~
"😎😌"
~
Hari ini Bunda ga masak. Kamu mau apa, Rey?" Ibu Reygan membuka percakapan begitu melihat anak nya masuk dengan muka yang masam
"Terserah Bunda aja, Rey capek," balas Rey lemah
"Anak Bunda kenapa? Kan ga ada ujian, kenapa muka nya cemberut sih?"
"Rey kesel!" lirihnya
Meski Reygan Aditama telah menginjak usia 19 tahun, tapi lelaki itu masih saja bersikap manja dan kekanak-kanakan. Mulutnya seringkali tidak terkontrol, apalagi kalau emosi nya memuncak, ga cuma sumpa serapah. Bogem-pun akan meluncur kemana mana, kecuali untuk sang Bunda. Dari dulu, ia menaruh rasa hormat dan menghargai wanita itu sepenuh hati. Ia pasti tidak akan ada disini, jika bukan karena pengorbanan wanita itu.
"Siapa yang buat Rey kesel?" tanggap Ibu nya sembari menyodorkan air putih
Melihat air itu ia jadi teringat kejadian pagi tadi.
Dasar cowo mesum, batin Rey
"Orang mesum, Bun." Ia buka suara setelah meneguk habis air di cangkir bermotif tersebut
"Hah, kamu ga diapa-apain kan. Nama nya siapa, bilang sama Bunda. Dia harus tanggung jawab,"
"Ia dia harus tanggung jawab,"
Niat Ibu Rey untuk melempar lelucon perlahan sirna. Wanita itu terkejut, mendengar pernyataan Rey barusan. Apakah anak lelaki semata wayangnya mengalami -
"Kawasaki Rey ringsek," potongnya cepat, takut Ibunya ini berpikir yang tidak tidak
"Syukurlah, Bunda kira-
"Syukur Bun? Kawasaki W175 yang Rey modif knalpotnya, yang Rey beli hasil cicilan 36 bulan plus bunga 5 persen/tahun, Rey bahkan jadi vegetarian, tapii orang mesum itu bikin motor Rey penyok . Sekarang Bunda masih bisa bersyukur?"
'Kan kamu bisa minta baru sama Ayah. Dah Bunda mau beli lauk dulu, jaga rumah ya. Jangan lupa chim-chim dikasi maem," Ibu Rey mengambil dompet dan beranjak keluar. Ia menyesal mencoba menggali lebih dalam alasan di balik muka masam anak itu. Bukan sekali dua kali, Rey membuat seisi rumah khawatir karna hal sepele.
Jujur ga sepele sih ges, Kawasaki itu bisa nyampe 35 juta. OMONA
"Bun, sebenernya Rey anak pungut kan. Bunda cuman peduliin chim-chim-" Ia hendak merebahkan tubuhnya di kasur.
Ting Tong
"HAH, SIAPA LAGI SIH! BARU AJA GW NAEK TANGGA," Ia melempar tas sekolahnya dan berlari turun karna tamu itu tidak berhenti membunyikan bel
"Presiden aje juga bukan, kenape tingah nye kea VIP gitu," batin Rey menanggapi tamu yang tidak sabaran
Baru saja Rey memegang gagang pintu, Vano sialan itu kembali muncul dengan muka mesumnya.
Jujur mukanya b aja, cmn Rey ketrigger gt. Nyebelin org nya
"Jangan ditutup," Vano menahan Rey yang hendak menutup kembali pintu
"INI RUMAH GW, BUKAN RUMAH LO," Rey tetap bersikukuh menutup pintu
"Tadi kata Bunda masuk aja, jadi lo ga berhak ngusir gue," balas Vano menambah tenaga nya hingga pintu itu berhasil dibuka
"LO SAMA CHIM-CHIM SAMA, MINGGIR GA USAH DEKET DEKET,"
"CHIM? CEWE LO?"
***
⚡BONUS PICT ⚡
Rey n Chim-Chim😾CAPT:
"Chim senyum dong😟, "
"Apa si babu gw, ganggu ajh😾"VANO
"Gw duduk sini blh kn😌? "VOTMENT TO SUPPORT AUTHOR
😙⚡😾
KAMU SEDANG MEMBACA
BOY FRIEND [PURE BOYS FRIENDSHIP]
Teen Fiction"Sarcasm is my mother tongue," [Elvano Valerian] "Honey, if you mess with me you mess with a Criminal! [Reygan Aditama] FRIENDSHIP BETWEEN REYGAN ADITAMA AND ELVANO VALERIAN It's not LGBT content. Pure brotherhood. This story is based on true friend...