🪦🪦love you

274 27 1
                                    

Happy reading


"Hmm" ujar afan

"Knp syng ku yang ganteng" ujar Devi
"Oh ya kamu gpp kan sendirian dulu aku mau pulang dulu buat mandi" ujar Devi

"Iyh gpp sana pulang hati hati ya" ujar afan

"Siap" ujar Devi

*Devi pun pergi*
*skip sesampainya Devi di rumah nya*

"Assalamu'alaikum" ujar Devi

"Waalaikumsalam" jawab ayah Devi

"Yah Devi ke kamar dulu ya" ujar Devi

"Iyh" jawab ayah Devi

*Devi pun menuju ke kamar nya*
"Tulis surat dulu lah" ujar Devi dalam batin

*malam nya jam 21.00*
*Devi tertidur pulasss*

*ayah Devi membuka pintu kamar Devi dan Meliat kalo Devi sudah tidur dan ayah Devi menutup kembali pintu kamar Devi*

*besok nya jam 08.00*

"Non Devi" ujar pembantu di rumah Devi
"Non.. Tokk tokk" ujar pembantu itu dan mengetuk pintu

*tiba tiba ayah Devi meliat pembantu mengetuk pintu tetapi Devi tidak membukakan nya*

"Ini ada apa bi" tanah ayah Devi

"Non Devi dari tadi di panggil tidak membekukan pintu nya tuan" uahr pembantu itu

"Bentar ya bi" ujar ayah Devi

"Iyh tuan" jawab pembantu itu

*ayah Devi memasuki kamar Devi dan mengecek Devi*

"Devi bangun udh siangg" ujar ayah Devi
"Devi" ujar ayh Devi
*ayah Devi meliat jika Devi tidak bernapas*
"Devvvv.. Bangunn" ujar ayah Devi
*ayah Devi langsung mengendong Devi dan membahwa nya ke RS*

*Sesampainya di RS*

"Dokkkk dokkterrrr!!" Teriak ayah Devi
"Dok...terrr" ujar ayah Devi

"Iyh pak ada apa?" Tanya sih dokter

"Anak saya dok tolong cekk" ujar ayah Devi

"Iyh pak silakan bahwa ke ruang pemeriksaan" ujar dokter

"Iyh dok" ujar ayah Devi

*ayah Devi langsung membahwa Devi ke ruangan pemeriksaan*
*Devi pun di cek dan dokter keluar dari ruangan tersebut*

"Gmna dok anak saya" tanya ayah Devi

"Mff pak anak bapak sudah tidak ada" jawab dokter

"Ga.. Gaa. Gaaaa bercandaaa kan dok" ujar ayah Devi

"Tidak pak anak anda sudah tidak ada sabar ya pak" ujar dokter
"Pasiean akan di pindah kan ke ruangan mayat" ujar dokter

"Inalilahi" ujar ayah Devi
"Devi kok kamu tega sih tinggalin ayah sendirian" ujar ayah Devi dalam batin sambil meneteskan air mata

The World Is Beautifull (Defan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang