𝐖𝐀𝐈𝐅𝐔! -15

941 97 14
                                    

W-A-I-F-U

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

W-A-I-F-U

sekarang jelasin, gimana rasanya lo pada di ghosting pija setaun? WKWKKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKWKKWKWKW


























"M-Maksud lo? Kalung? H-Hah apasih?"

(Name) menyeringai.

"I know, Chigiri Hyoma."

"Yah.. Ketahuan deh~" Lanjut (Name) Lagi.

















Gadis itu tertawa terhibur dengan kebingungan yang dialami seorang Chigiri Hyoma.

"Gue suka kok sama kalungnya, santai aja. Cuman licik banget, masa dikasih kamera? main lo ga rapih ah." Name mengejek lalu kembali tertawa.

"Name.."

Chigiri menatap Name dengan raut kosong, entah ia marah atau sedih sekarang, yang pasti raut wajahnya tak dapat menyiratkan apa ekspresi sebenarnya Chigiri saat ini.

"i'm so fuckin obssesed with you. Apalagi setelah lo ternyata gak se-naif yang gua kira. Name.. just.. just.. with me, please? gua gak bisa Name, gak bisa terus-terusan nahan.. gue- gue udah ngelakuin semuanya, but fuck-"

"Shut up, Chigiri Hyoma. Cara lo bahkan lebih buruk dari sampah. Pelaku penusukan suami gue, itu lo. Kode sialan yang lo kasih 37CH ngebuat sekelas detektif kepercayaan Reo bahkan susah mecahin apa maksudnya, tapi-" Name terdiam tak melanjutkan kata-katanya, sebelum akhirnya gadis itu tertawa.

"3 yakni jumlah huruf dari kata D-I-E. 7 yakni jumlah huruf dari kata J-E-A-L-O-U-S. Dan CH, Chigiri Hyoma. Am i wrong, huh?" Name menyeringai puas melihat Chigiri mematung dengan wajah yang gelisah.

"Mati, cemburu, Chigiri Hyoma. Itu maknanya, Chigiri Hyoma cemburu dengan Nagi, dan mau ngebuat Nagi mati. AM I WRONG, CHIGIRI HYOMA?"

"Name-"

"Just say yes or no, make it simple, damn it." Name mengertakan giginya.

Chigiri tertawa keras, namun terdengar seperti tawaan putus asa.

"Iya, correct, sayangku." Chigiri menarik nafas sejenak sebelum berjalan maju kearah Name.

Name tak gentar, ia tak mundur sama sekali, justru malah memberi kesan menantang ke arah Chigiri.

"Sayang, please.. be mine." Ujar Chigiri dengan putus asa.

"Gak usah gila, gue istrinya Nagi. But lo sih kayanya emang udah gila, ya?" Ucap Name sarkas.

Tak dapat dipungkiri, Chigiri sakit hati, lelaki itu putus asa, mengingat effort yang ia berikan sia-sia.

"Kalo emang gua gak bisa milikin lo.. lo juga gak boleh dimilikin siapapun, Tsukarao Name." Kata Chigiri penuh penekanan.

𝐖𝐀𝐈𝐅𝐔! . N. SeishiroTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang