bab 11

232 14 0
                                    

jam pulang pun berbunyi eric beres beress di mejanya laluu saat dia keluar dari kelasss ternyataaaa...
_____________________

waktu eric keluar ada dua orang cowo dengan muka tampan mereka menunggu di depan kelas eric

"lohh kaliann berdua ngapain disini?" tanya eric dengan bingung

"kan aku udah bilang mau pulang bareng kamu"  ucap seorang cowo yaituu galenn kalo bukan galen siapa lagi cobaaa

"lohh kata siapa dede eric mah ama gw" jawab seorang cowo yang manggil eric dengan sebutan dede itu menatap galen kesal

(hayoo inget gaa ama diaa yang suka manggil eric dengan embel embel dedeeeee hayoooo ingett gaaa)

"huhh?💢" galen menatap si cowo dengan kesal dia menatap nya menggunakan mata tajam nya begitu juga lawan matanya

'hahhh kayak nya mulai lagi dehh kek di kantin kemarin' batin eric dengan senyum fakeee nyaa

"dia ikut gw" galen

"ikut gw" ?

"gw yah"

"gak eric udah mau ikt gw"

"apa iyah"

"hadehhh kalian ini ribut mulu gw tinggalin lahhh" eric pun berjalan meninggal kan mereka

mereka yang sadar pun buru buru mengejar eric

"eric ikut gw yahh"?

"gak ikut gw" jawab galen menatap si cowo dengan mata bombastic side eye

"astagahhh di jalan pun tetep ajah ributt"

"ya kan kami hanya ingin kamu ikut salah satu dari kami"

"tapi ya jangan berisik jugaa elliotttt"

"kalian juga jangan ribut mulu ell, gellen"

mereka mengangguk lalu mengikuti eric dari belakang walaupun tidak berisik tapi mereka tetep ribut walaupun pake mata doang
(maksudnya tuhh kek melotot lototann)

sampai di bawah tempat parkiran karna sedikit sepi motor motor pun tinggal sedikit

"ERIC!" undang seseorang dengan helm full face lalu melambai padanya

eric bingung karna tidak tahu siapa dia lalu hanya membalas lambaian nya dan pergi kearah nyaa

"siapa yahh? kek kenal tapi gak tau"

cowo tadi yang di tanya pun membuka helm full face nya

"ini gw bjir masa lo gak inget sih?"

"lohh Bryan?!"

"iyaaa gimana seneng gaa?"

"astogehhh long time not see youu😆"

"wkwkw iyaa lama yahh bahkan saking lamanya lu jadi tambah lucu wkwk" Bryan pun menyubitt pipi eric yang sedikit tembam

waktu eric digituinn udah ada yanggg jealous nihhhh wkwkw

"aaaa kangennn dehh ama luu"

waktu ingin berpelukan galen dengan sigap menggendong eric seperti karung beras

"aaa tidakk bryan nanti telfonan ajahhh yahhh sampai jumpa lagii!"

"gak lo gak boleh"

sedang kan elliot yang liat kebingungan dia lagi ngelag gess

terusss tiba tibaaaa.....

.
.
.

"lahh anj gw kecolongannnn!" ucap elliot kaget lalu mengejar mereka

cutie boy???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang