eitsss sebelum baca pencet tanda bintang dong, jangan pelit², hehe;)
900+ words, semoga ngga bosen!
WARN! TYPO BERTEBARAN!
Happy Reading
hari ini dikediaman Arresha berjalan seperti biasa, namun saat sedang sarapan ayah Laily berucap
"Laily, setelah kamu lulus ayah akan mendaftarkan kamu di universitas Australia" ucap tiba² ayah Laily
"Hah?, tiba² sekali" gumam Laily
"kau harus mau Laily, jika kau menolak pun akan tetap ayah paksa" lanjut ayahnya itu setelah melihat raut wajah kebingungan Laily
"baiklah" jawab singkat Laily, entahlah dia terlalu malas berdebat pagi² dengan kedua orang tuanya, membuang energi saja.
berbeda dengan di kediaman Jiwana, panggil saja Jiwa.
setelah siap dengan seragam nya Jiwa langsung turun ke lantai satu, Ia melihat kedua orang tuanya dengan adiknya, Raisya. Ia melihat betapa bahagia nya raut wajah kedua orang tuanya ketika sarapan bersama, mungkin jika Raisya tidak hadir di keluarganya, Jiwa lah yang ada duduk disana, bukan RaisyaJiwa pergi dan tidak mengucapkan apapun, malas.
saat sudah sampai di sekolah, Laily langsung turun dari mobil-nya dan tidak lupa mengucap-kan terimakasih kepada supir yang sudah mengantar nya, saat di gerbang masuk dia bertemu dengan Bella, yang kebetulan baru saja turun dari bus"kak!" ucap Bella ketika melihat Laily
"eh Bell tumben banget jam segini baru dateng" tanya Laily
"agak kesiangan tadi ka, efek lembur tadi malem" jawab Bella, jujur dia tadi malam lelah sekali, bahkan untuk bersih² pun ia tidak kuat, se-lelah itu
"tumbenan banget tadi malem lembur" tidak biasa-nya Bella lembur malam senin, biasa-nya kebagian malam minggu
"nggatau juga, ngejer target kayaknya" jawab Bella
mereka mengobrol sambil berjalan ke-arah kelas, hingga mereka bertemu Haruka dan Jiwa yang emang kebetulan habis dari kantin, biasa sarapan.
sebenernya Haruka udah sarapan sih dirumah, masak nasi goreng, cuman tadi Jiwa chat minta ditemenin ke kantin, yaudah lah ikut aja.jadi mereka ber-empat jalan bareng ke-arah kelas, kebetulan kelas mereka satu arah, cuman Jiwa sama Bella harus naik satu lantai lagi buat nyampe ke kelas
saat sudah sampai di kelas, Bella bertemu Shyla yang sedang belajar
"rajin sekali anak itu, nggacape apa belajar" gumam Bella ketika melihat bagaimana raut wajah serius Shyla ketika belajar
"apa gue kagetin aja kaliya" gumam Bella
"ide yang bagus Bella!"
lalu Bella berjalan mengendap-endap kearah belakang Shyla, dan
"puk"
"YAKKK" teriak Shyla
saat melihat kebelakang, terpampang lah wajah tengil Bella yang sedang tersenyum, sungguh wajah yang sangat menjengkelkan"BELLA ANJ-" seru Shyla, hampir saja ia mengumpat
"hehehehe maaf Shyla yang cantik nan imut" ucap Bella dengan melakukan aegyo
"istighfar ngga lo Bella!, demi Allah serem banget!" muka Bella kalau aegyo serem banget emang, bahkan pas itu Bella nyamperin anak kecil terus dia ngomong sama anak kecil sambil di imut²in, eh anak kecil nya kabur
sudahlah tinggal-kan kedua makhluk itu.
sedangkan di kelas Jiwa, ternyata Kirana sudah datang. Mereka berdua, Jiwa dan Kirana sering di juluki kembar, entah apa yang membuat mereka mirip, padahal jelas² mereka berbeda, beda nama.
ada beberapa juga yang salah memanggil nama mereka, kadang membuat malas juga, namun apa boleh buat?, terserah sajalah, Jiwa dan Kirana tidak peduli"Kiranaaaaaa!" seru Jiwa ketika memasuki kelas
"tumben sekali jam segini baru sampai?" lanjut Jiwa
"kesiangan tadi, hehe" jawab Kirana dengan cengiran khas-nya
"udah dibilangin juga jangan main game sampe larut malem" ucap Jiwa sambil memberikan jitakkan kecil di jidat Kirana
"kakak ku yang ini jahat sekali, seharusnya memberi peringatan harus dengan cara halus, bukan dengan menjitak jidat ku, huh" seru Kirana, Jiwa dan Kirana berbeda satu tahun
Jiwa hanya menanggapi dengan rolling eyes.
Saat ini sudah istirahat, Laily dan adik²nya, ah ralat antek²nya sudah berada di meja yang sama, mereka juga sudah memesan makanan
saat sedang menikmati makanan kantin, tiba² Bella ber-celetuk
"eh eh guys pada tau ngga-" ucap Bella terpotong ketika kakak² dan adik² nya itu menjawab
"gatau!" jawab serentak semuanya
"ish dengerin dulu napa" kesal Bella, padahal dia belum selesai ngomong
"cepetan lah, awas aja ngga penting" celah Shyla, Shyla tuh anti banget ngomongin orang, nambah² dosa aja katanya, tapi ya namanya juga manusia, ujung² nya Shyla tetap ikutan ghibah
"katanya di kelas sebelah ada yang dikeluarin dari sekolah" bisik² Bella, takut kedengeran orang lain
"kelas berapa?" tanya Laily
"kelas 11C" jawab Bella
"loh kenapa bisa dikeluarin?" tanya Shyla
"katanya sih hamidun" Suara Bella tambah mengecil, berarti berita nya hot banget itu
"hah!?, yang bener bell?" kaget Haruka
"sutttt bisik² aja, takut ketawan" balas Bella
"ah bohong kamu Bell, dapet info darimana?" Laily ngga percaya
"beneran sumpah ka, aku denger sendiri" jawab Bella, bener kok Bella denger sendiri, nguping dia di ruangan kepsek:)
saat sedang seru²nya mengobrol, Jiwa berceletuk
"terserah kakak² ku sajalah, ayo Kir mukbang lagi kita, aku traktir" ucap Jiwa yang sudah jengah sama kakak² nya itu
"wahhhh ayo ayo, semangat nih kalo mukbang" Kirana memekik senang
"lah Jiw, kakak mu yang satu ini ngga ditawarin?" tanya Bella dengan memperlihatkan tampang memelas
"minta sama ka Laily sana!" seru Jiwa yang sudah berjalan menjauh
"kak~" ucap Bella sambil memasang wajah"🥺"
"yaudah sana, ini Haruka sama Shyla juga di ajak ya Bell, awas kalo beli cuman sendiri" ucap Laily sambil memberikan kartu kredit nya, ya memang sih tidak berwarna hitam, namun isinya sangat tidak terduga
"woahhh makasih banyak kaka cantik, tenang aku bagi² kok" ucap Bella sambil mengedipkan sebelah matanya "😉"
Laily hanya mengangguk-angguk-an kepalanya.
TBC
cek ombak aja dulu kaliya,maaf kalo tulisan aku jelek, author masih kicik, tulisan nya belum bagus☹
makasih yang udah sempetin baca❤
Votement juseyoo❤
-anak Minyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Always be 6 with you. - NMIXX OT6
Teen Fiction-menceritakan 6 gadis yang sangat ceria, namun di balik itu semua ada luka yang mendalam. bahasa? baku non baku, maybe ada beberapa kata kasar sedikit cerita ini pure dari otak author, tidak menjiplak dari pihak manapun, kesamaan nama tokoh atau alu...