BAB II

78 10 0
                                    

 

   Setelah suaminya berangkat bekerja Lisa langsung bergegas masuk ke dalam rumahnya,sambil menemani haruto di ruang tengah rumahnya,dilihatnya haruto anaknya nya ini tampan sekali
"Haru..kok makin ganteng aja sih hmm"ujar Lisa sambil menciumi perut dan ketiak haruto,haruto yang di ciumi oleh ibunya hanya tertawa kegelian.
"Mama jadi makin sayang deh sama haru"ujar Lisa lagi.
Setelah lama bermain dengan haruto dan anaknya itu sudah mulai mengantuk menjadi merengek.
"Kenapa sayang hmm?ngantuk?pengen bobok ya?"ucap Lisa sambil menggendong haruto dan menyusui anaknya.
Sedangkan haruto langsung membuka mulutnya ketika Lisa memberikan asi sumber makanan haruto dengan rakusnya
"Pelan-pelan sayang gak akan ada yang mau minta kok"ucap Lisa melihat anaknya yang menyusu sambil mengelap keringat haruto.
Setelah haruto tidur Lisa bergegas kedapur membereskan bekas makan suaminya tadi ia biarkan dulu karena haruto tidak ada yang menemani jadi Lisa membereskan setelah anaknya itu sudah tidur

**
Setelah pekerjaan rumah Lisa selesai,Lisa langsung naik kekamarnya yang mana kamar Lisa memang di lantai dua,
Setelah masuk dan menutup pintu Lisa melihat anaknya itu belum bangun jadi Lisa bisa membersihkan badannya dulu,Lisa mengambil handuk ya dan masuk ke kamar mandi, keluar dari kamar mandi ternyata anaknya itu sudah bangun sambil mengemut ibu jarinya
"Loh..sayang udah bangun"ucap Lisa pada haruto,haruto yang menyadari ada ibunya langsung saja merengek dan menangis karena ingin menyusu ASI ibunya.
"Oh sayang sebentar ya mama ganti baju dulu,habis itu baru nenen oke?"
Haruto yang mungkin sudah kelaparanpun langsung saja menangis sangat kencang,dengan tergesa Lisa langsung menggendong haruto.

happy familly(taelice)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang