Janlup Follow, Vote, sama komen yaauuu 😘
Follow Me :sovely_nd
Happy Reading 💚
___________
Pagi Hari pun tiba, Si kembar berencana untuk lari pagi hati ini, dan pergi menuju warung yang kemarin mereka datangi.
"Siap." Tanya Lex.
"Udah." Jawab Ken dan Ian.
"Yaudah berangkat sekarang." Lex berujar, di angguki keduanya.
Bi Neti dan Mang Nata telah pergi ke sawah pagi sekali, jadi rumah terlihat sepi.
Mereka pun mulai berlari, menyusuri jalan yang nampak basah, karena pukul dua pagi hujan turun, membuat suasana sejuk dan udara segar. Bau tanah menyeruak masuk ke dalam hidung mereka yang membuat mereka merasa tenang.
Setelah cukup jauh mereka berlari, mereka berencana untuk beristirahat sejenak, di dekat rumah Pak Sutomo terdapat bangku kayu, karena kebetulan mereka melewati rumah pak Sutomo.
"Yaudah Joko berangkat ya mak."
Ketiganya menoleh, terdapat Joko yang baru saja keluar dari rumah, sepertinya dirinya juga akan pergi lari pagi, karena melihat dirinya yang sekarang sedang memakai sepatunya.
FYI, Joko tuh umurnya sekitar delapan tahunan kurang yaa.
Saat Joko berjalan mendekat ke arah mereka Ian pun menyapanya. "Weh jok, mau lari Lo?" Tanya Ian.
"Weh A', iya nih, lari juga A'?" Tanya balik Joko.
"Iya, lari sama siapa Lo? Sendiri?" Tanya Ian lagi.
"Enggak, sama A' Bam sama temen-temen juga." Jawab Joko.
"Lari kemana emangnya?" Tanya Kenzie
"Oh ke bukit belakang A'." Jawab Joko sembari menunjuk arah jalan menuju bukit.
"Kalo gitu kita searah, gimana kalo bareng aja? Gimana yan? Lex?" Usul Kenzie.
"Iya, bener juga." Sabung Ian.
"Terserah. Gue ngikut." Sahut Lex
"Oh yaudah, boleh." Ucap Joko.
"Oke ayo, tapi emang temen-temen Lo di mana cil?" Tanya Ian
"Oh, mereka nungguin di depan jalan sana." Jawab Joko.
"Ohh, yaudah Yo kita lanjut lagi." Kenzie.
Mereka pun lanjut berlari, dan setelah hampir sampai di depan jalan gang mereka dapat melihat ada beberapa nak kecil dan remaja yang berpakaian sama seperti Mereka.
"Oi." Teriak Joko.
Beberapa orang di sana menoleh. Terdapat tiga anak seumuran Joko dan dua orang remaja berusia 13 tahun. Yang seumuran Dengan Joko ada, Bian, Arka, dan Teo, lalu yang berusia 13 tahun ada Bam dan Akmal.
"Saha eta Jok?" Tanya Bian.
"Oh, Aa nu kamari tea." Jawab Joko
*Oh, Abang yang kemarin
"Ohh, nu kamari. Kunaha? Rek lari bareng?" Tanya Bian lagi.
*Oh, yang kemarin. Kenapa? Mau lari bareng?
"Iya nih, boleh kan kita gabung." Sahut Ian.
"Boleh A, berangkat sekarang?" Bam berujar.
"Yaudah ayo."
KAMU SEDANG MEMBACA
Xodiac : The Secret
Mystery / Thriller[01] Jangan lupa Follow, Vote sama komen... ____________ Ketiga pemuda kembar namun tak memiliki rupa yang sama, harus menyelidiki kasus kematian orang tuanya yang meninggal secara misterius. Keduanya di temukan tergeletak tak bernyawa di teras ruma...