega, atau sudah berganti menjadi Luna, pasangan dari Alpha. Ia tidak dapat membayangkan kalau saat ini istrinya sudah menemukan pasangannya dan sudah melakukan proses knotting.

Saat ini, ia hanya mengandalkan indra penciumannya yang tajam, seraya memegang benda sekitar untuk menemukan jalan menuju istrinya.

Bagaimana bisa ia keluar kastil? Tentu saja dengan cara mengendap-endap. Ia tidak mungkin di izinkan keluar kastil sendirian. Kalaupun harus keluar, ia harus di temani beberapa prajuit. Sedangkan dirinya sendiri tidak bisa membiarkan hal itu terjadi. Ia tidak mau para prajurit tau kalau istrinya, yang notabennya adalah sang ratu, dan juga istrinya adalah seorang serigala.

Ia tidak mau istrinya di bunuh, apalagi para rakyat dan pendiri coven meminta keputusan darinya. Ia tidak mungkin membunuh istrinya, dan juga ia tidak akan mungkin mengatakan tidak membunuh istrinya di depan seluruh petinggi coven, para tetua, dan rakyatnya. Maka dari itu, ia hanya sendiri dalam mencari istrinya.

Di pertengahan jalan, ia dapat melihat sekelompok kawanan serigala yang sedang berpatroli. Langsung saja ia bersembunyi dari kawanan itu. Namun tetap saja, yang namanya serigala itu mempunyai indra penciuman yang kuat. Jejaknya bisa langsung tercium bangsa serigala. Mau tidak mau ia harus melawan sekelompok kawanan itu. Dia itu raja, ia memiliki kekuatan yang lebih besar dari 5 orang serigala beta. Jadi dengan mudah dirinya menghabisi 5 serigala beta itu.

Tak ingin ketahuan dan meninggalkan jejak. Jadi, ia memutuskan untuk membakar 5 kawanan serigala itu. Setelah selesai mengurusi 5 kawanan serigala, ia akhirnya melanjutkan perjalanannya. Ia harap kalau dirinya bisa menemukan istrinya, sebelum waktu malam tiba.

Apakah dirinya ini keluar di siang hari? Tentu saja tidak! Ia tidak mempunyai daylight ring. Daylight ring hanyalah mitos belaka. Vampir tidak mempunyai cincin seperti itu. Dan serigala pun tidak mempunyai moonlight ring untuk menghambat perubahaannya ketika bulan purnama tiba.