IDOL (WIND BREAKER X READERS)

3

!!Happy reading!!
.

.

.

"Iya aku datang sendiri" ucap kaji sambil memainkan hp nya.

"Heii kamu sedang bersama ku lohh kok main hp" ucap ku sambil mengambil HP milik kaji.

Kaji menatap malas kepada ku sambil duduk di kursi yang sudah di sediakan.

"Jadi?, ada apa kesini" ucap ku sambil mengarahkan tubuhku ke kaji.

"Hanya menjenguk" jawab singkat kaji.

"Ohh begitu" ucap ku sambil mengangguk.

"Name aku keluar sebentar ya" ucap kotoha sambil berjalan keluar dan menutup pintu.

"Iya" ucap name.

Tiba tiba kaji menatap ku lembut, dia tiba tiba mengangkat daguku membuat aku sedikit mendongkak.

"Ehh ada ap-" ucap ku terhenti.

Kaji mengelus perban yang menutupi pipi ku "sudah ku bilang kan?, kau harus terus bersama ku agar kau aman" ucap kaji pelan sambil mendekat kan muka nya pada muka ku.

Mata ku membesar "eh, tapi..." Ucapku.

"Jangan memotong ucapan ku name"ucap kaji.

"Kenapa kau menolak ku waktu itu name?, bukan kah kau bilang kau menyukai ku juga? " ucap kaji.

"Kaji aku hanya suka bukan mencintai mu, aku hanya sebatas kagum saja" ucap ku.

Tiba tiba kaji mengecup bibir ku lalu berbalik dan berjalan untuk keluar dari kamar name "tapi aku benar benar mencintaimu name." Ucap kaji.

Kaji menarik pelan handphone yang tadi di pegang oleh name sekarang sudah is pegang kembali.

"Maaf" ucap name sambil menatap pintu yang hampir tertutup itu.

Setelah pintu itu benar benar tertutup name langsung berbicara "maaf kaji, apa yang harus kulakukan? " Ucap ku sambil menatap langit langit rumah sakit.

Skip

Ke esokan harinya name sudah boleh pulang.

Aku pulang menggunakan motor milik umemiya, tapi yang menjemput bukan ume melainkan sakura.

Aku membuka pintu rumah sakit dan melihat sakura yang sedang bersender di motor.

"Halo sakura " ucapku sambir berlari kecil kearah sakura yang sedang membelakangi nya.

Sakura merasa ada yang memanggil nya Sakura pun berbalik dan menyahut sapaan nya "Eh, halo name" ucap sakura.

"Halo sakura, terimakasih sudah menjemput ku" ucap ku yang sudah sampai di depan sakura.

"Aku tidak berniat menjemput mu ya, aku disuruh oleh umemiya" ucap sakura yang muka nya sudah memerah dan memalingkan mukanya kearah lain.

"Pff-, iya gpp tapi jujur deh, pasti kalo ume tidak menyuruhmu kau juga mau kan??" ucap name sambil terkekeh kecil.

"Urusaii" ucap sakura sambil menariku kearah parkiran motor.

"Udah ayo pulang" ucap sakura yang masih menarik tangan ku, kelihatan nya sedikit ngambek.

"jangan narik narik" ucap ku sambil menghentakkan tangan agar lepas dari tarikan tangan sakura.

"Udah meningan kita genggaman ajaa dari pada narik aku sakit tau" ucap ku sambil menggenggam tangan Sakura yang tadi ia hempaskan.