Meri Me Om![mikazukiarion-readers]

pulsek bareng si dia

Setelah melewati masa masa tantrum dengan mapel sekolah, akhirnya dara manis itu berdiri didepan Gerbang sekolah nya untuk mengambil ponsel di dalam ransel, tapi tiba-tiba sebuah mobil sport hitam berhenti tepat didepan (name)

Itu.. Arion

Kenapa (name) tau? Padahal yg punya mobil belum nurunin kaca mobil, yupp! Sangking telatennya (name) nge crush sampe plat mobil pun dihafal

(Name) dengan excited mendekati mobil saat melihat pria netra violet itu turun "pulang kantor pak? Kok tumben awal banget?"

"Hah.. Disuruh jemput sama bundamu"

"Oh?" Riang (name), entah apa yang dipikirkan si bunda hari ini, bunda (name) tau jika putri semata wayangnya itu menyukai tetangga mereka, tapi (name) keras kepala saat disuruh berhenti karna umur mereka itu terpaut jauh, jadi bundanya pun angkat tangan.

'Hoki beud gwe hanyingg'

Dua sejoli itu akhirnya masuk kedalam mobil, seperti biasa (name) akan cerita panjang lebar kehidupan absurd nya pada Arion, arion mau tak mau hanya iya iya saja. Sekitar 10 menit perjalanan arion menghentikan mobilnya di depan sebuah mini market

"Beli rokok, ikut?"

"Cus"

Mereka berdua memasuki minimarket itu, arion menyuruh (name) mengambil apa saja yang ia mw tampa perlu pikir harga membuat (name) ingin nangies bombay saja

"Berasa punya sugar daddy gwe bjirr" Ucap gadis itu terharu sambil mulai memasukkan snack kedalam keranjang dan tak lupa kinderjoy juga join dalem keranjang
Kalo kata mama, 'yang itu ngga dijual' wkwk

Selesai pilah pilah snack (name) melirik kearah kasir, mba kasirnya genit banget heran, Secara reflek (name) memegang lengan arion sambil tersenyum manis "udah ni sayang, mw sekalian kond-"

*pletak*

"Gila banget"

Blackcard arion dengan mulus mendarat di mulut lemes milik (name), ni anak segala ceplas-ceplos ngomong benda premium

Meanwhile author: Biar apa begitu ha? Biar dikira pasutri romantis?😭😭😭

Mereka berdua akhirnya kembali memasuki mobil"Kamu jangan aneh aneh, masi bocah pikirannya kesana kemari" Celetuk arion sambil menatap muka (name) yang belepotan coklat kinderjoy, dia ini anak tk yang sedang kosplay anak sma kan?

(Name) yang barusan memasang muka tak berdosa reflek mendelik "aku ngga suka liat kasirnya, genit ke kamu" Sungut nya sambil membuka kaleng Coca-Cola yang barusan ia beli

Arion merasa aneh jika (name) sudah bicara sopan, biasanya juga gua gue an.

Iris violet pria itu memandang kearah spion mencoba curi pandang ke arah (name), rupanya (name) sedikit murung.

'Memang boleh ya cemburu tampa memiliki hubungan?' batin arion sambil tetap fokus mengemudi

'BRENGSHAKE! GWEH CEMBOKUR DI DIEMIN ANJOY' isi hati (name) yang sebenarnya

Setelah beberapa menit perjalanan canggung itu, akhirnya mereka sampai di depan komplek isekai, (name) turun dari mobil dengan wajah kusut

"Ayah sama bunda mu mungkin bakal telat pulang, jadi kalo mereka ngga pulang kamu nginap aja dirumah saya bareng ibu saya, oh ya, karna sekarang masi sore kamu boleh pulang kerumah dulu buat ganti seragam, jangan keluyuran dan nyusahin, paham?"

(Name) mengangguk kalem padahal jantung mau pindah lutut karna salting, behh rasanya (name) terlalu seneng karna di perhatiin sama doi, merasa sedang simulasi jadi istri yang  protective-in sama suami nya

"Hehe, makin cinta deh sama pak rion"

*tuk*

"Gila banget" Kali ini, jidat (name) yang jadi korban jitak