{ Step sister } 4

4K 157 10
                                    

Saat Gracia sedang tertidur ia merasa ada tangan yang mengelus-ngelus perutnya, gracia yang sadar itu tangan Shani mencoba melepaskan nya yang sedang mengelusnya namun Shani tambah mengeratkan pelukannya

"L-lepas ngk" ucap Gracia sedikit risih dengan shani

"Syuut... Diem nikmatin aja Gee.." bisik Shani sensual

"Sshanih.. lepash, gw sesek" ucap Gracia mencoba berontak, namun tenaganya tidak cukup kuat untuk melawan Shani

Shani mencoba menahan Gracia yang terus berontak alhasil Shani mengukung Gracia di bawahnya

"M-mau ngapain lu" ucap Gracia gugup

"Mau kamu" jawab Shani dengan tatapan penuh nafsu

"GILA LOH" teriak gracia

"syutt... pelan-pelan dong nanti ayah bangun " ucap Shani dengan senyum smirknya mengelus rambut gracia

''Minggir" ucap gracia berontak namun di tahan Shani

"AY- HMMMPPP" mulut Gracia di bungkam oleh Shani saat ingin teriak

"Jangan coba coba triak Gracia! klo kamu triak enggak segan segan aku main kasar sama kamu!" ucap Shani seraya membuka baju piyama miliknya

"M-mau ngapain Lo " ucap Gracia mulai ketakutan

"AYahmmmpp..." Triak Gracia terbungkam saat Shani membekap mulutnya dengan bibirnya

''Chupp.." Shani mencium bibir Gracia dengan kasar hingga membuat bibir Gracia sedikit berdarah

"L-lepash..," berontak Gracia saat Shani kembali menciumnya

PLAKK...

"Gw bilang jangan triak,! klo enggak mau gw maen kasar!" ucap Shani kesal dengan wajah yang sudah memerah, mulai membuka seluruh pakaian milik Gracia hingga Gracia sudah neked sempurna

"Tubuh yang indah, kamu merawatnya dengan sangat baik Gee... " Ucap Shani meremas pelan payudara Gracia dan menghisapnya

"Hmmmp... Hiks.." Gracia membungkam mulutnya agar suara desahannya tidak keluar

"Let's play Gee...." Ucap Shani membuka seluruh pakaian hingga terlihat jelas Junior Shani yang lumayan besar membuat Gracia sedikit terkejut

Gracia berpikir Shani adalah wanita tulen karna parasnya yang cantik

"Mmmhh...,! " Shani tersenyum saat mendengar Gracia mendesah

"Ahhh.. lepashh....hikss..." Desah Gracia saat Shani meremas payudara nya

"Nnggh... " Desah gracia saat Shani mengelus vaginanya yang masih terbungkus dengan CD namun dengan kasar Shani melepasnya lalu membuangnya ke sembarang arah

Shani mengarahkan Junior yang sudah menegang dan mengesek gesekannya ke dalam vagina Gracia

"Ahh.. Geehh" lenguh Shani saat penisnya terus menusuk nusuk vagina gracia

"Nghh.. J-jangan di masukin Hiks..." Tangis Gracia menahan desahannya agar ayahnya tidak bangun

Shani terus menghentaknya dengan kasar hingga membuat Gracia menjerit

"Akkkkhh.... S-sakit " rintih Gracia dengan air mata yang mengalir

"Ahhh..... Dikit lagi masuk... punya kamu sempit bangat Gee.." ucap Shani  sedikit mendesah dan terus menghentakan penisnya ke dalam lubang Gracia

Plop..

Plop..

Plop...

Blesshhh...

"Ahhhh...., ngghhh.." Desah mereka berdua Shani melihat ada darah segar yang mengalir dari vagina Gracia

"Ngghhh s-sakit hikss" ringis Gracia namun Shani terus menghentakan penisnya

Plok...

Plok...

Plok.....

"Ahhh... Geee..... Enak bangat ahhh.." desah Shani memajukan mundurkan penisnya

"Ahhh...ngghhh.... Aku mau keluar " desah Gracia

"Keluarkan aja gee.. ahh..." Ucap Shani tersenyum menghentak hentakan penisnya

Srrrr.....

Srrrr.....

Shani terus menghentak penisnya kedalam lubang gracia membuat Gracia harus menahan desahannya

"Hmmmphh.... Ngghhh.." lenguh Gracia

"Ahhhh.... Ahhhhh.... Gee.. aku mau keluarh...." Ucap Shani mempercepat temponya

Plok...

Plok...

Plokk...

Shani menghentakan penisnya membuat Gracia mendongak keatas Karna penis Shani yang mengenai area g-spot nya

Shani dengan cepat mengeluarkan penisnya

Crot...

Crottt...

Crott...

"Ahhhhhh...... Geeh...." Desah Shani saat mengeluarkan spermanya diluar





Step sister





To be continued

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 27 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Step Sister 🔞 (Greshan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang