Pada pagi hari yang cerah suara ayam berkokok membangunkan seorang gadis cantik bernama Celine. Celine terbangun ketika ada yang mengetuk pintu kamarnya.
Tok tok tok
Suara pintu terketuk
"Siapa di luar?" Tanya Celine kepada orang yang mengetuk pintu.
"Ini Bi Manah, non bangun terus mandi. Sekarang non harus sekolah" jawab Bi Manah seorang ART yang bekerja di rumah Celine.
"Iya bi Celine bentar lagi mandi" ucap Celine.
"Kalau gitu bi manah masak buat sarapan ya" jawab Bi Manah sambil pergi menuju dapur.
"Siap bi" ucap Celine.
Lalu Celine pun bangkit dari kasur dan melihat diri Celine di kaca lemari, lalu Celine pun bergumam.
"Halo Celine yang cantik, awokawokawok". Ucap Celine sambil tertawa sendiri.
"Kapan ya, bunda sama ayah ada waktu buat Celine" ucap Celine sambil menatap wajah nya dengan tatapan kosong.
Lalu Celine pun pergi ke kamar mandi untuk mandi. Beberapa menit kemudian Celine pun selesai mandi, lalu Celine memakai seragam sekolahnya. Celine pun keluar dari kamar nya.
"Selamat pagi bi manah" ucap Celine sambil berjalan menuju meja makan.
"Pagi juga non" jawab Bi Manah yang sedang menyiapkan sarapan untuk Celine.
"Bi, bunda dimana?" Tanya Celine sambil menunggu bi manah menyiapkan sarapan untuk dirinya.
"Oh non Monica ada di kamarnya, non Monica baru saja pulang dari kantor" jawab Bi Manah sambil tersenyum.
Celine yang tadinya tidak bersemangat menjadi bersemangat untuk menjalani aktivitas nya.
"Kalau gitu Celine ke kamar bunda dulu ya" ucap Celine sambil bangkit dari tempat duduk nya.
"Tapi non sarap-" belum sempat bi manah selesai bicara, Celine sudah berbicara mendahului bi manah
"Sarapannya nanti saja" ucap Celine sambil berlari menuju kamar ibunya.
"Baiklah non" ucap bi manah dengan pasrah.
Sesampainya Celine di depan kamar sang ibu, Celine pun mengetuk pintu kamarnya.
"Bunda? Celine boleh masuk kan??" Tanya Celine sambil mengetuk pintu.
"Iya sayang, masuk aja" jawab ibu.
Celine pun masuk ke kamar ibunya. Lalu Celine melihat ibunya sedang duduk sambil meminum secangkir teh. Lalu Celine pun menghampiri sang ibu dan memeluk nya.
"Bunda Celine kangen" ucap Celine dengan nada yang sedih.
"Maaf jika bunda jarang ada waktu bersama mu cel" jawab ibu sambil mengusap kepala Celine.
"Bunda, ayah dimana?" Tanya Celine.
"Ayah ada di kamar mandi" ucap ibunya.
"Benarkah?? Tadi bi manah bilang cuman bunda yang pulang?" Tanya Celine dengan bingung.
"Ohh benarkah? Kasian anak bunda ini". Jawab ibunya sambil mencubit pipi Celine.
"BI manah jailin Celine!" Ucap Celine sambil cemberut.
"Udah-udah jangan cemberut lagi, kamu udah sarapan belum?" Tanya Monica sang ibu.
"Belum, hehehe" jawab Celine sambil terkekeh.
"Sarapan dulu, kamu kan bakalan sekolah." Ucap ibu.
Tiba-tiba seseorang keluar dari kamar mandi, sudah memakai pakaian yang santai. Orang itu adalah Abraham sang ayah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Laut tanpa ombak
JugendliteraturKisah seorang gadis yang bernama Celine Anindya Putri. Ia seorang gadis yang sangat ingin mendapatkan cinta sejati dan kasih sayang dari orang orang terdekatnya, namun apakah Celine akan mendapatkan semua itu??
