IDOL (WIND BREAKER X READERS)

1

Happy Reading~

.

.

.

Hari itu hari dimana aku datang ke sekolah furin, disana dominan murid laki laki, jarang sekali melihat anak perempuan disana, atau mungkin tidak pernah?.

Aku datang sebagai murid baru, aku baru masuk sekolah menengah atas 3 minggu setelah semua anak sudah mulai sekolah karena jadwal konser yang padat.

Aku berjalan kearah kelasku, aku membuka pintu kelasku lalu disambut dengan tatapan bertanya dan bingung.

Aku memakai masker ke sekolah karena takut ada yang melihat identitas ku yang seorang idol di jalan pergi kesekolah ini.

Aku berjalan mendekati meja meja yang tidak teratur itu.

Aku menaruh tas ku diatas meja lalu duduk di kursi banyak coretan itu.

"Kau siapa" tanya seseorang yang sudah memberanikan diri untuk mendekati ku.

"Aku?" ucap ku sambil menunjuk diriku sendiri.

"Iya lalu siapa lagi" ucap si surai dwi warna itu.

"Ah, perkenalkan aku Fukuzawa (name) salam kenal semuanya" ucapku sambil membuka masker ku.

Satu kelas langsung terdiam dengan kenyataan bahwa di kelas nya ada seorang idol.

"HAH FUKUZAWA (NAME)?" Teriak teman sekelas ku membuat telinga ku sedikit sakit.

"Ehh, kenapa?, apa kalian tidak suka sekelas dengan ku?,kalo begitu lebih baik aku ganti kelas saja besok" ucap ku santai.

"Eh tidak tidak, kami hanya sedikit kaget kenapa orang se terkenal dirimu bisa masuk ke sekolah ini" ucap si surai kuning itu.

"Oh kalo itu simpel saja, aku hanya tidak tau mau masuk sekolah mana jadi aku pilih secara asal" ucap ku sambil berdiri.

Semua orang disana bingung lalu aku angkat bicara "bercanda aku masuk kesini karena aku ingin mejadi penyelamat juga" ucap ku sepontan.

"Tapi reputasi mu bisa menurun loh" ucap seseorang dengan penutup mata di mata sebelah kanan nya.

"Kalo masalah reputasi aku tidak apa apa, asalkan bisa menjaga mereka aku tidak akan merasa rugi" ucapku sambil tersenyum.

Tiba tiba speaker sekolah itu aktif aku tersentak kaget karena tiba tiba ada yang berbicara.

"Halo selamat datang Fukuzawa (name) di furin semoga kamu betah disini" ucap seseorang dari speaker itu.

"Mengagetkan saja" ucapku sambil mengusap dada karena kaget.

Tiba tiba ada yang membuka pintu kelas dengan kencang.

Seseorang berambut panjang dan bersurai hitam itu berjalan ke arahku.

Laki laki itu memegang kerah seragam ku lalu mengajak ku berduel.

"Ayo kita bertanding yang kalah harus keluar dari sekolah ini" ucap bersurai hitam dan berambut panjang itu.

"Hmm??" aku berdehem kecil sambil mencengkram tangan laki laki yang memegang kerah ku itu.

Ia melepaskan ku, aku sudah ancang ancang untuk memberikan perlawanan.

Skip

Setelah pertarungan sengit selama 20 menit akhirnya aku menang juga, terlihat mimik wajah kecewa di wajah si surai hitam itu.