Halo~ kalian rindu saya kah? Oke aku lanjutin ceritanya
"Oh,apakah udah tahu kalao Echi masuk ruang UGD?" Ucap jakar ,sambil memiringkan kepala
"Hah!? Echi masud ruang UGD?" ucap mia terkejut medegar itu
"Gk muking Echi masuk ruang UGD!? Dia aja masih sehat aja?"ucap krow dengan muka kaget
"Kalao kalian gk percaya lebih baik kalian kesana dan melihat Echi sedang ditanganiin oleh dokter"ucap jakar(Disisni aku skip mereka didepan ruang UGD tapi hanya ada berapa orang karena aenon masih dirawat juga)
Rion tanpa tidak percaya melihat seorang wanita berambut unggu berbaring sambil dirawat oleh dokter
"Echi..."batin krowMereka menungu diluar dengan rasa cemas,bingung,dan kekwatiran yang tinggi
Berapa menit berlalu dan dokter keluar "permisi apakah kalian keluarga pasien?"tanya dokter itu
"Ya kami keluarga pasien"jawab Rion
"Jadi gini pasien terkena peluru di bagian perutnya,,tapi tenang perulu udah kita kuarin dari perutnya"ucap dokter
"Gimana keadaanya??"tanya krow dengan panik
"Pasien baik baik saja hanya sadang tidak sadar aja"ucap dokter
"Kami boleh masuk kedalam?" Tanya key
"Boleh kalao gitung saya pergi dulu"Mereka memasukin ruang UGD disana mereka melihat wanita rambut unggu berbaring atas kasur ya itu adalah echi ceres
Krow pun duduk disamping Echi "kenapa chi? Kau bisa begini?" Ucap krow dengan perasaan kwatir
-Bersambung-
Hehe aku gk jadi matiin echi ya,sumpah kaku banget ceritanya udah lam gk bikin certita ini jadi kaku kan ,oh ya kalian nanya kenapa lama up aku baru sehat dari sakit jadi maaf kalao lama up dan juga cerita cupo dan mias udah ku bikin tapi mianya udah tidak aa jadinya gimana ini ,oke untuk BAB 9 aku up malamnya