HORRIBLE MOTHER - JAEWIN

1. World is Narrow

Sebelum kalian baca cerita ini?
Aku mau kasih tau kalau cerita ini hanya sampai 10 Chapter. Selebihnya akan di pindahkan ke versi PDF.

Dan untuk kalian yang mau baca PDF-nya secara langsung?

Kalian bisa pesan melalui :
- Instagram : gsnctarea_ (Dm Insta)
- Whastapp : 085777297491 (Only Chat)

Dengan Format Pembelian :

Judul PDF           :
Alamat Email    :
Bukti Transaksi :

Pembayaran melalui :

- BCA : 5750675559 An. Khairani Azzahra
- Cimb Niaga : 705278454300 An. Khairani Azzahra
- Nobu : 10511259415 An. Khairani Azzahra
- Shopee Pay : 081513926010
- Dana : 081513926010
- Ovo : 081513926010
- Gopay : 081513926010

⚠️ Khusus pembayaran melalui Shopee Pay, Dana, Ovo & Gopay +3.000 u/biaya admin

Warning! Pdf akan dikirim apabila Bukti Transfer sudah dikirim!

Harga PDF : Rp. 65.000
Halaman PDF : 215 halaman.
***

"Kau yakin tidak ingin kesana?" Tanya seorang pria kepada seorang wanita yang sedang melihat dua orang anak kecil dari kejauhan.

Perempuan itu menghela nafasnya kasar lalu menggelengkan kepalanya. "Cukup di lihat dari sini aja." Tolakan yang diberikan perempuan ini, akan ide yang diberikan sang pria.

"Tapi mereka anak kamu juga, Winwin! Kau berhak menemui mereka." Ujar sang pria memperingati wanita yang tengah berada disampingnya, tapi tatapannya terus terfokus pada dua orang anak kecil yang notabennya anaknya dia.

Dong Winwin, seorang wanita yang tengah melihat dua orang anak kecil yang sedang bermain di lapangan sekolah. Daritadi dirinya sangat enggan untuk beranjak dari sana. "Aku tidak pantas menjadi ibu dari mereka, Yuta." Ujarnya yang tiada hentinya memberikan alasan dengan dasar tidak pantas untuk menemui sang anak yang sedang bermain ria.

Nakamoto Yuta atau yang sering di sapa Yuta adalah sahabatnya Winwin, wanita yang terus menatap anak kedua anak itu. Ia sangat geram ketika sahabatnya ini selalu bilang kalau dia tidak pantas menjadi seorang ibu untuk anaknya. "Tidak pantas apanya? Kau ibunya! Kau yang melahirkannya! Kau pantas untuk bertemu dengannya!" Ujarnya.

"Aku memang ibunya, tapi aku juga yang meninggalkannya. Jadi, aku emang gak pantas buat nyandang status sebagai seorang ibu" Balas Winwin, yang tetap pada pendiriannya. Lebih tepatnya rasa bersalah yang terus menghantui dirinya, dan gak akan pernah hilang.

"Tapi kau punya alasan tersendiri kenapa kau meninggalkan mereka, Winwin!" Sentak Yuta yang benar-benar geram akan tingkah sahabatnya ini.

"Tidak ada yang namanya seorang Ibu yang meninggalkan anaknya, apapun itu alasannya, Yuta." Balas Winwin, yang tidak mentolerir tingkah dan sikapnya yang memilih untuk meninggalkan anaknya.

Baru saja Yuta ingin memprotes lagi, sahabatnya ini langsung mengintrupsi protesan yang akan keluar dari mulutnya. "Cha, aku sudah selesai melihat kedua anakku. Kedua anakku tumbuh dengan baik. Aku bersyukur kepada Jaehyun yang telah merawat kedua anakku dan juga anaknya." Seruan yang sahabatnya berikan, langsung masuk ke dalam mobil miliknya.

Sedangkan dirinya hanya menghela nafasnya pasrah, ketika melihat sahabatnya ini yang langsung masuk ke dalam mobil miliknya, setelah puas melihat kedua anaknya yang tengah bermain di lapangan sekolahnya. "Semoga suami kamu itu cepat tau yang sebenarnya, Win. Aku tau kau salah karena meninggalkan kedua anakmu dan juga Jaehyun yang notabennya suami kau, tapi kau punya alasan penting mengapa kau pergi meninggalkan mereka." Gumamnya, sebelum akhirnya masuk ke dalam mobil, menyusul sahabatnya, dan mulai menjalankan mobilnya pergi meninggalkan area sekolah.