04²' Bagai merpati

164 19 0
                                    

Aku, ingin seperti merpati.. Indah namun sulit untuk didapatkan. Aku ingin seperti merpati, bebas di alam luar. Aku ingin bebas dari jeratan rantai dibalik kata 'keluarga' yang penuh kehangatan..

Aku menutup buku diary ku dan berjalan mendekat ke pagar sekolah, tekanan udaranya memberat atau cuma perasaan gw aja?

'Kalo gw loncat kira-kira glow up atau sekarat?' Batinku. Surai putih bagai salju

"Surai kaka putih banget bagai salju!" Ucap anak kecil di benakku

Kok gw jadi keinget Theon ya? Atau gw cari orang yang tadi, siapa tau dia beneran Theon.. Theon Andhika pratama. gw dah lama gak ngerasain perasaan ini gw kangen sama dia..

...

Tok tok tok..

"Siapa.. Avel? "

Bruk!

"Theon! Lu beneran Theon kan? Lu kemana aja!" Ucap ku sembari memeluknya

"Kalo aku bilang aku bukan Theon kak Avel percaya ga? " ucapnya

"Gak! Lu jahat banget sih " ucapku

"Theon gak papa kok, kak Avel gimana? Mama sama papa gimana?"

"Mama.. Mama udah pergi, kalo orang tua itu.. Entahlah dia juga gak peduli sama gw" ucapku.

"Jadi lu mau pulang kapan?" Ucapku kembali

"Mumpung kak Avel udah ingat Theon gimana kalo sekarang? "

Ahirnya kita berdua pulang ke rumah orang tua itu, sebenarnya gw gak mau kesana tapi karena Theon udah ada disini.. Gak mungkin dong dia berani mukul gw sekarang?

...

Theon berjalan dulu sedangkan gw melihat keadaan
Tok tok tok..
Theon mengetuk pintu dan tak lama kemudian aku menyusul mereka

Plak!
Sebuah tamparan keras mendarat di pipi Avelia, gadis itu menunduk kesal. Gadis itu menatap orang yang menamparnya. Yaitu, ayah tirinya

"Pergi dari sini! Dasar anak tidak tau diuntung, anak saya sudah kembali. Sekarang kamu pergi! "

Plak!
"gw juga gak sudi dirawat lu" ucapnya segera lari dari amukan ayah tirinya

...

gw bener-bener gak tau apa lagi, orang tua sialan itu ngusir gw. Setelah tau anak kandungnya udah pulang. Tiba-tiba hujan deras, mana gw gak bawa payung.

"Lu ngapain disini? Bahaya tau gak cewek disini sendirian malem- malem" ucap seseorang

"Gak gw gak papa, Jagan sok peduli bisa gak? " ucapku

Orang di depanku adalah Nathan, kalo kalian gak tau ya gak papa sih Autor nya aja gak tau mau bikin scene apa biar dia keliatan. Dan juga kehalang mc sih-

"Gimana kalo lu gw anterin lu ke asrama? " ucapnya

"Bukannya asrama jauh banget dari sini, udah gw sendiri aja" ucapku meninggalkan nya sendiri

To Be Continued..
[05] sick of this

Deg!
Telinga ku berdering kencang, dan akhirnya berdarah. Kakiku membeku seolah-olah ditarik untuk tidak pergi kemana-mana.

*batuk!
"Kenapa harus sekarang.. " ucapku lirih, Telinga ku yang masih berdering kencang dan darah yang mengalir deras. Sepertinya hidupku gak bakal lama lagi..

Bruk!

...

"Ini obat apa? " ucap seseorang

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 26 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Who say girl can't fight? || Bakwan fight Back × F!Reader'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang