Malam pun tiba, Marsha dan keluarga nya sedang berkumpul di ruang tamu.
"Mom kita mau kemana sih?, kok pakaian kita rapih banget" Tanya Marsha
"Loh kamu lupa sayang?" Tanya Indah balik
"Lupa apa mom?" Tanya Marsha
"Kan hari ini, malam ini, menit ini, detik ini kamu mommy jodohkan" Jawab Indah
"Oh iya gua mau di jodohin bisa bisa nya gua lupa, jadi ini gagal dong rencana nya, huaaa" Ucap Marsha dalam hati
"O-oh iya mom, Marsha baru inget" Ucap Marsha
"Hadeeh gimana kamu sih masih muda udah pikun aja" Ucap Indah
Marsha terkekeh
"Eee, mom jodoh Marsha bukan om om kan?" Tanya Marsha
Indah menggelengkan kepalanya.
"Bukan kok sayang, jodoh kamu bukan om om, melainkan aki aki, eh bercanda" Ucap Indah sembari tertawa kecil
"IIIIIHH MOMMYYY, MARSHA GA MAU DI JODOHIN AAAH" Ucap Marsha
"Engga kok sayang mommy bercanda, jodoh kamu bukan om om atau aki aki, jodoh kamu ganteng kok, pintar juga" Ucap Indah
"Bener mom?" Tanya Marsha
"Iya sayang" Jawab Indah sembari mengelus pucuk kepala Marsha
"T-tapi Marsha belum siap mom" Ucap Marsha
"Gapapa sayang" Jawab Indah
Marsha menghela napas nya.
Beberapa saat kemudian datang lah jodoh Marsha.
"Mom itu mobil siapa?" Tanya Marsha sembari menunjukkan jari telunjuk nya ke arah mobil civic berwarna hitam.
"Itu jodoh kamu sama jodoh kak muthe" Jawab Indah
"H-HAH?!"
Tak lama kemudian jodoh Marsha telah masuk kedalam rumah Marsha.
"Wait, orang itu kayak gua kenal deh" Ucap Marsha dalam hati
"Ayo Zean Christian Salim dulu sama om Daniel dan Tante Indah" Ucap Sean
"Baik ayah" Jawab Christian
Zean dan Christian berjalan menghampiri Daniel dan Indah, lalu mereka berdua bersalaman dengan Daniel dan Indah.
"Haii om, tante" Sapa Christian
Zean tak menyapa Daniel dan Indah, ia hanya memperlihatkan senyum manisnya.
Setelah selesai bersalaman, Indah pun mempersilahkan mereka untuk duduk.
"Silahkan duduk" Ucap Indah
Mereka semua pun sudah duduk.
"Mom jodoh Marsha kak zean?!" Tanya Marsha pada Indah
"Loh kamu sudah kenal?" Tanya Indah balik
"Iya, kak zean satu sekolah sama Marsha makannya Marsha kenal kak zean" Jawab Marsha
"Permisi om, tante, Zean izin keluar sebentar" Ucap Zean
"Iya Zean jangan lama lama ya nak" Jawab Daniel
Zean menganggukan kepala nya sebagai jawaban.
Zean beranjak dari duduk nya, ia mulai berjalan keluar rumah.
Tak lama kemudian Marsha mengintili Zean.
"Sha!, mau kemana" Ucap Muthe yang ingin menyusul Marsha, tetapi Indah menahannya.