10🔞

26 3 0
                                    


°

°

°
Bonus chap

-OOC
-Prik+gajelas
-Gak nyambung
-kebanyakan skip
-typo bertebaran

Warn ada sedikit 18+!!

Pagi hari yang sangat cerah dan juga cuaca yang bagus. Sebuah toko Onigiri yang ramai dengan pelanggan..

"Ha~'i tunggu di meja ya pesanannya!" Ucap seorang gadis dengan senyum yang manis.

Pelanggan itu mengangguk dan duduk di meja kosong, gadis tadi mengantarkan kertas yang berisi pesanan tadi ke seorang lelaki yang bertubuh kekar layaknya tubuh pemain voli.

"Hei ada pesanan lagi" ucap gadis itu.

"Aelah numpuk ini, bantu kek!" Ucap lelaki itu yang merupakan suaminya.

"Ck, aelah gitu doang gabisa. Cemen lu!" Ejek gadis itu, istrinya.

Jtak

Lelaki itu menjitak dahi gadis itu.

"Bukan nya gabisa, tapi capek. Sama suami nya sendiri masa gitu si (name)--.. oh atau, Nyonya Miya~?" Goda lelaki itu,siapa lagi kalo bukan Osamu?.

Wajah (name) seketika berubah menjadi merah mendengar ucapan Osamu. Ck, perasaan Osamu yang dulu ga suka goda deh..

"Berisik" ujar (name).

Mau tak mau (name) membantu Osamu membuat onigiri nya dan mengantarkan onigiri nya ke meja pelanggan.

"Maaf membuat anda menunggu" ucap (name) sopan.

"Ah tak apa~" ucap paman itu.

Sret

Rasanya seperti tersengat listrik, (name) berkedik merinding. Karena paman tadi tiba-tiba saja mengelus lengan (name).

Aduh, kenapa harus paman cabul si? Kalo di cabuli Osamu mah (name) rela--.. ups.

(Name) tersenyum datar dan menyingkirkan tangannya, ini alasan (name) membenci lengan pendek saat berkerja.

"Maaf, tangan anda di kondisikan." Tegur (name) dengan halus.

"Heee, kau belum menikah kan? Bagaimana jika kau dengan ku?" Goda paman itu lagi.

Rasanya (name) ingin pergi, tapi tangannya di genggam oleh paman itu. Sialan.

Buagh!

Tiba-tiba saja sapu tangan terbang dan mengenai tepat di wajah Paman itu. Otomatis (name) menarik kembali tangannya dan menoleh ke arah yang melempar.

Saat di lihat.. itu Osamu, terpencar aura hitam yang menekan dan cemburu campuran kesal dari dirinya.

"Maaf tuan? Jauhkan tangan anda dari istri saya. Atau tangan anda ingin buntung?" Ancam Osamu dengan menekan.

Yang di ancam hanya kicep diam, (name) kembali dan meletakkan nampan nya.

"Udah lah tu samuu, gausah segitunya juga" ucap (name).

Ekspresi Osamu seketika berubah menjadi sedikit manja..

"Tapi tadi dia ngusap tanganmu.. mana bolehh..." Gerutu Osamu.

Melihat tingkah Osamu, (name) hanya bisa terkekeh pelan dan mendekap kedua pipi Osamu.

"Aahh lucunya~" ucap (name) dengan gemas.

"Ughh--... Hanya aku yang boleh mengelus, mengusap dan memilikimu" ucap Osamu dengan nada posesif, tapi di telinga (name) nada nya lucu..

"Ahaha tentuuu~"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Samuku♡ ( Miya osamu x Reader )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang