Happy reading.....
Hari ini kia sudah diperbolehkan dokter geina untuk pulang setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit milik keluarga denandra.
Kini mereka sudah sampai di gerbang masuk mansion denandra, mansion yang sangat megah seperti istana
Kurang lebih seperti ini gambaran mansion nya
ketika memasuki rumah semua art menunduk,
" bik yanti, tolong antarkan kia kekamar nya " ucap vera, lalu bi yanti pun datang dan menunjuk kan jalan menuju kamar kiara di lantai dua
" bi yanti udah lama kerja di sini" tanya kia karena penasaran " sudah sekitar lima belas tahunan non mungkin hampir enam belas tahun" ucap bi yanti yang dabalas ohria oleh kiara
" ini non kamar nya, tuan dan nyonya sudah merenovasi kamar ini karena mereka tau kalau non akan pulang" ucap bi yanti, " iya bi, saya mau masuk dulu ya", " eh iya non, emm sebentar non mau makannya di bawah atau di bawakan ke kamar?" tanya bi yanti
" emmm, di bawah aja bi, nanti kalau udah waktu nya bibi panggil aku aja"
" iya non siap" ucap bi yanti yang di balas senyuman oleh kiaraLalu kiara memasuki kamar nya,
Kurang lebih seperti ini kamarnya, heheheh
Kiara langsung merebahkan diri nya di kasur dan beristirahat
Tok tok tok
" siapa ya apa mungkin bi yanti " ucap kiara dalam hati
" iya masuk aja nggak di kunci kok "
Cklek...
" loh kak sean ngapain ke kamar aku "
" jangan panggil kakak panggil bang sean aja, vano panggil nya juga bang sean kok "
" oh okey, bang sean ngapain ke kamar aku "
" mau manggil kamu ini udah waktu nya makan malam, ayo cepetan turun "
" nggak usah repot-repot kesini kalii, kan tadi aku udah bilang ke bi yanti kalo udah waktu nya makan aku suruh bi yanti manggil aku, kenapa kak eh bang sean yang kesini "
" oh tadi bi yanti masih keluar beli sesuatu, jadi aku yang kesini " ucap sean yang di jawab anggukan oleh kia
" udah ayo cepetan kebawah udah di tungguin tuh "
" iyaa "
Lalu sean dan kia menuju ke bawah,
Di meja makan
" kalian lama banget udah di tunggu dari tadi juga " ucap vera
" tadi masih cerita-cerita sebentar "
" yaudah sekarang kita makan aja " ucap vera yang di angguki oleh mereka semua
Setelah selesai makan mereka semua berada di ruang keluarga, memang dari dulu hingga sekarang kebiasaan itu masih selalu di lakukan
Sudah sepuluh menit tidak ada perbincangan akhirnya kia membuka suara " mama, papa kia boleh sekolah nggak " ucap kia kepada mama dan papa nya
" loh sayang kamu kan baru aja sembuh ini masih masa pemulihan lo masa kamu langsung sekolah jangan dulu ya biar sembuh total dulu " ucap vera
Lalu kia mengerucut kan bibir nya" yaudah kamu boleh sekolah tapi, homeschooling aja ya " ucap will menawarkan
" yaudah deh daripada nggak sekolah "
ucap kia pasrah" tapi kan kia gampang bosan "
" ya kalau bosan abang ajak jalan-jalan lah kia " ucap sean
" beneran bang, kia mau beli novel sama boneka hehehhe "
" iya abang beliin "
" aku aja nggak pernah di ajak jalan- jalan sama bang sean, apalagi di beliin sesuatu aja nggak pernah " ucap vano dengan memelas
" heh vano kamu itu udah mau lulus masih kayak anak kecil aja " ucap vera sambil menggelengkan kepala karena tingkah vano yang seperti anak kecil
" loh kalau bang vano udah mau lulus berarti bang sean udah lulus duluan dong " ucap kia sedikit bingung
" iya abang kamu udah lulus sekarang udah jadi CEO muda " ucap will bangga
" pantesan abang mau beliin aku, ternyata uang nya baaanyakkkk " ucap kia
" ya nggak harus apa- apa aku yang beliin lah kia kan kamu juga punya uang jajan sendiri "
" hah mana, aku kan baru aja pulang "
" oh iya papa lupa belum kasih ini,maaf ya sayang " ucap will sambil menyodor kan blackcard di hadapan kiara
" hah pa, ini nggak kebanyakan " ucap kiara kaget
" nggak sayang, udah bawa aja "
" okeyy, makasih papa "
" iya sama sama "
" oh iya pa aku homeschooling nya sebentar kan "
" kamu homeschooling nya sampai kenaikan kelas dua sma "
" haaa, papa ih kok lama banget "
" nggak lama itu udah nurut sama papa aja sayang " ucap vera
" yaudah deh iya " ucap kia pasrah
" bang tadi waktu kia pas mau masuk kia lihat di garasi ada motor sport boleh nggak bang kia minta tolong, ajarin kia naik motor hehheh " ucap kia
" sayang kamu kan perempuan lebih baik naik mobil aja ya " ucap vera khawatir
" nggakpapa, biarin aja lagian biar bisa ikut gabung geng nya sean sama vano " ucap will
" yaudah mama izinin kia, tapi bang sean sama bang vano jagain adek nya ya jangan sampe kenapa-napa "
" iya ma " ucap keduanya
" wih bakal ada queen nya nih geng kita bang " ucap vano
" iya, tapi biar dia belajar naik motor dulu, naik motor aja belum bisa " ucap sean
" eh bentar-bentar bang, geng, queen, maksud nya apa " ucap kia bingung
" udah nanti juga tau sendiri " ucap sean dan vano bersamaan
" ih yaudah deh, padahal penasaran " ucap kia sambil mengerucutkan bibir nya yang di balas tawa oleh mereka semua, " adek gue lucu banget " ucap sean dalam hati
***
Note: sean itu anak nya dingin dan cuek dia akan bersikap hangat kepada keluarga nya, jadi jangan heran kalo logat bahasa nya campuran antara aku/kamu dan lo/gue.
Guys jangan lupa vote yaaa
Author sedih kalo nggak ada yang voteByeeee
See uuuuuuu
KAMU SEDANG MEMBACA
LIONDEZ [ Queen Kiara ]
Fanfictioncerita ini tentang seorang gadis yang bernama kiara yang tidak di anggap oleh keluarga nya, apa jadi nya jika ternyata keluarga yang tak mengganggap nya itu bukan keluarga kandungnya, lantas siapa keluarga kandung nya.... (baca bab 1-21 agar kalian...