Bab 5

1.6K 138 11
                                    

Selamat membaca
..................................

06:08

Ruang makan

Tak ada suara apapun kecuali dentingan dari piring dan sendok

Sarapan kali ini sangat lah tenang, karena si bungsu tidak ikut sarapan, bahkan anak itu kembali tertidur dengan mulut yg tersumpal nipple bunda nya, namun tertutup oleh kain kok

Mungkin bila si bungsu ikut sarapan pastinya akan terdengar pertanyaan-pertanyaan yg diluar nurul

***
Sarapan pun selesai kini ayah, sulung dan si kembar, akan berangkat

"Ydh kita berangkat ya bun.." ucap chika

"Iya hati² ya.. jangan lupa bekal nya dimakan.." ucap bunda

"Iya bun.." serentak mereka

Si sulung dan kembar pun menyamili tangan bunda dan tak lupa

"Kita berangkat ya dek.." pamit mereka pada si bungsu yg masih tertidur di dalam kain ,tak lupa dengan suara yg kecil

Kakak² adel pun mencium pipi  bunda dan adek mereka. Lalu memasuki mobil

Kini tersisa ayah bunda dan adel

"Ydh aku sma anak2 berangkat ya.." 

"Inget kita ada janji nanti makan siang ok.." ucap ayah, ya anak² berangkat bersama ayah nya

"Iya gee.. hati² ya.." ucap bunda

Lalu ayah mencium pipi dan kening bunda juga adel

"Ayah berangkat ya sayang.." bisik ayah pada adel,

"Iya ayah hati² iya.." celetuk Bunda dengan meniru suara adel

"Haha.. ada² aja kamu.." ucap ayah

Shani menyalimi tangan sang suami
Lalu ayah memasuki mobil dan mulai menjalankan mobil nya sambil melambaikan tangan

"Dah.. bundaa.." serentak mereka

Bunda melakukan hal yg sama

Lalu setelah mobil mereka sudah tak terlihat lagi, Bunda masuk kembali ke dalam rumah, dan langsung pamit pada bibi untuk pergi kekamar

Sesampainya di kamar bunda langsung merebahkan tubuh adel di kasur
Setelah menaro adel di kasur Ia langsung ganti baju menjadi daster
(Dikira anak nya barang apa ci, di taro) *author*

Selesai nya dengan ritual ganti bajunya
Kini ia akan membangunkan Si bungsu

"Dek.. bangun yuk.." ucap bunda, seraya tangan nya mengelus pipi anak nya

Eunghhh

Lenguhan itu berasal dari adel
Perlahan adel membuka matanya, dan sedikit mengedipkan mata nya karena sinar mata hari yg menembus jendela kamar

"Bundaaa.."

"Iya sayang.. bunda disini.." ucap shani

"Bangun yuk, kita mandi" ajak shani

Adel yg sdh sadar sepenuh nya pun menganggukkan kepalanya

Perlahan bunda mengegendong adel, dan membawa nya ke dalam kamar mandi

Tadi bunda tlah menyiapkan buthtub dengan air panas, karena ia tau, anak bungsu nya ini masih sedikit sensitif jika baru bangun

Bunda dengan hati² melepas baju adel
Setelah terlepas ia pun dengan hati² *lagi* memasukkan adel kedalam buthtub

Setelah masuk adel menunjuk pada beberapa mainan bebek

"Bunda mau mandi sama jefry and friend.." pinta adel
Ya sekumpulan bebek itu di beri nama jefry and friend

"No.. ya sayang nanti mandi nya lama.." ucap bunda

Adel yg mendengar itu hanya melengkungkan bibir nya ke bawah alias cemberut

"Udh yah nanti mandi sore boleh main sama jefry and friend.. oke.." ucap bunda meyakinkan







Udhlah segini dulu nanti besok malem up lagi JANJI

Yasudah byee

Jan lupa vote

































Ya belom vote













































Ok bye

SI BUNGSU ADEL (SLOW UP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang