setelah nya renjun, jaemin, Jeno, dan Guanlin pamit mau pulang apa lagi ini sudah sore, dongmin juga udah tidur tadi pas di gendong sama Jaemin, terus dongmin juga udah di taruh di box bayi miliknya jadi tersisalah mark dan haechan diruang keluarga.
"kaka mau makan dulu, atau bersih bersih dulu? " tanya haechan
"kaka mau bersih bersih dulu sayang" ucap mark
"yudah ayo keatas sekalian bear juga mau periksa dongmin di kamar" ucap haechan
mark mengangguk lalu mengenggam tangan haechan menuju ke kamar.
ceklek....
haechan berjalan menuju ke box bayi melihat sangat anak tertidur pulas, haechan tersenyum melihat anaknya itu, sedang kan mark memasuki kamar mandi untuk bersih bersih terlebih dahulu.
15 menit sudah berlalu mark sudah selesai mandi lalu keluar dari kamar mandi menggunakan handuk hanya menutupi bagian bawah nya saja, hingga perut kotak kotak nya kelihatan, haechan yang melihat itu pipi nya bersemu, mengapa perut sang suami sangat keren sedang kan perutnya mbul, pikir haechan mark yang menyadari itu mengedipkan genit mata nya kepada haechan, haechan yang sadar mendelik melihat suaminya itu.
"apa kedap kedip kedap kedip" sewot haechan, mark mendekati haechan, haechan tentu saja sangat gugup atas tindakan sang suami
"m-mau ngapain! " ucap haechan
"aku belum dapat jatah loh yang dari dongmin lahir" ucap mark
"terus peluk cium itu apa kaka! " ucap haechan
"yakan beda, sekarang boleh kan? " tanya mark sembari memegang pinggang sempit haechan
"ishh, bear nda mau! " ucap haechan memberontak
"5 jam saja sayang" bisik mark, rasanya haechan mau menangis saja
"gada! Peluk cium aja ya? Plisss" mohon haechan
"no no no, tidak ada penolakan baby. " ucap mark lalu ya...
mark langsung saja menyambar bagian yang bikin dirinya sangat candu dan tak mau berhenti, haechan yang merasakan benda kenyal sudah menempel sempurna pada bibir membulat kan matanya kaget.
"hmpphhh"
haechan mengalungkan tangan nya di leher milik mark, tentu saja mark menarik tengkuk leher haechan agar memperdalam ciuman mereka, mark menggigit bibir bawah haechan hingga haechan membuka mulut nya membiarkan mark menelusuri mulutnya dan bertarung dengan lidah milik nya
"hmphh"
haechan sudah kehabisan nafas lalu memukul mukul dada milik mark agar memberhentikan ciuman mereka ini, mari tentu paham dengan berat hati mark membuka tautan ciuman mereka hingga terbentuknya benang saliva entah itu milik haechan atau mark, setelah dilepaskan nya ciuman itu, haechan menatap mark dengan mata sayu milik nya tentu saja hasrat mark tak bisa di kawan yang dibawah juga udah bangun, bahkan haechan melihat kearah bawah ternyata mark kecil bangun sperti menara Paris.
"babe, kamu udah bikin mark kecil bangun kamu harus apa? " ucap mark
"bear harus menidurkan nya kembali kaka" ujar haechan
"boleh ya sayang? " izin mark, haechan hanya mengangguk mengiyakan dia juga merasa bersalah sudah membangun kan mark kecil. 🌝
mark membanting tubuh haechan ke kasur lalu mark menaiki nya sungguh sangat tampan sekali mark saat di keadaan seperti ini, pikir haechan, mark mulai menciumi bibir haechan, lalu berpindah ke leher jenjang milik haechan untuk membuat tanda yang banyak disana
KAMU SEDANG MEMBACA
baby bear ceo S2 (markhyuck)
Romance"enyah lo sialan!" "sayang maafin kaka... "