Fitting Model 1-

270 34 3
                                    

Hellooo!

.

.

kafetaria..

Terlihat tiga orang tampan sedang berjalan dikafetaria.

"Ah, aku lapar.. Hoi, Hyungseok ambilkan aku air." Ucap Zin sambil berjalan. Dibelakang terlihat Jay yang sedang emosi (?) mungkin kesal?

"Oke! Panas atau dingin??"

"Dingin.."

"Oh, iya.. Hari ini menu nya apa?" Tanya Zin

"Hari ini jeyuk." Balas Hyungseok. INI GW GA TAU ANTARA DISENGAJAIN NGOMONG JEYUK ATAU TYPO.

"Eh! Itu Park Hyungseok, kan?"

"Ganteng banget.. Jodoh aku nih pasti."

"BAHAHAH! Halu!"

"Bintang pacebook akhir-akhir ini.. Park Hyungseok."

"Jago berkelahi juga~ katanya dia menang lawan Zin loh! Padahal Zin sudah meninju Hyungseok, tetapi di hindarkan oleh Hyungseok.. Hebat!"

"Woah, serius..?! Ah sial harus nya aku masuk saja dihari itu!"

"Gaya berpakaiannya keren, ganteng.. Dari keluarga berada juga.. Wah semua nya dia punya!"

"Duh kuping gw kok gatel ya?" Ucap (Name) sambil menyentuh kuping nya yang panas, cape loh dengerin orang gibah.

Tiba-tiba saja Jay datang lalu memegang tangan (Name) yang tadinya menyentuh kuping lalu dengan halus dia mengelus kuping (Name).

Oh uh.. Seperti nya ada yang cemburu~~

*.. (Name)..? Sedang apa dia dengan laki-laki pirang itu!?! Poni nya pun panjang sekali. Ku gunting saja sampai botak kalau dia mendekati (Name).* batin Jang hyun yang sedang duduk di kantin dengan para perempuan di sebelah nya. Biasa, kan cuma dia doang cowo dari kelas kecantikan-

Tangan Jang hyun yang sedang memegang sumpit menjadi patah karena genggaman tangan nya yang terlalu keras.

Hyungseok juga, melihat sang pujaan nya malah bersama teman dekat nya. Perlahan hati nya mendidih.. Merasa kesal

"Zin... Kalau gadisku disentuh oleh teman dekat sendiri, apakah aku boleh membunuh nya?" Tanya random Hyungseok. Zin yang mendengar itu melirik kearah (Name) yang terlihat bermesraan bersama Jay. (Padahal mah Jay anggap adik nya.)

"Hyungseok.. Yang sabar ya... Hidup itu hanya sementara.. Maka dari itu, YA HAHA KASIAN DEH LO DI JADIIN KEDUA" Hyungseok menatap datar ke Zin lalu memukul kepala nya.

"Ah, sakit bangsat." Zin memegang kepala nya yang langsung benjol, RASAIN.

.

.

"Apa?"

"F-fitting model..?!" Hyungseok terkejut mendengar ajakanajakan/tawaran orang itu.

"M-mohon bantuan nya..!"

"Aku datang karena melihatmu di Pacebook dan aku sangat menyukaimu. Jadilah mod di situs kamu..!"

"Aku mengirimkan banyak pesan lewat pacebook, tetapi kamu tidak pernah balas." Lanjutnya.

Hyungseok bengong.. Ya karena memang dia jarang buka pacebook sih.

"Oi, paman! Gimana kalau aku saja? Mau kasih honor berapa." Tawar Zin sambil sumringah

𝐋𝐈𝐓𝐓𝐋𝐄 𝐀𝐍𝐆𝐄𝐋. 𝗟𝗼𝗼𝗸𝗶𝘀𝗺 𝗫 𝗥𝗲𝗮𝗱𝗲𝗿! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang