03

425 69 13
                                    


Do you remember this view? I still remember every places we've been, you know I guess I'am your home, no matter what will be, you'll always come back to me, right?


BAGI Hyuuga Hinata, awalnya ia tak sanggup merelakan, apalagi mendapati orang yang ia cintai lebih memilih untuk menyakitinya, mungkin Hinata memang pantas dapatkan permintaan maaf yang layak, tapi mau berapa kali Hinata sadarkan Sasuke, kenyataannya mantan suaminya itu tak pernah sadar dengan apa yang sudah ia perbuat. Belajar ikhlas, menerima semuanya memang sulit, butuh proses yang panjang dan Hinata tak mahir untuk itu. Kendati ia percaya bahwa waktu mungkin akan membantunya selama penyembuhannya, mungkin perasaannya akan membaik, hal yang harus Hinata lakukan hanyalah menjalani proses supaya ia bisa bangkit untuk menjadi lebih baik.

Mungkin esok hari akan membuatnya bangun dalam keadaan baik-baik saja dan melupakan sedihnya di masa lalu. Karena Hinata percaya, in a reality, in such situation it is best to let go of the past and look fowards a new future for both the parties, because it is still possible to find happiness even after suffering from heavy losses. Banyak yang bilang, bahwa kebahagiaan dapat ditemukan di manapun dan mungkin Hinata masih diberi waktu untuk itu, mungkin itu satu-satunya harapan yang tersisa, yang membuat Hinata selalu menerima atas semua hal yang terjadi di hidupnya dan yang membuatnya berpikir bahwa segalanya akan baik-baik saja.

"Hinata-san?" Hinata membuka matanya yang baru saja terpejam, dengan sisa tenaganya yang tidak seberapa―seperti terkuras habis setelah digunakan untuk pemotretan bersama Marie Claise Magazine, ia melihat Shino yang memperlihatkan sesuatu di Ipad-nya.

"Ada apa?" Hinata menegakkan duduknya yang semula berbaring di jok mobil, mereka berada di dalam mobil van Mercedes Benz Sprinter menuju ke rumah, ia pikir manager-nya akan memberinya waktu istirahat tetapi ternyata tidak.

"Ada ajakan dari Paradise Studio untuk menjadi pengisi suara movie animation, apakah anda tertarik?"

"Boleh," Hinata mengangguk, selalu tak pilih-pilih dalam pekerjaan dan suka belajar hal baru. "Kenichi akan senang melihat Ibunya menjadi pengisi suara karakter-karakter lucu favoritnya."

"Baiklah nanti akan saya konfirmasi." Dengan cekatan Aburame Shino kembali menggulir layar Ipad-nya dan ia memandang Hinata lagi. "Hinata-san?" Hinata hanya bergumam sebab ia benar-benar mengantuk saat ini. "Apakah anda tertarik untuk terjun ke dunia tarik suara?"

"Menjadi penyanyi?"

"Iya."

"Entahlah," Hinata terdiam lama, biasanya ia punya Sasuke untuk ditanyai pendapat dan bertukar cerita tentang banyak hal atau mereka berdiskusi tentang tawaran kerjasamanya di industri hiburan tapi sekarang Hinata tidak tahu, ia benar-benar tidak memiliki siapapun rasanya.

"Bagaimana jika anda tanyakan pada Nona Ino?" Shino memberi opsi dengan menjual nama sahabatnya yang berprofesi sebagai model dan aktor, Hinata mengernyitkan dahinya―heran karena Shino bisa membaca pikirannya. "Atau anda bisa bertanya pada Yukata-chan?" Uchiha Yukata adalah adik tiri mantan suaminya yang dulu berprofesi sebagai manager sekaligus asistennya, bahkan saat Hinata baru di industri hiburan, Yukata adalah hair stylist pertama yang Sasuke rekomendasikan padanya, sebagai bentuk support―Sasuke bilang, ia tak bisa mempercayakan orang terkasihnya pada orang lain, makanya Hinata dipercayakan pada adik tirinya itu.

"Yukata?" Hinata menggumam, memikirkan sekarang Uchiha Yukata yang memiliki salon terbesar dan terkenal―langganan para selebriti di Tokyo.

Dulu saat perceraiannya dan Sasuke merebak, Yukata yang membantunya dengan banyak hal. Kakak ipar, aku pastikan malam ini semuanya kondusif atau maaf Hinata-san, aku tak bisa membawa Kenichi pulang sebab Ayah anda sudah menjemputnya. Hinata kembali mengingat dialog gadis itu, aku sudah meminta tolong Shino dan tim keamanan untuk berjaga lebih ketat, suasananya belum kondusif, di depan apartemen dan kantor agensi masih banyak wartawan, Hinata-san, tolong anda kunci rumah anda, lebih baik mengungsi ke kediaman Hyuuga Mansion, aku akan berusaha lebih keras untuk membuat semuanya baik-baik saja. Dan masih banyak lagi, tetapi Hinata hanya bisa menghela napasnya, perceraiannya dengan Sasuke membuat semuanya tidak baik-baik saja, tak mungkin Hinata masih berinteraksi dengan Yukata, jadi ia memilih untuk memberhentikannya dan membantu menyokong bisnis salonnya yang sekarang.

The Broken RingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang