di malam harinya.
"kenapa???? kenapa kenapa kenapaaaa??" ucapnya gadis itu dengan kesal dan sedih.
"aku melewati semua rintangan dan hal mengerikan untuk kabur dari angkatan laut! sampai akhirnya, kenapa aku malah di selamatkan oleh kapal bajak laut!" ucap gadis itu kesal, sembari membayangkan Luffy dkk adalah bajak laut yang mengerikan.
namun tiba tiba perut si gadis pun berbunyi, yang membuat wajahnya menjadi memerah.
"apapun itu, aku akan memikirkan nya setelah aku memakan sesuatu." ucapnya.
ketika berjalan ke dapur, si gadis malah menyenggol sebuah tali yang terhubung dengan perangkap tikus yang langsung menjepit Luffy yang kebetulan berada di sana.
"kyaaa" si gadis berteriak.
"aduh" ucap Luffy.
tiba tiba lampunya hidup.
"kau lagi? kau tidak pernah mengerti tidak peduli berapa kali aku memberitahu mu, Luffy." ucap sanji dengan kesal sembari melihat Luffy yang menggeliat di perangkat tikus yang menjepit nya.
"ada apa ini?" tanya [name] yang tiba tiba datang dari pintu depan.
"ah, my lady [name] belum tidur?" ucap sanji dengan mata love nya.
[name] hanya tersenyum.
"aku belum mengantuk " ucap [name], matanya melirik kearah gadis yang tengah meringkuk dengan kain selimutnya, sanji ikut menoleh kearah pandangan [name].
"hm? apa yang kau lakukan?" tanya sanji bingung, pada si gadis.
••••
"ungg lezatt" ucap Luffy sembari memakan dagingnya agresif, [name] melihat itu dengan keringat di dahinya.
"pelan pelan Luffy" ucap [name].
"umm" jawab Luffy, namun tetap makan dengan agresif.
"jika kau memintanya, aku akan membuat makanan untukmu, jadi jangan mengambil makanan tanpa bertanya" ucap sanji sembari berkacak pinggang.
"namun aku lapar" jawab Luffy.
sanji menoleh kearah si gadis, melihat dia malah terdiam menatap drama Luffy.
"ada apa? kenapa kau tidak makan? tadi siang kau juga tidak makan, kenapa kau menahannya?" tanya sanji.
"fyi saja, ini tidak beracun atau sejenisnya" lanjut sanji.
"benar, masakan sanji enak loh" tanya [name] dengan sedikit khawatir, namun si gadis malah menggeleng, sedangkan sanji malah meleleh karena pujian [name].
"jika kau terus duduk di sana seperti itu, dia akan menghabiskan semuanya" ucap sanji sembari melirik Luffy, setelah berhasil mengendalikan diri.
"jika kau tidak makan, maka aku akan memakannya!" ucap Luffy sembari mengulurkan tangan untuk mengambil bagian si gadis.
"damee!!!" ucap si gadis keras lalu mengambil piringnya dan makan.
"hah?" bingung Luffy.
"omg, ini enak" ucap si gadis kaget.
"tentu saja, sanji koki yang aku pilih" ucap Luffy bangga.
"aku tidak pernah memakan makanan selezat ini" ucap si gadis, sedangkan [name] sedikit merasa relate dengannya, karena saat pertama kali ia memakan makanan sanji, bahkan reaksinya cukup berlebihan, untungnya ia bisa menahan itu agar tidak keluar ke real life, cukup ia mereog di batin saja.
"ah akhirnya kau tersenyum" ucap Nami tiba tiba, muncul dari pintu depan bersama usopp dan Zoro.
"Nami-san?" ucap sanji kaget.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙋𝙒𝙀𝙏𝙏𝙔?- F!reader × one piece
Fantasy■ bagaimana jika kamu adalah anak SMP yang baru lulus, namun tiba tiba berpindah tubuh menjadi makhluk laut?? belum lagi ternyata dunia mu sekarang adalah dunia one piece?? ■