eps 2

126 15 3
                                    


Di sekolah..

"sendiri aja nih" Terlihat seseorang yang menghampirinya, saat ia sedang sendiri di rooftop untuk hanya sekedar menghirup angin yang segar.

"ehh lo kok bisa tau gw ada di sini flo" Tanya nya kepada sahabat nya itu.

"dih ke pedean lo, gw emang sengaja kesini. Nih buat lo! " Jawab floran sambil mengulur tangannya untuk memberikan sebuah minuman kemasan untuk diberikan ke adel.

Suasana hening tanpa adanya perbincangan dari antara dua sahabat itu, keduanya hanya terdiam menatap langit yang begitu cerah dan tertutup oleh pohon yang tinggi.

Entah sudah banyak hal yang mereka ceritakan, sehingga menimbulkan keheningan atara mereka berdua. Keduanya pun sama sama tak bisa mencari topik.

Namun tak berselang lama, suasana hening itu pecah karna adel yang bertanya kepada flora.

"flo, gimana lo udah dapetin siapa itu... Cewe yang lo taksir" Adel mencoba mengingat ngingat namanya, namun nihil ia lupa.

"freya maksud lo"jawab flora sambil menatap awan awan.

"nah iyaa itu, gimana"...

"udah lah ngapain bahas dia" Adel melihat floran aneh, mengapa ia bersikap acuh padahal setiap mendengar nama freya ia selalu bersemangat. Namun kali ini berbeda.

"lah kenapa??"

....

"dia udah punya cowo"...

"lahh... kata lo dia jomblo"...

"ya kan gw gatau del kalo ternyata dia udah punya cowo"...

"kalo tau gitu gw dulu ngapain ngetreat dia kaya cewe gw, padahal juga bukan siapa siapanya" Lanjutnya... masih menatap langit.

"sabar flo sabar, lo sih terlalu cinta sama seseorang yang ga pasti hatinya buat lo" Adel merangkul floran yang terlarut dalam kisah cintanya itu.

"lo ngatain gw apa gimana del!!"jawabnya sambil memukul lengan adel tak terlalu keras.

"lah kan emang bener, gw nih menilai setiap lo lagi deketin cewe" Ucap adel terlalu fakta, ya? Memang benar floran terlalu gila akan cinta setiap di dekat wanita yang ia suka.

"ckk... makasih atas perkataannya udah bikin gw sadar"...

"lah lo juga gila cinta del sama marsha!!!" Flora menatap adel dengan tatapan tak terima. Karna dirinya juga sama.

"ee-e lah gw mah hubungannya jelas flo, PACARAN" Adel menekan kata kata terakhir yang ia ucapkan.

"ck.. kasih gw tips del biar gampang dapetin cewe??" Tanyanya sambil menatap adel dengan intens.

"lah gw mah pake pelet, makannya cewe cewe mau sama gw"....

"hahh beneran lo!!!" Kagetnya mendorong bahu adel.

"canda etdah. Percaya lagi lo gw bohongin"....

"lah taik, udah serius juga"....






•••




Di kelas...

Terlihat semua murid fokus menatap papan, dan mendengarkan guru yang sedang menjelaskan materi pelajaran. Kebetulan pelajaran terakhir matematikan.

Memungkinkan bahwa semua murid akan pulang telat, karna soal yang terlalu banyak dan susah. Meskipun begitu kelas ini mandiri atau mengerjakan soal sendiri.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Luka dan Harapan (delshel) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang