Perkenalkan namaku Tata Safira, anak ke dua dari dua bersaudara, jarak usia diantara kami berdua hanya terpaut lima tahun.
Sore itu Tata, berinisiatif untuk mengirim pesan pada kakaknya,
✉️
"Yuhuuu....
Abanggg....
✉️
"Bangg...
"Ihh...lagi ngapain sih?"
✉️
"Sabar dikit bisa gak sih, baru juga mau di bales,
Kenapa?"
✉️
"Gini,"
✉️
"Perasaan gua gak enak ni, kalau emoticonnya modelan kaya gini, to the poin aja dah,
Cepetan gua lagi sibuk nih!"
✉️
"Adikmu yang imut ini, mau nongski cantik, bagi uang jajan!"
✉️
"Udah gua tf,
Jangan pulang malam-malam, awas aja
Nanti gua tanya mamah, lu gak ada di rumah
Gua gantung lu ta, dengar gak?!"
✉️
"Aman pak bos , thanks uang jajannya
Makin sayang aja deh kalo kaya gini".
Setelah mendapat transferan dari sang kakak, Tata lalu menuju cafe dimana Tata dan ke dua sahabatnya Dinda dan Anum membuat janji untuk bertemu.
Sesampainya di cafe tersebut, Tata memanggil pelayan cafe untuk memesan makanan dan minuman untuk dirinya dan ke dua sahabatnya itu.
Sambil menunggu pesanan makanan mereka, tiba-tiba Dinda membuka obrolan.
"By the way, kalian udah dengar gosip belum?" Ucap Dinda bersemangat.
"Gosip apa sih Din?" Sahut Anum.
"Kaya lu gak tau aja sih num, kalo masalah gosip kan Dinda ratu gosip, jadi udah pasti dia tau duluan, pokoknya lambe turah kalah cepet dah sama si Dinda, hahahaha!" Sahut Tata, sambil tertawa.
"Jahat banget tuh mulutnya kalo udah ngomong,
Masa gua di samain sama lambe turah!" Ucap Dinda sedikit kesal pada ucapan Tata.
"Kan emang si Tata kalo ngomong gak di saring asal mangap aja, yaudah emang apaan gosipnya?"
Sahut Anum menengahi.
"Katanya besok bakalan ada Rektor baru sekaligus dia juga bakal ngajar!" Ucap Dinda menjelaskan.
"Terus pak Budi di pindahin gitu?" Tanya Tata.
"Yang gua denger sih pal Budi bakal di pindah tugasin gitu?" Sambung Dinda.
"Dan yang lebih mencengangkannya lagi, ternyata Rektor baru itu, pemilik kampus kita loh!"
"Hah...seriusan?" Ucap Anum terkejut.
"Serius bukannya udah bubar guys!" Sahut Tata santai.
"Ihhh bukan serius yang itu, itu mah group band Tata!" Ucap Dinda emosi.
Saat mereka sedang asik mengobrol, pesanan mereka pun datang mereka pun kini menyantap pesanan mereka masing-masing.
Tak terasa waktu menunjukkan pukul 22.00 wib, Tata pun berniat untuk pamit pada Dinda dan Anum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only You
Romancekisah ini di mulai saat, dimana kedua orang tua baik Tata dan Danu, menjodohkan mereka berdua, ini lah titik awal kedua nya mencoba menerima satu sama lain.
