15

483 20 0
                                    

Hari-hari dijalani oleh kembar dengan biasa, tapi mengingat mereka sudah akan lulus dari SMA mereka gencar untuk belajar.

" Jen ayo dong ajarin gue yang ini, sekaliii aja ". Bujuk Haikal kepada Jeno.

" Lo cari sendiri napa sih! Di buku juga ada ".

" Duh jen! Buku tuh banyak isinya! Udah ngapa sih! Spill aja! ". Paksa Haikal

" Lo maksa anjing! Duh sini! ". Dan pada akhirnya Jeno memberi catatan kepada Haikal.

" Kok catatan sih! Bukannya dijawabin! ".

" Heh! Kutu rambut! Itu ringkasan enak aja Jeno ngerjain punya lo! ".

" Apa sih cebol ganggu aja! ".

Dan berakhir Haikal pudung dan menuju kamar bundanya.

" Bunnnn Jeno tuh gak mau ajarin Haikal ". Ujar dia mengadu kepada bundanya

" Ya lagian kamu di sekolah ngapain aja toh, kok sampai gak tau ".

" Yaa kan Haikal gak sepinter Jeno bun ".

" Ya udah, tunggu ayah aja. Nanti di ajarin ayah ". Ujar bunda mengelus kepala Haikal.

" Dih! Gak mau! Ayah galak tau bun, bisa-bisa Haikal di pukul pakek sapu ". Ujar Haikal cemberut.

" Eh! Mulut nya! Gak bakal lah, coba aja kalau ayah berani pukul anak kesayangan bunda ".

" Kenapa emang nya kalau ayah berani ".

" Ya bunda suruh tidur diluar ". Ucap bundanya yang mengahadiahkan tawa Haikal.

Tak lama Haikal tertidur di kamar bundanya, Karena sedari tadi bundanya mengelus kepala Haikal sehingga membuatnya ngantuk.

" Loh bun, Haikal kok tidur disini ". Ucap ayah yang baru saja pulang kerja.

" Biarin ..., udah kamu tidur sama anak-anak aja dibawah ". Ayah hanya pasrah mendengarnya kali ini dia mengalah kepada putranya itu.

" Loh kok ayah tidur sini sih ". Ujar Naren yang terkejut dengan ayahnya yang sudah merebahkan diri dikasurnya Haikal.

" Si Haikal tuh, ketiduran dikamar ayah ".

" Oh, yaudah sini elusin kepala Naren ". Ujar Naren sambil mendekatkan kepalanya ketangan Sang ayah.

" Kamu tuh dari kecil gak berubah ren, kalau gak ada ayah yang ngelusin kepala kamu siapa ".

" Tuhhh si cebol ". Tunjuk Naren ke Nala.

" Iya tuh! Kalau tidur gak di elus kepalanya gak bakalan tidur ".

" Hadehh, ya udah tidur semua. Besok masih ada hari buat sekolah ". Ujae ayah yang mulai mengelus kepala Naren.
_____________________________________

Hari ini si kembar pulang cepat tepatnya jam 11 siang karna guru-guru akan mengadakan rapat untuk kelulusan kelas 12.

" Yakin nih langsung pulang? ". Ujar Haikal.

" Lah lo gak nongkrong dulu? ". Naren.

" Lagi mager nongkrong gue, gak tau njing! Tetiba gak punya semangat hidup ".

Tak lama kemudian hyunjin dan juga antek-antek Haikal menghampiri si kembar.

" Lo pada mau pulang nih? Gak nongkrong dulu? ". Hyunjin

" Lagi mager gue nongkrong ". Jawab Haikal

" Iya sih kal, gue juga mager. Mau pulang aja tidur sama mamah ". Ujar salah satu dari geng Haikal.

" Mesum, udah gede tidur sama mamah lo! ". Nala

" Udah deh! Pulang semua ngantuk gue! ". Ujar Jeno yang sedikit ngegas.

Mereka pun memutuskan untuk pulang ke rumah masing-masing karna setelah mendengar ucapan Jeno mereka sedikit takut.

" Keren juga Jeno, gimana kalau lo jadi ketua geng? ". Haikal

" Ogah banget! Hidup udah santai, malah nambah beban ".

" Padahal keren ". Ujar Naren yang siap melajukan motornya

" Gak juga sih, ada hal yang lebih bermanfaat selain ikut geng motor ".

" Apaan tuh jen? ". Nala

" Bahagia in orang tua dong ". Ujar Jeno sambil tersenyum. Tak lama si kembar berpikir ada benar nya ucapan Jeno.

Bunda terkejut dari kejauhan melihat motor-motor anak nya, sudah berniatan untuk memarahi mereka mengira mereka semua bolos sekolah.

" Kalian ngapain pulang jam segini!! ".

" Eh bundaaa, jam kos bun makannya pulang ". Ujar Haikal yang menyemil kacang

" Bohong ya!? ".

" Bunsa telpon aja guru kita ". Ujar Naren santai

Bunda memilih mengalah ketimbang harus berdebat dengan ke empat anak nya.

" Ya sudah, laper gak? Mau makan apa? ".

" Belum bun ". Ujar Nala

" Bun, kita kalau dikasih makan terus bisa kayak sumo loh ". Ujar Haikal

" Ya kalau gak makan mati pe'a! ". Naren

" Ya kalau bunda gak ngasih makan kamu, mungkin sekarang kita udah punya rumah 15 ".

" Hehehe, ya udah sih. Bun Haikal laper ".

" Dasar sumo! ". Jeno
______________________________________

" Lo semua tau gak sih? Kalau besok ayah ulang tahun ".

" Anjing! Iya Jen! Untung lo ingetin! ". Naren

" Haduh! Ngasih kado apa ya? ". Nala

" Ayah dikasih buket rokok mau gak? ". Haikal

" Bego lo anjir! Lo udah dapet ide jen mau kado apa? ".

" Udah dapet barang nya malah ".

" Si anjing! Mendahului ".

" Emang lo ngado apa ". Naren

" Jam tangan ".

" Jangan-jangan yang lo bawa hari itu. Gila sih tuh kado mahal ".

" Lo kapan beli nya anjir ". Haikal

" Pas gue ngajak lo pulang sekolah, tapi malah yang lain protes ".

" Lo sih ren! Ribet banget! ".

" Ya udah sih maap! Sekarang ayo ke mall nyari kado ".

Jeno melihat kearah jam dinding

" Sekarang jam 9 malem bego! Mall tutup jam 10 ".

" Ya emang kenapa? Ya kali kita muter mall sampe jam 12 malem ".

" Lo gak tau ribet nya milih ". Nala

" Tau tuh, gue aja ada kali 3 jam nyari tuh ".

" Besok aja ngapa sih! Pulang sekolah! Udah lo sana tidur! ". Ujar Nala yang bersiap tidur.

Mereka sudah tidur kecuali Jeno yang ntah memikirkan apa.

Kembar || 00L Dream [ REVISI ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang